DAELPOS.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengecek harga serta ketersediaan komoditas bahan pokok masyarakat di Pasar Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dalam pengecekan kali ini, pria yang akrab disapa Zulhas ditemani jajaran pemerintah daerah setempat. Dari hasil pengecekan, dia mengaku, hampir seluruh bahan pokok mengalami penurunan harga mendekati harga normal setelah sempat melambung dalam dua pekan terakhir.
“Kalau tren seperti ini terus, pasti akan stabil. Lebaran kali ini semua bisa bahagia,” ujar Zulhas di Cikarang, Sabtu (23/3/2024).
Dia memaparkan, sejumlah faktor turut mempengaruhi penurunan harga bahan pokok, salah satunya musim panen raya pada akhir bulan ini yang berdampak pada harga beras kembali normal.
“Beras turun karena panen, sekarang sudah tidak ada lagi harga eceran Rp 17.000-Rp 18.000. Sudah turun jadi Rp 12.000-Rp 14.000 per kilogram, sudah normal lagi,” katanya.
Kondisi serupa dialami komoditas cabai merah yang sempat naik akibat gagal panen di sejumlah daerah penghasil. Harga komoditas ini bahkan sempat menembus Rp 100.000 per kilogram hingga pekan lalu namun kini sudah turun sampai normal.
“Cabai merah alhamdulillah turun banyak sampai normal lagi, dari Rp 100.000 ke Rp 35.000 per kilogram sekarang. Ayam mulai mendekati, di Rp 38.000-Rp 40.000, kemudian harga telur masih Rp 32.000, berharap di Rp 30.000. Daging Rp 130.000, tidak ada perubahan,” bebernya.
Zulhas juga memastikan ketersediaan bahan pokok di pasaran mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga hari raya Idulfitri mendatang.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menyatakan, penurunan harga komoditas bahan pokok di pasaran berkat kerja keras pemerintah melalui pengawasan, penetrasi, operasi pasar, hingga peningkatan cakupan kerja sama dengan daerah penghasil.
Dia mengaku penurunan harga terjadi di seluruh pasar tradisional daerah itu meski saat ini sudah memasuki hari ke-12 Ramadan dengan kecenderungan tren kenaikan harga hingga menjelang Idulfitri, seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
“Stok aman hingga Lebaran karena kita terus koordinasi dengan daerah penghasil, seperti cabai, dari 50 ton kebutuhan masyarakat Kabupaten Bekasi per hari, 100 ton masuk ke Pasar Induk Cibitung per harinya meski kemarin-kemarin sempat cuma 70-80 ton yang masuk. Tinggal kita kendalikan harga, semoga Lebaran tidak ada kenaikan,” tuturnya.








