KemenkopUKM Dorong UKM Manfaatkan Peluang Ekspor ke Pasar Eropa

Tuesday, 22 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Koperasi dan UKM mendorong dan mendukung para pelaku UKM untuk memanfaatkan peluang ekspor ke pasar Eropa yang semakin terbuka pascapandemi COVID-19.

“Untuk meningkatkan nilai ekspor UKM ke Eropa diperlukan kerja sama dari berbagai pihak agar UKM tidak hanya sekadar dapat bertahan tapi juga mampu meningkatkan kualitas sehingga dapat bersaing di pasar global khususnya di pasar Eropa, terutama di masa pandemi COVID-19 ini yang membuat UMKM menjadi salah satu yang paling terdampak,” kata Deputi bidang Produksi dan Pemasaran KemenkopUKM Victoria br Simanungkalit.

Hal itu disampaikan Victoria dalam Seminar Online Peluang Bisnis Pasca-COVID-19, Peluang Ekspor ke Eropa, yang diinisiasi Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPD DIY secara daring, Selasa (22/9/2020).

Ia mengatakan, ekspor produk UKM ke berbagai negara saat ini semakin terbuka lebar. Victoria mencontohkan, pihaknya telah memberikan dukungan terhadap upaya peningkatan ekspor UKM seperti yang telah dilakukan UKM di Bangka Belitung yang mengekspor Lidi Nipah ke Nepal, PLB E – commerce Marunda yang mengekspor 500 produk UKM ke PLB E – Commerce Ningbo di Tiongkok, serta dukungan kepada Sekolah Ekspor di SMESCO.

Kebijakan lain yang dilakukan pemerintah melalui KemenkopUKM diantaranya fasilitasi standardisasi global, pelibatan BUMN sebagai offtaker, Onboarding digitalisasi KUKM, fasilitasi promosi baik di dalam maupun luar negeri, hingga menjadikan SMESCO sebagai center of excellence. “

Pemerintah mengapresiasi semua berbagai pihak salah satunya Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) melalui kegiatan Seminar Online Peluang Ekspor Bagi UKM Indonesia ke Eropa.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya edukasi dan promosi bagi UMKM untuk menciptakan pasar di negara-negara Eropa,” katanya mewakili Menteri Koperasi dan UKM
Teten Masduki.

See also  Semangat Kemerdekaan Mewujudkan Pengelolaan Sumber Daya Alam Berkelanjutan Melalui Perhutanan Sosial

Ia mengatakan hingga saat ini, terdapat lebih dari 64 juta unit UMKM yang berkontribusi 97% terhadap total tenaga kerja dan 60% PDB nasional. Angka ini menunjukan peran UMKM yang sangat besar bagi perekonomian nasional. Namun demikian kontribusi ekspor UKM masih berkisar 14%, sehingga perlu ditingkatkan.

Berdasarkan data BPS tahun 2019, ekspor Indonesia ke negara – negara Uni Eropa senilai US$ 14,6 milyar, masih cukup rendah jika dibandingkan dengan negara – negara APEC (US$ 122 milyar), ASEAN (US$ 41,4 milyar), dan NAFTA (US$19,6 milyar).

Ekspor Indonesia Uni Eropa terbesar ke Belanda dengan nilai US$ 3,20 milyar; Jerman US$ 2,4 milyar; Italia US$ 1,74 milyar; Spanyol US$ 1,59 milyar; Inggris US$ 1,35 milyar; Perancis US$ 1,01 milyar; dan Belgia US$ 1,07 milyar.

Sementara itu Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI)/Wakil Kepala Perwakilan RI di Brussel, Belgia, Sulaiman Syarif mengatakan ada beberapa hal yang harus dilakukan UKM di Indonesia sebelum melakukan ekspor ke Eropa.

“UKM harus bisa menetapkan harga yang pasti, konsisten dan transparan,” katanya.

Selain itu, kata dia, UKM harus mampu menjaga konsistensi kualitas produk, kontinyuitas volume dan produksi, serta representatif/kontak yang mudah untuk dihubungi.

“UKM juga harus memperhatikan terkait preferensi konsumen Uni Eropa untuk sustainability, fair trade, dan ethical trade,” kata Sulaiman.

Berita Terkait

Jelang Nataru 2025/2026, JTT Berlakukan Diskon Tarif Tol 20% di Ruas Trans Jawa
Sukses 2025: HKI Menang Engagement Award Berkat Inisiatif SDM dan HKI
Kementerian PU Fokus Buka Jalur Lintas Tengah Aceh, 13 Jembatan Putus Jadi Prioritas Pemulihan Konektivitas
Prabowo dan Menteri Dody Tinjau Pengungsi Aceh Tamiang, Genjot Pemulihan Infrastruktur
Menteri Dody Terima Kunjungan KGPAA Mangkunegara X Bahas Rencana Penataan Kawasan Mangkunegaran
Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar
Tablig Akbar Jamaah Transmigran, Wamen Viva Yoga Doakan Masyarakat Dijauhkan Bencana dan Selalu Menjaga Persatuan
Bantuan Bencana Hidrometeorologi, Hutama Karya Perkuat Akses dan Hunian Sementara di Sumatra Utara – Aceh dan Sumatra Barat

Berita Terkait

Saturday, 13 December 2025 - 22:18 WIB

Jelang Nataru 2025/2026, JTT Berlakukan Diskon Tarif Tol 20% di Ruas Trans Jawa

Saturday, 13 December 2025 - 19:43 WIB

Sukses 2025: HKI Menang Engagement Award Berkat Inisiatif SDM dan HKI

Friday, 12 December 2025 - 18:34 WIB

Kementerian PU Fokus Buka Jalur Lintas Tengah Aceh, 13 Jembatan Putus Jadi Prioritas Pemulihan Konektivitas

Friday, 12 December 2025 - 18:32 WIB

Prabowo dan Menteri Dody Tinjau Pengungsi Aceh Tamiang, Genjot Pemulihan Infrastruktur

Thursday, 11 December 2025 - 16:12 WIB

Menteri Dody Terima Kunjungan KGPAA Mangkunegara X Bahas Rencana Penataan Kawasan Mangkunegaran

Berita Terbaru

Berita Utama

Bersama Menkum Supratman, Mendes Yandri Resmikan Posbankum di NTB

Sunday, 14 Dec 2025 - 12:31 WIB

Berita Terbaru

Tinjau Banjir Langkat, Presiden Prabowo Didampingi Menteri Dody

Sunday, 14 Dec 2025 - 12:24 WIB