DPR Minta Penghematan Anggaran Kementan Perhatikan Sisi Kemanusian

Tuesday, 22 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan / Net

Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan / Net

DAELPOS.com – Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan meminta agar Kementerian Pertanian, dalam melakukan penghematan, tidak hanya dari sisi anggaran, namun turut memperhatikan sisi kemanusiaan. Ia menyayangkan kebijakan Kementan melakukan penghematan anggaran, salah satunya dengan mengurangi gaji ke-13 pegawai Kementan.

Berkaitan soal penghematan, Johan menekankan supaya Kementan berkomitmen menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2022, agar berorientasi pada pemulihan ekonomi. Hingga kini, pertanian sebagai salah satu sektor penopang perekonomian belum berdampak signifikan pada Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).


“Saya lihat kan, ada target produksi ya biasa-biasa saja ini. Tidak terlalu ada peningkatan yang sesuai dengan pemulihan ekonomi. Padahal sektor (pertanian) ini sangat kita harapkan untuk menopang jatuhnya perekonomian kita akibat Covid ini,” jelas Johan dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo beserta jajaran, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (21/6/2021).


Perlu diketahui per Juni 2021, realisasi anggaran Kementan hanya sebesar 23,9 persen. Bagi Johan, hal ini cukup mengkhawatirkan karena menandakan pemerintah belum serius membangun kinerja pertanian Indonesia. Apalagi, pemerintah melalui Kementan masih melaksanakan program kerja berisiko gagal tinggi, di antaranya program food estate. “Saya usul agar dikaji dulu food estate ini. Gambaran food estate itu belum jelas, tapi anggarannya sudah bercabang-cabang,” pinta politisi PKS tersebut.


Oleh karena itu, legislator dapil Nusa Tenggara Barat I tersebut menegaskan daripada hanya sekadar menghemat dan mengalokasikan anggaran untuk program yang tidak berdampak, akan lebih baik Kementan lebih fokus pada eksplorasi cara meningkatkan produksi pangan dalam negeri, sekaligus menyusun tolak ukurnya yang menyesuaikan diversitas Indonesia guna mencapai tujuan PEN.


Senada dengan Johan, Komisi IV DPR RI bersepakat meminta agar Kementan menyusun RKP Tahun 2022 berdampak pada peningkatan produksi komoditas pertanian yang berdasarkan skala prioritas dan kebutuhan masyarakat.  Sehingga, Kementan diharapkan menyampaikan daftar komoditas prioritas yang akan dikembangkan, beserta prioritas program kerja per Eselon I secara rinci kepada Komisi IV DPR RI. 

See also  Sri Mulyani: Jika UMKM Bangkit, Ekonomi Nasional Pun Bangkit

Berita Terkait

Mengabdi di Laut, PIS & doctorSHARE Hadirkan Rumah Sakit Kapal Layani Masyarakat 3T di Papua
Bantuan Hutama Karya Group Dongkrak Kualitas Pendidikan Santri di Tasikmalaya
Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa
Sinergi Pemerintah Siapkan Strategi Inklusi Keuangan Digital untuk Perlinsos
Mendes Yandri: Program Jaga Desa Kolaborasi Besar Wujudkan Asta Cita ke-6
Komite III DPD RI Laksanakan Kunjungan Kerja ke Belanda Sebagai Referensi Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional
BKSAP DPR RI Kecam Israel atas Gugurnya Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza dalam Serangan Brutal
Periode Juli 2025,Harga Referensi CPO Menguat, Biji Kakao Melemah

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 18:15 WIB

Mengabdi di Laut, PIS & doctorSHARE Hadirkan Rumah Sakit Kapal Layani Masyarakat 3T di Papua

Saturday, 5 July 2025 - 15:34 WIB

Bantuan Hutama Karya Group Dongkrak Kualitas Pendidikan Santri di Tasikmalaya

Friday, 4 July 2025 - 20:53 WIB

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Friday, 4 July 2025 - 20:51 WIB

Sinergi Pemerintah Siapkan Strategi Inklusi Keuangan Digital untuk Perlinsos

Thursday, 3 July 2025 - 18:33 WIB

Mendes Yandri: Program Jaga Desa Kolaborasi Besar Wujudkan Asta Cita ke-6

Berita Terbaru

Politik

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Saturday, 5 Jul 2025 - 15:25 WIB