Gus Halim Ajak Mahasiswa Indonesia Mengabdi di Desa

Sunday, 7 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASURUAN – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar memberikan orasi ilmiah dalam wisuda Universitas Yudharta Pasuruan, pada Minggu (7/11/2021). foto: Didi Humas kemendes

PASURUAN – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar memberikan orasi ilmiah dalam wisuda Universitas Yudharta Pasuruan, pada Minggu (7/11/2021). foto: Didi Humas kemendes

DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mengajak para mahasiswa Indonesia untuk mengabdi desa. Dia menegaskan jika desa adalah masa depan Indonesia.

Hal itu disampaikan Gus Halim-panggilan akrab Abdul Halim Iskandar-saat memberikan orasi ilmiah dalam wisuda Universitas Yudharta Pasuruan, Jawa Timur pada Minggu (7/11/2021). Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Gus Halim ini mengajak 496 wisudawan dan wisudawati Universitas Yudharta Pasuruan untuk terlibat dalam percepatan pembangunan desa-desa di Indonesia. “Bahwa hari ini, adik-adik wisudawan, desa-desa kita di Indonesia itu betul-betul menunggu kehadiran adik-adik semua. Kenapa? Karena banyak potensi yang sudah siap di desa yang ketika dikelola oleh kader-kader potensial semacam adik-adik ini akan terjadi percepatan pembangunan yang luar biasa,” ujar Gus Halim.

Menurutnya, dari pengalamannya berkeliling hampir seluruh provinsi di Indonesia, ia menemukan fakta bahwa desa yang sangat maju memiliki dua hal. Pertama, kepala desanya masih muda. Yang kedua, kepala desanya memiliki gelar akademik, baik strata 1, magister maupun bergelar doktor. “Ketika desa itu maju, pasti ada dua hal. Yang pertama kepala desanya muda. Yang kedua, kepala desanya sarjana. Bukan hanya S1, ada juga kepala desa yang S2, bahkan ada kepala desa yang bergelar doktor. Dan betul-betul memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pembangunan desa,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Gus Halim kemudian mengajak kepada wisudawan dan wisudawati agar tidak silau dengan kehidupan kota. Menurutnya, saat ini lahan pengabdian di desa sudah sangat luar biasa. “Hari ini Rp72 Triliun anggaran dana desa dikucurkan ke desa dari APBN, belum yang dari APBD Provinsi, dari APBD Kabupaten. Total dana yang tersalur ke desa hari ini se-Indonesia itu sudah mencapai angka 200 Triliun dengan segala varian sumbernya,” ungkapnya.

See also  Percepat Pelayanan di Bumi Wali

“Nah, ini artinya membutuhkan penanganan yang serius. Kalau kemudian dana yang bergulir di desa tidak ditangani oleh SDM yang profesional, siapa yang paling dirugikan? Tentu adalah warga masyarakat desa,” sambung Gus Halim.

Lebih lanjut Gus Halim mengatakan, hal tersebut merupakan tanggung jawab yang cukup berat. Tapi ia meyakini bahwa hal tersebut sangat bisa dikelola dengan SDM yang tepat. Dalam kesempatan itu juga, Gus Menteri memberikan pantun sebagai hadiah untuk wisudawan dan wisudawati Universitas Yudharta.

Bu Mamat punya kawan yang baik hati
Namanya Si Manda, Tutut dan Marisa
Selamat kepada para wisudawan dan wisudawati
Saatnya Anda ikut aktif membangun desa_

Berita Terkait

Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel
Sinergi Kementerian PU dan Kementerian Perhubungan, Tingkatkan Konektivitas Melalui Akses Simpul Transportasi
Keluarga Besar GNRI & Taboas Maluku Siap Mengawal Pemerintahan Prabowo-Gibran Jika Maluku Tak Di Anaktirikan.
IATPI dan Systemiq Lestari Indonesia Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
MoU dengan KKP, Mendes Yandri Optimis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Suplai Program Makan Bergizi Gratis
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI: Anggota MPR RI Yulian Gunhar Tegaskan Pentingnya Persatuan Menjelang Pilkada
Kementerian PU Dorong Asosiasi Profesi Tingkatkan Keselamatan dan Keandalan Sistem Kelistrikan pada Bangunan Gedung
Bahas isu penting, Sri Mulyani Adakan Pertemuan Bilateral di London

Berita Terkait

Monday, 25 November 2024 - 22:27 WIB

Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel

Monday, 25 November 2024 - 22:23 WIB

Sinergi Kementerian PU dan Kementerian Perhubungan, Tingkatkan Konektivitas Melalui Akses Simpul Transportasi

Monday, 25 November 2024 - 22:04 WIB

Keluarga Besar GNRI & Taboas Maluku Siap Mengawal Pemerintahan Prabowo-Gibran Jika Maluku Tak Di Anaktirikan.

Monday, 25 November 2024 - 17:56 WIB

IATPI dan Systemiq Lestari Indonesia Jalin Kerja Sama Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

Monday, 25 November 2024 - 17:41 WIB

MoU dengan KKP, Mendes Yandri Optimis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Suplai Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru