Rahasia Data Kependudukan, Jangan Disalahgunakan

Tuesday, 16 June 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh: Mardani Ali Sera

Bismillah, Pemerintah (melalui @Kemendagri ) mengizinkan perusahaan pinjaman online (pinjol) mengakses data kependudukan. Kebijakan ini amat disayangkan krn kerahasiaan data belum jadi perhatian besar. Kerjasama seharusnya bertujuan utk memajukan kesejahteraan umum & kehidupan bangsa. Namun di sisi lain kita belum memiliki regulasi yg jelas tentang perlidungan data. #DataKita

Sering pula Pinjol menjadi alat untuk menjerat masyarakat. Tanpa edukasi yg jelas, Pinjol justru dapat menjadi kepanjangan tangan pola rentenir yg kerap meresahkan masyarakat. #DataKita

Permasalahan data raya kependudukan harusnya dikelola dengan hati-hati. Tidak boleh ‘diobral’ sembarangan. Kita masih ingat pengalaman lalu, betapa pemerintah abai dalam isu kebocoran data KPU. Kitapun masih ingat, perusahaan sebesar Tokopedia bisa lengah. #DataKita

Kemudian siapa yg bisa menjamin data tersebut aman & tidak disalahgunakan? Kita tidak punya regulasi yg jelas tentang perlindungan data. Kepolisian pun menyatakan, penegakan hukum msh blm maksimal krn blm adanya regulasi yg mengatur ttg fintech seperti Pinjol, terlebih yg masih ilegal. Saat ini instrumen hukum kita utk menjerat para pelaku hanya terkait dgn pasal2 yg sudah terangkum dlm UU ITE. #DataKita

Kondisi ini hrs menjadi catatan serius utk pemerintah. Di saat instrumen hukum yg belum kuat & RUU Perlindungan Data Pribadi yg blm rampung, pemberian akses data pribadi ini justru berpotensi melancarkan praktik2 tsb. Kuasa datapun masih terpisah-pisah antar instansi sehingga data raya seperti ini amat rawan disalahgunakan. #DataKita

Hal lain yg perlu diperhatikan, apakah pemberian akses data pribadi sdh mendapat persetujuan dari yg bersangkutan? Seperti yg tertera dlm Pasal 26 ayat (1) UU ITE yg menyebut, penggunaan informasi melalui media elektronik yg menyangkut data pribadi harus dilakukan atas persetujuan yg bersangkutan, kecuali ada pengaturan dlm UU lain. #DataKita

See also  UMKM Binaan Pertamina Raih Predikat Best Eco Friendly di Panggung Jakarta Muslim Fashion Week 2024

Sementara dlm Pasal 26 ayat (2) nya, orang yg dilanggar haknya dapat melayangkan gugatan. Beleid tsb, erat kaitannya dgn privasi warga yg merupakan aspek utama. Bahaya jika hal mendasar seperti ini blm terpenuhi dlm pemberian akses data pribadi. #DataKita

Karena itu, kerjasama ini justru berbahaya. Secara tidak sadar dapat menjerumuskan publik pada jeratan hutang konsumtif & beragam permasalahan lainnya. Alangkah baiknya & akan lbh bermanfaat jika data tsb digunakan utk merapikan daftar pemilih sampai memuluskan pembagian sembako yg msh amburadul sampai skg ini. #DataKita

Semoga isu ini bisa menambah kewaspaadan kita terhadap privasi data. Mohon doa semuanya, agar ke depan kita memiliki UU Perlindungan Data serta manajemen data raya yang komprehensif. #DataKita

Berita Terkait

Prabowo Dorong BRICS Jadi Motor Kerja Sama Ekonomi Selatan Global
Warga Diminta Waspada, Pemprov DKI Jakarta Gerak Cepat Tangani Banjir
Mengabdi di Laut, PIS & doctorSHARE Hadirkan Rumah Sakit Kapal Layani Masyarakat 3T di Papua
Bantuan Hutama Karya Group Dongkrak Kualitas Pendidikan Santri di Tasikmalaya
Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa
Sinergi Pemerintah Siapkan Strategi Inklusi Keuangan Digital untuk Perlinsos
Mendes Yandri: Program Jaga Desa Kolaborasi Besar Wujudkan Asta Cita ke-6
Komite III DPD RI Laksanakan Kunjungan Kerja ke Belanda Sebagai Referensi Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional

Berita Terkait

Monday, 7 July 2025 - 18:44 WIB

Prabowo Dorong BRICS Jadi Motor Kerja Sama Ekonomi Selatan Global

Monday, 7 July 2025 - 18:33 WIB

Warga Diminta Waspada, Pemprov DKI Jakarta Gerak Cepat Tangani Banjir

Saturday, 5 July 2025 - 18:15 WIB

Mengabdi di Laut, PIS & doctorSHARE Hadirkan Rumah Sakit Kapal Layani Masyarakat 3T di Papua

Saturday, 5 July 2025 - 15:34 WIB

Bantuan Hutama Karya Group Dongkrak Kualitas Pendidikan Santri di Tasikmalaya

Friday, 4 July 2025 - 20:53 WIB

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Berita Terbaru

Berita Utama

Prabowo Dorong BRICS Jadi Motor Kerja Sama Ekonomi Selatan Global

Monday, 7 Jul 2025 - 18:44 WIB

News

Prabowo Hadiri KTT BRICS 2025 di Rio de Janeiro

Monday, 7 Jul 2025 - 18:40 WIB