Dirjen Gakkum KLHK: Investigasi Greenpeace menggunakan video tahun 2013

Friday, 13 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menegaskan bahwa video kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di konsesi sawit di Papua yang diekspos oleh Greenpeace adalah video tahun 2013.

Demikian penegasan Direktur Jenderal Penegakan Hukum KLHK Rasio Ridho Sani di Jakarta (13/11/2020).

“Investigasi yang diekspos Greenpeace menyebutkan bahwa video yang digunakannya itu adalah video tahun 2013,” tegasnya.

Dirjen Gakkum KLHK mempertanyakan mengapa video investigasi yang dilakukan tujuh tahun yang lalu, baru diekspos sekarang oleh Greenpeace.

“Seharusnya, Greenpeace segera melaporkan bukti video tahun 2013 itu kepada pihak terkait pada saat itu,” tambahnya.

Greenpeace, lanjut Dirjen Gakkum KLHK, seharusnya jujur mengungkapkan hasil investigasinya bahwa pelepasan kawasan hutan untuk konsesi-konsesi perkebunan sawit yang dieksposnya itu diberikan pada periode tahun 2009-2014, bukan oleh pemerintahan periode sekarang.

“Misalnya, SK pelepasan kawasan hutan untuk perkebunan yang diberikan oleh Pak Menteri Kehutanan yang dulu kepada PT Dongin Prabhawa, itu adalah SK tahun 2009.”

Apabila Greenpeace memiliki bukti-bukti karhutla seperti kejadian yang dieksposnya sekarang ini, Dirjen Gakkum KLHK menyarankan, lebih baik segera dilaporkan temuan-temuannya itu kepada pihak terkait pada waktu kejadian agar segera bisa ditindaklanjuti.

Dirjen Gakkum KLHK menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan dari negara manapun yang melanggar, terutama terkait karhutla, terbukti telah ditindak sesuai prosedur peraturan perundangan.

“Beberapa perusahaan yang berada di bawah grup Korindo telah berikan sanksi akibat karhutla yang terjadi di konsesi-konsesi mereka, bahkan ada yang dibekukan izinnya. Juga beberapa perusahaan Malaysia, Singapura, termasuk perusahaan-perusahaan Indonesia.”

Dirjen Gakkum KLHK juga menjelaskan bahwa hampir seluruh pelepasan kawasan hutan untuk perkebunan sawit di Papua dan Papua Barat diberikan di era periode pemerintahan sebelumnya.(**)

See also  Agen Perubahan KLHK, Pelopor Reformasi Birokrasi

Berita Terkait

HOAKS, Rekrutmen PLD 2024-2025 Mengatasnamakan Kemendes dan PDT
Wamen ESDM Apresiasi Langkah PLN Group Dukung Adopsi Electrifying Lifestyle di Masyarakat
Percepat Program Swasembada Pangan, Menteri Dody Perkuat Koordinasi Di Jawa Timur
Liston Baringbing: Waspada! Marak Pencatutan Nama untuk Penipuan Lewat Onlineshop
Dapat Hibah 5 juta blanko, Cetak KTP hanya 15 menit
Hutama Karya Sambungkan Backbone, Sejumlah Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Tahap II Mulai Konstruksi
Perputaran Uang Judol Capai Ratusan Triliun, Ratusan Ribu Anak Terlibat
Marak Pungli di SudinHub Jakpus, Pengacara: Kami Sudah Laporkan ke Saber Pungli Polri

Berita Terkait

Friday, 22 November 2024 - 13:10 WIB

HOAKS, Rekrutmen PLD 2024-2025 Mengatasnamakan Kemendes dan PDT

Friday, 22 November 2024 - 12:35 WIB

Wamen ESDM Apresiasi Langkah PLN Group Dukung Adopsi Electrifying Lifestyle di Masyarakat

Friday, 22 November 2024 - 10:48 WIB

Percepat Program Swasembada Pangan, Menteri Dody Perkuat Koordinasi Di Jawa Timur

Thursday, 21 November 2024 - 17:13 WIB

Liston Baringbing: Waspada! Marak Pencatutan Nama untuk Penipuan Lewat Onlineshop

Thursday, 21 November 2024 - 13:54 WIB

Dapat Hibah 5 juta blanko, Cetak KTP hanya 15 menit

Berita Terbaru