Menteri Rosan Paparkan Peluang Investasi Sektor Prioritas di Indonesia Pada Pelaku Usaha Asal Inggeis

Sunday, 24 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani membuka forum bisnis berjudul “Indonesia Investment Forum (IIF) 2024” di London, Inggris pada 22 November 2024. Forum yang diselenggarakan atas kerja sama Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London ini dihadiri oleh 150 pelaku usaha terkemuka di Inggris. Turut hadir, sejumlah pembicara penting, termasuk Duta Besar RI untuk Inggris, Irlandia, dan Organisasi Maritim Internasional Desra Percaya, Executive Chairman Tony Blair Institute for Global Change Sir Tony Blair KG, dan Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Anindya Novyan Bakrie.

Dalam sambutannya, Rosan menekankan peluang investasi di Indonesia khususnya pada sektor pendidikan, renewable energy, serta hilirisasi. Hal ini menumbuhkan optimisme kepada para pelaku usaha Inggris untuk berinvestasi di Indonesia. “Indonesia telah membuktikan daya tahannya di tengah tantangan global. Dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil, reformasi struktural, dan visi pembangunan berkelanjutan, kami mengundang investor global untuk bergabung dalam transformasi ekonomi Indonesia. Dengan dukungan kuat dari pemerintah, kami optimistis dapat mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% dalam lima tahun ke depan,” ujar Rosan.

Inggris merupakan salah satu destinasi favorit bagi masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri, berkat reputasi akademiknya dan kualitas pendidikan yang unggul. Komitmen Inggris dalam mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia semakin terlihat dengan hadirnya dua universitas asal Inggris, yaitu Lancaster University di Kota Bandung, Jawa Barat dan King’s College London (KCL) yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari, Jawa Timur.

Sementara itu, dari sisi energi, Indonesia juga menempatkan energi terbarukan sebagai prioritas. Menteri Rosan menyebutkan potensi besar energi terbarukan di Indonesia yang mencapai 3.700 gigawatt yang berasal dari hidro, angin, tidal dan panas bumi. Khususnya panas bumi menarik karena Indonesia merupakan negara dengan cadangan terbesar di dunia, yang mencapai hingga 23 gigawatt utamanya di pulau Jawa. “Saat ini, kami masih banyak bergantung kepada energi berbasis bahan bakar fosil. Kami bertekad mengurangi ketergantungan tersebut. Namun, kami menyadari keterbatasan dalam hal sumber daya, teknologi, dan tenaga ahli. Karena itu, kami mengundang kolaborasi global untuk mewujudkan transformasi ini,” jelas Rosan.

See also  Desak Kementan Validkan Program Kerja

Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Inggris, Irlandia, dan Organisasi Maritim Internasional Desra Percaya menambahkan bahwa kemitraan strategis Indonesia dengan negara-negara seperti Inggris dapat memberikan dampak nyata dalam mendukung transformasi ekonomi global yang berkelanjutan. “Populasi Indonesia itu tidak hanya tentang pasar, demografi Indonesia menawarkan peluang unik bagi investor, terutama investor Inggris dan pendidikan menonjol sebagai sektor yang menjanjikan untuk investasi,” ungkapnya.

Ketua Umum KADIN Anindya Novyan Bakrie yang turut hadir memberikan sambutan dalam forum ini menyampaikan bahwa untuk meraih target pertumbuhan ekonomi, Indonesia harus menggencarkan investasi dan ekspor serta ketahanan pangan dalam negeri. “Sektor-sektor utama yang akan mendorong transformasi ekonomi Indonesia meliputi ketahanan pangan. Karena kami ingin memosisikan Indonesia sebagai pusat pangan terkemuka di kawasan ini,” ujar Anindya Bakrie.

Kemitraan strategis antara Inggris dan Indonesia terus berkembang, didukung oleh hubungan bilateral yang erat dan kolaborasi di berbagai sektor. Executive Chairman Tony Blair Institute for Global Change Sir Tony Blair KG, dalam IIF 2024, memberikan apresiasi terhadap komitmen pemerintah Indonesia dalam menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kerja sama internasional.

