DAELPOS.com – Pertandingan menarik di sektor putra kompetisi bola voli profesional kasta teratas Indonesia PLN Mobile Proliga 2025, antara Samator Surabaya versus Palembang Bank Sumsel Babel, Jumat (10/1/2025) malam. Surabaya Samator berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1 (25-23, 19-25, 25-15, 25-20).
Sejak set pertama dimulai kedua tim bermain saling menyerang, bahkan kejar-mengejar poin terus terjadi mulai 1-1 hingga 10-10. Pertengahan set pertama Samator yang dimotori Tedi Oka berhasil memimpin 16-15, namun disamakan Sigit Ardian dan kawan-kawan menjadi 16-16. Di akhir set pertama kedudukan imbang kembali terjadi 23-23. Servis error Fikri menjadikan set poin untuk Samator. Akhirnya set pertama dimenangkan Samator 25-23.
Set kedua kembali Samator memimpin 2-0 lebih dulu. Satu spike Chep Indra menjadikan poin pertama Bank Sumsel 3-1, Samator masih memimpin.
Satu monster block Fikri berhasil menyamakan kedudukan 3-3. Bermain lebih impresif, di pertengahan set kedua Bank Sumsel memimpin 17-12.
Set kedua dimenangkan. bank Sumsel 25-19. Skor menjadi 1-1.
Set ketiga pertandingan semakin menarik, kedua tim silih berganti melakukan serangan. Duo asing milik Samator Yaisel Punales dan setter Lyvan Taboada Diaz, didukung Tedy Oka terus berusaha menekan Bank Sumsel, hasilnya Samator memimpin 9-6. Bank Sumsel melalui Sigit Ardian terus melakukan perlawanan, namun di paruh set ketiga mereka tertinggal 16-10 dari Samator.
Pelatih Iwan Dedi Setiawan mengambil time out agar pemainnya lebih fokus. Hasilnya justru attack error dilakukan Faisal, Samator pun menambah poin 17-11.
Di akhir set ketiga monster block Tedy Oka menambah poin Samator menjadi 22-12. Tak mau kehilangan momen, Samator terus melakukan spike-spike tajam melalui Hinanta, hasilnya 23-15, mereka memimpin. Set ketiga dimenangkan Samator 25-15, skor berubah menjadi 2-1 untuk Samator.
Set keempat, kembali Tedy Oka dan kawan-kawan terus mengumpulkan poin hingga 5-3, ditambah lagi dengan servis ace Punales menjadi 6-3.
Samator terus melakukan spike-spike keras melalui Rama dan terus menambah poin hingga 14-11. Beberapa kali monster block Punales dan kawan-kawan sulit ditembus pemain Bank Sumsel. Di akhir set keempat Samator tetap memimpin perolehan poin 20-17. Servis error Punales menambah perolehan poin Bank Sumsel menjadi 22-19. Akhirnya Samator merebut set keempat 25-20, skor 3-1 untuk Surabaya Samator. Usai laga pelatih Bank Sumsel Iwan Dedi Setiawan mengaku permainan timnya jauh dibanding tahun lalu, “chemistry jelek sekali, receive dan koordinasi nya kurang bagus,” ujarnya.
Sementara manajer Surabaya Samator Hadi Sampurno Mengaku bersyukur atas kemenangan ini, “Anak-anak hari ini bermain bagus,” ujarnya.
Untuk melawan LavAni hari Minggu nanti, Hadi Sampurno berharap anak-anak Samator kembali menang.