Resmikan Penataan Kawasan Pantai Malalayang dan Bunaken, Presiden Berpesan Jaga Kebersihan

Saturday, 21 January 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey meresmikan Penataan Kawasan Wisata Bunaken dan Pantai Malalayang, Jumat (20/1/2023).

Dalam peresmian tersebut, Presiden berpesan kepada seluruh masyarakat di Manado pada khususnya dan masyarakat Sulawesi Utara pada umumnya ikut menjaga kebersihan di sepanjang Pantai Malalayang yang telah dibenahi.

“Penataan kawasan Malalayang dan Bunaken ini menghabiskan uang yang tidak sedikit, Rp96 miliar. Ini akan kita teruskan sampai penataan Kota Manado semakin baik,” kata Presiden Jokowi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penataan dua kawasan wisata tersebut bertujuan untuk mendukung pengembangan destinasi pariwisata. “Utamanya agar menjadi wisata yang berstandar internasional dan berwawasan lingkungan di Kota Manado,” kata Menteri Basuki.

Penataan Kawasan Pantai Malalayang dilaksanakan dengan anggaran APBN Tahun 2020-2022 sebesar Rp72,41 miliar. Pembangunannya dilaksanakan di atas lahan seluas 1,45 hektare. Lingkup pekerjaannya pekerjaan kios untuk pedagang dan dermaga, monumen bola dunia (Bobocha), infrastruktur kawasan, signage, tower/menara pandang, warung apung, toilet umum, dan pekerjaan landscape. Diharapkan dengan selesainya penataan kawasan ini dapat mendukung peningkatan industri pariwisata di Kota Manado dan sekitarnya.

Sedangkan untuk Penataan Kawasan Bunaken telah dilaksanakan sejak tahun 2020 hingga tahun 2022 dengan nilai kontrak Rp24 miliar. Pembangunannya dilaksanakan di atas lahan seluas 19.000 m2. Penataan dua kawasan tersebut dilaksanakan oleh kontraktor PT Nindya Karya dan konsultan supervisi PT. Virama Karya.

Pulau Bunaken merupakan entrance dan transit point bagi para wisatawan yang akan menuju kawasan perairan/ pulau-pulau. Oleh karenanya menjadi penting untuk melakukan penataan di Pulau Bunaken untuk menciptakan kawasan yang representatif dan memiliki kualitas lingkungan dan pelayanan yang baik bagi para wisatawan.

See also  Ajak BPK, KPK Siap Usut Dugaan Korupsi Asabri

Penataan Kawasan Bunaken meliputi pembangunan Dermaga baru, Jalan Lingkungan, Gerbang Penanda, Street Furniture, serta Panggung Budaya yang dapat digunakan masyarakat setempat untuk melakukan berbagai kegiatan. Pembangunannya mengusung konsep Ecotourism Village agar nuansa perdesaan tetap terjaga, salah satunya dengan memberdayakan rumah warga setempat menjadi homestay dengan mempertahankan arsitektur khas Minahasa.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara Kementerian PUPR Komang Raka Maharthana mengatakan, proses pembangunan di kawasan Pantai Malalayang dan Bunaken dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dengan petunjuk lapangan dari Badan Perlindungan Taman Nasional Bunaken. “Untuk menjaga kebersihan, kami libatkan komunitas sekitar dan disiapkan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sehingga air buangan dari warung tidak mencemari laut,” ujarnya.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Diana Kusumastuti, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Utara Komang Raka Maharthana, Direktur Utama PT Nindya Karya Haedar A Karim, dan Direktur Produksi & HSE PT Nindya Karya Firmansyah. (*)

Berita Terkait

Pembangunan SPPG Banjar dan Kebumen Segera Rampung, Target Operasi November 2025
Capaian Satu Tahun, Kementerian PU Perkuat Asta Cita Presiden Prabowo
Kementerian PU Rehabilitasi Jaringan Irigasi Sesaot, Libatkan Masyarakat Lokal
Kementerian PU Optimalkan Irigasi Beringin Sila, Dorong Swasembada Pangan NTB
Tinjau SRD 5 Sumbawa, Menteri Dody: Sekolah Rakyat Investasi Jangka Panjang Bangsa
Menteri Keuangan Puas: Anggaran Infrastruktur Ditarget Serap $94\%$
Kementerian PU dan Pemerintah Arab Saudi Perkuat Kerja Sama Bidang Infrastruktur Air dan Energi
Implementasi PU 608, Kementerian PU Percepat Penanganan Kemiskinan Ekstrem Terintegrasi di 10 Desa Tahun 2025

Berita Terkait

Tuesday, 21 October 2025 - 19:16 WIB

Pembangunan SPPG Banjar dan Kebumen Segera Rampung, Target Operasi November 2025

Tuesday, 21 October 2025 - 00:10 WIB

Capaian Satu Tahun, Kementerian PU Perkuat Asta Cita Presiden Prabowo

Monday, 20 October 2025 - 20:01 WIB

Kementerian PU Rehabilitasi Jaringan Irigasi Sesaot, Libatkan Masyarakat Lokal

Sunday, 19 October 2025 - 19:17 WIB

Kementerian PU Optimalkan Irigasi Beringin Sila, Dorong Swasembada Pangan NTB

Sunday, 19 October 2025 - 18:58 WIB

Tinjau SRD 5 Sumbawa, Menteri Dody: Sekolah Rakyat Investasi Jangka Panjang Bangsa

Berita Terbaru

Berita Utama

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:37 WIB

Nasional

Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:29 WIB