Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan 96 Lokasi Jembatan Rusak dan Longsor Pascabencana NTT

Thursday, 27 January 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan penanganan secara permanen infrastruktur konektivitas terdampak bencana Badai Siklon Tropis Seroja di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) selesai Februari 2022. Banjir bandang akibat hujan deras di wilayah NTT pada April 2021 lalu menyebabkan sejumlah jembatan rusak dan tanah longsor pada ruas jalan nasional.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien. Dengan konektivitas yang semakin lancar diharapkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.

“Pembangunan infrastruktur jembatan, flyover dan underpass akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas, di samping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian,” kata Menteri Basuki.

Penanganan infrastruktur konektivitas di NTT tersebar di 105 lokasi, di mana sebanyak 76 lokasi selesai 100% pada Desember 2021, sebanyak 21 lokasi Januari 2022, dan sisanya 8 lokasi masih dalam tahap konstruksi dengan target selesai Februari 2022. Untuk infrastruktur selesai di antaranya pembangunan Jembatan Benanain di Kabupaten Malaka sepanjang 125 meter.

Pembangunan Jembatan Benanain dikerjakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dalam rangka mempercepat pemulihan arus perekonomian di jalur padat Lintas Selatan Timor – Malaka – Belu. Diharapkan dengan selesainya jembatan ini dapat membantu masyarakat dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari serta memperlancar distribusi logistik antar wilayah di Provinsi NTT.

Penanganan jembatan selesai lainnya adalah 13 jembatan kecil di Kabupaten Kupang di antaranya Jembatan Baimel sepanjang 65 meter, Jembatan Bompo 1 sepanjang 30 meter, Jembatan Bompo 2 sepanjang 20 meter, Jembatan Oelobe sepanjang 20 meter, Jembatan Siumate Kecil 1 sepanjang 15 meter, Jembatan Bailey Litsusu sepanjang 30 meter, dan Jembatan Nombatas sepanjang 15 meter. Di Kabupaten Sumba Timur selesai dibangun Jembatan Lailunggi sepanjang 70 meter dan Jembatan Tawui sepanjang 16 meter.

See also  Peringati Hari Bumi, Menteri ATR/Kepala BPN Redistribusi 250 Hektare Tanah dan Tanam Pohon Mahoni Penyerap Karbon

Selanjutnya juga telah selesai dilakukan penanganan 6 lokasi longsoran pada ruas Jalan Nasional di kawasan Batu Putih Kabupaten Kupang di antaranya ruas Jalan Bokong – Batu Putih STA 70+325 dan STA 74+100, ruas Batu Putih – Batas Kota Soe STA 78+500 dan STA 79+000. Penanganan longsor dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero).

Sementara untuk 8 lokasi penanganan di NTT yang masih dalam pelaksanaan diharapkan tuntas pada Februari 2022 di antaranya pembangunan Jembatan Termanu sepanjang 100 meter di Kabupaten Timor Tengah Utara dan tujuh lokasi penanganan jalan dan jembatan di Kabupaten Alor seperti Jembatan Irawuri sepanjang 90 meter oleh PT Pembangunan Perumahan (PP).

Kepala Satuan Tugas Pelaksana Penanggulangan Bencana di Provinsi NTT dan NTB Kementerian PUPR Widiarto mengatakan percepatan pembangunan jembatan dan longsoran pada ruas jalan nasional merupakan komitmen bersama antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dalam melaksanakan program penanganan infrastruktur terdampak bencana banjir di Provinsi NTT dalam rangka memulihkan fungsi dan kondisi secara permanen.

“Dengan selesainya pembangunan jembatan diharapkan arus logistik barang kebutuhan masyarakat berjalan lancar sejak terputus April lalu saat bencana,” ujar Widiarto. (*)

Berita Terkait

Menciptakan Kesejahteraan Rakyat, Wamen Viva Yoga Ingin Bambu Dibudidayakan di Kawasan Transmigrasi
Hasil Pengawasan Haji: Komite III DPD RI Usulkan Langkah Strategis
Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting
Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI
Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia
Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H

Berita Terkait

Tuesday, 8 July 2025 - 18:14 WIB

Menciptakan Kesejahteraan Rakyat, Wamen Viva Yoga Ingin Bambu Dibudidayakan di Kawasan Transmigrasi

Tuesday, 8 July 2025 - 09:28 WIB

Hasil Pengawasan Haji: Komite III DPD RI Usulkan Langkah Strategis

Thursday, 3 July 2025 - 18:35 WIB

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting

Thursday, 3 July 2025 - 16:37 WIB

Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI

Wednesday, 2 July 2025 - 18:53 WIB

Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia

Berita Terbaru

ilustrasi ( foto Istimewa )

Olahraga

Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand di SEA V League 2025

Wednesday, 9 Jul 2025 - 09:21 WIB

Ekonomi - Bisnis

Commuter Line Yogyakarta Kian Diminati: Tumbuh 17% di Awal 2025

Tuesday, 8 Jul 2025 - 18:53 WIB