Forum Bisnis untuk Investasi Bidang Lingkungan dan Kehutanan Indonesia

Saturday, 9 October 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) turut berpartisipasi dalam acara Forum Bisnis pada Dubai Expo 2020. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara hybrid pada tanggal 11 Oktober 2021. Mengangkat beragam potensi bisnis dan investasi bidang lingkungan hidup dan kehutanan, kegiatan ini akan terbagi menjadi dua sesi forum bisnis. Sesi pertama akan membahas mengenai “Pengembangan Produk dan Peluang Bisnis dari Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung Hutan Produksi” dan sesi kedua akan membahas “Potensi dan Peluang Bisnis Produk dari Pengelolaan Hutan Lestari”.

“Forum bisnis ini merupakan wadah yang tepat bagi KLHK untuk memperlihatkan pada dunia bagaimana kondisi dan kemajuan pengelolaan hutan di Indonesia. Mengingat konservasi hutan tidak hanya untuk kepentingan lingkungan saja, tetapi sekaligus dapat dikembangkan untuk memajukan perekonomian di Kawasan sekitar hutan, bahkan untuk wisata alam. Di sisi lain, hasil hutan Indonesia juga memiliki peluang yang luar biasa sehingga dapat menarik potensi investasi. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan penetrasi produk hutan Indonesia sekaligus menjalin peningkatan kerja sama bilateral dengan UAE dan negara-negara peserta Expo 2020 Dubai lainnya,” ujar Wiratno, Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem.

Pada sesi pertama, Forum Bisnis akan diisi dengan subtema Pengembangan Produk dan Peluang Bisnis dari Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung Hutan Produksi. Sesi ini akan membahas potensi dan peluang investasi pada pengelolaan kawasan konservasi, wisata alam, hingga keanekaragaman hayati Indonesia.

Seperti yang diketahui, Indonesia merupakan tempat kenakearagaman hayati terkaya di dunia. Aneka flora dan fauna tentu membutuhkan kawasan konservasi sebagai ekosistem untuk mempertahankan eksistensi mereka. Kawasan konservasi hutan Indonesia sendiri berjumlah 521 unit, seluas 27.108.486,54 hektar, dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Jumlah luasan tersebut sepadan dengan kurang lebih 21% dari luas total kawasan hutan dan kawasan konservasi perairan di Indonesia.

See also  Tujuh Mantan Kapolri Temui Listyo Sigit di Mabes Polri

Kawasan konservasi hutan ini juga dapat menjadi wisata alam yang menakjubkan dan sekaligus menjadi potensi untuk menarik wisatawan yang menyukai wisata alam. Terbagi menjadi kawasan in situ yang konservasinya dilakukan pada habitat aslinya, seperti Cagar Alam, Suaka Marga Satwa, maupun kawasan pelestarian alam seperti Taman Nasional, Taman Hutan Raya, dan Taman Wisata Alam. Di sisi lain, kawasan ex situ yang umumnya dilakukan di kebun raya, arboretum, kebun binatang, hingga taman safari di mana konservasi flora dan fauna dilakukan di luar habitat aslinya.

Pada sesi kedua, subtema yang akan ditampilkan adalah Potensi dan Peluang Bisnis pada hutan produksi, perdagangan hasil hutan legal, perdagangan produk kertas, perdagangan produk kayu lapis, perdagangan pulp and paper dan turunannya, hingga produk furnitur dan kerajinan. Sebagaimana diketahui, Indonesia dalam melakukan produksi dari areal Pemanfaatan dan Pengelolaan Hutan sangat memperhatikan aspek sosial, ekologi. Seluruh aspek tersebut dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat SVLK. Forum Bisnis ini juga akan menampilkan sejumlah video dan film mengenai hutan Indonesia hingga demo rantai pasok kayu dan demo pengenalan jenis kayu yang akan ditonton bersama-sama pada ruang Theatre Paviliun Indonesia.
__

Berita Terkait

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.
Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak
Penutupan Jalur Rafah Langgar Genjatan Sejata, BKSAP: Bantuan Mesti Tetap Masuk
PLN Icon Plus Tanam Pohon Kopi di Hutan Kota Sangga Buana, Perkuat Ekosistem Hijau Berkelanjutan
Komite IV DPD RI Soroti Penyaluran Dana 200 T ke Himbara di NTB

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 00:00 WIB

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan

Tuesday, 21 October 2025 - 17:37 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 October 2025 - 08:17 WIB

Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%

Monday, 20 October 2025 - 23:32 WIB

Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa

Monday, 20 October 2025 - 20:24 WIB

Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak

Berita Terbaru

Berita Utama

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:37 WIB

Nasional

Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:29 WIB