“Salah satu hal yang saya pelajari adalah bahwa baik di bawah Presiden Jokowi maupun sekarang di bawah Presiden Prabowo, pemerintahannya sangat berkualitas. Para menterinya adalah orang-orang yang memahami bisnis, mereka menyukai bisnis, dan mereka bersedia bekerja sama dengan bisnis untuk kepentingan bersama semua pihak. Dan tentu saja ada banyak hal yang dapat dilakukan Inggris dengan Indonesia, hubungan ini sudah terjalin erat,” ujar Tony.

IIF 2024 adalah acara tahunan unggulan yang diselenggarakan oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM melalui Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC) London, bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London. Melalui sesi informatif, diskusi interaktif, dan business matching, acara ini dirancang untuk melibatkan para pelaku usaha dari Inggris dan Eropa. Para peserta akan memperoleh wawasan berharga mengenai peluang investasi di sektor prioritas di Indonesia termasuk Roadmap Hilirisasi Investasi Strategis untuk 28 komoditas utama di Indonesia di antaranya nikel, rumput laut, dan kelapa sawit.

See also  Kemendes Kembangkan Pembangunan Kawasan Perdesaan

Berdasarkan catatan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, investasi Inggris di Indonesia mencapai USD2,28 miliar pada periode 2019-September 2024. Pada periode tersebut, investasi Inggris di Indonesia didominasi oleh sektor pertambangan (22%); tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan (17%); industri makanan (11%); jasa lainnya (9,2%); serta properti, kawasan industri, dan kegiatan usaha (8,2%).

Berdasarkan lokasi, investasi Inggris lebih besar berada di luar Pulau Jawa (64%) dibanding Pulau Jawa (36%). Lokasi dengan investasi tertinggi adalah Jawa (36%), Papua (21%), Sumatera (19%), Kalimantan (12%), serta Bali dan Nusa Tenggara (8,7%). (*)

Berita Terkait

Tambah Dua Titik Baru, HK Realtindo Kini Kelola 19 Rest Area di JTTS
Kementerian PU Gelar Padat Karya di Aceh Tamiang, Libatkan Warga Bersihkan Jalan
Kementerian PU Perkuat Pertahanan Banjir di Tanah Datar Lewat Sabo Dam dan Normalisasi
Di Majalengka, Mendes Yandri Kunjungi BUMDesa dan Peletakan Batu Pertama KDMP
Kementerian PU Percepat Pemulihan Konektivitas dan Air Bersih di Sumatera
Mendes Yandri Ingatkan Pegawai Kemendes Tunjukkan Kinerja dan Kerja Keras
Relawan Pertamina Peduli Bergerak Jemput Bola, Layani Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Sumatra
PLN Amankan Kelistrikan dan Antisipasi Lonjakan Pemudik dengan Kendaraan Listrik Selama Libur Nataru 2025/2026

Berita Terkait

Sunday, 21 December 2025 - 10:00 WIB

Tambah Dua Titik Baru, HK Realtindo Kini Kelola 19 Rest Area di JTTS

Saturday, 20 December 2025 - 12:07 WIB

Kementerian PU Gelar Padat Karya di Aceh Tamiang, Libatkan Warga Bersihkan Jalan

Saturday, 20 December 2025 - 12:03 WIB

Kementerian PU Perkuat Pertahanan Banjir di Tanah Datar Lewat Sabo Dam dan Normalisasi

Saturday, 20 December 2025 - 09:17 WIB

Di Majalengka, Mendes Yandri Kunjungi BUMDesa dan Peletakan Batu Pertama KDMP

Friday, 19 December 2025 - 18:37 WIB

Kementerian PU Percepat Pemulihan Konektivitas dan Air Bersih di Sumatera

Berita Terbaru

Berita Utama

Tambah Dua Titik Baru, HK Realtindo Kini Kelola 19 Rest Area di JTTS

Sunday, 21 Dec 2025 - 10:00 WIB

Berita Terbaru

Kementerian PU Bangun Jembatan Darurat Malalak di Agam

Sunday, 21 Dec 2025 - 09:54 WIB

Nasional

Wamen Viva Yoga Dorong Pemanfaatan Ekonomi Kawasan Transmigrasi

Saturday, 20 Dec 2025 - 20:41 WIB