Pertamina Kembangkan Energi Transisi, Dorong Kesejahteraan 408 Petani di Desa Uma Palak

Sunday, 11 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kekeringan menjadi ancaman serius bagi ketahanan pangan Indonesia. Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sebagian besar wilayah Indonesia mengalami curah hujan di bawah normal selama musim kemarau 2023. Alhasil, 27 ribu hektar tanaman padi terdampak kekeringan, hingga 2.269 lahan padi menderita gagal panen.

“Subak di desa kami, terancam kekurangan air saat kemarau. Dampaknya produksi padi menurun, bahkan bisa gagal panen,” ucap I Made Darayasa, petani di Desa Uma Palak Lestari di Munduk Uma Palak, Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, Bali.

Subak adalah sistem irigasi persawahan tradisional di Bali, yang dikelola oleh masyarakat lokal secara adat.

Tak berpangku tangan, warga desa berikhtiar mencari jalan keluar. “Kami menggandeng Aviation Fuel Terminal (AFT) Ngurah Rai Pertamina Patra Niaga, untuk mempelajari dan menerapkan teknologi mengatasi tantangan produksi tani. Melalui inovasi sistem pengairan Suplai Energi Manajemen Irigasi Uma Palak atau SIUMA dari tim Pertamina, kami berhasil memperbaiki irigasi di lahan padi,” jelas I Made Darayasa.

SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.

Ditambah bantuan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 21 kWp dan mikrohidro, pengoperasian sistem pengairan jadi hemat biaya. Apalagi sistem mikrohidro memanfaatkan limbah non-B3, berupa gulungan selang yang sudah tidak terpakai dari mobil distribusi avtur AFT Pertamina Ngurah Rai.

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso, menyebut Desa Uma Palak merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB) yang digagas Pertamina bersama masyarakat.

Fadjar mengungkapkan, saat ini terdapat 172 DEB yang tersebar di Indonesia. Sebanyak 31 DEB mengusung tema ketahanan pangan, termasuk program Desa Uma Palak Lestari.

See also  Positif Narkoba, Polisi Amankan Kembali Millen Cyrus di Bar Jakarta Selatan

“Pemanfaatan energi terbarukan di DEB Uma Palak Lestari juga berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 27,3 ton CO₂ ekuivalen per tahun,” ujar Fadjar.

Sebanyak 408 penerima manfaat petani, termasuk 24 petani perempuan, telah merasakan langsung manfaat dari transformasi kawasan ini. Dari akses EBT, pelatihan pertanian organik, hingga peningkatan peluang ekonomi melalui wisata dan produk hasil tani.

I Gede Sudi Arcana, Lurah Peguyangan, menyebut program membawa dampak positif. Inovasi teknologi ini mampu menekan biaya operasional hingga Rp 700 ribu per bulan. DEB Uma Palak juga berhasil meningkatkan produksi padi organik 2,3 kali lipat — dari 5,1 ton/ha menjadi 7,5 ton/ha. Lima hektare sawah padi organik kini dikelola secara berkelanjutan, menghasilkan omzet Rp 476 juta per tahun.

Ia menambahkan, warga juga memanfaatkan traktor elektrik dalam mengolah sawah, sehingga mereka mampu menghemat biaya operasional dari semula Rp 25 ribu per are, menjadi Rp 15 ribu per are.

DEB Uma Palak terus berkembang, kini menjadi kawasan ekowisata edukatif. Dilengkapi ruang terbuka hijau, jalur joging, area kafe, dan camping ground, mendatangkan 72 ribu kunjungan wisatawan per tahun. Alhasil menambah pundi pendapatan warga sebesar Rp 64 juta per tahun.

Program DEB menjadi wujud nyata komitmen Pertamina dalam mendukung transisi energi dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB 2 (Tanpa Kelaparan), TPB 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), dan TPB 13 (Penanganan Perubahan Iklim).

Sebagai pemimpin transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 melalui inisiatif berbasis komunitas yang berdampak langsung dan konsisten menerapkan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam seluruh operasionalnya.**

Berita Terkait

Pembangunan Pipa Gas Cisem II Capai 64 Persen
Promo Tambah Daya PLN Kembali Hadir! Diskon 50% Spesial Hari Kebangkitan Nasional
PLN Luncurkan Program Loyalti Gelegar PLN Mobile 2025, Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia
Pertamina Raih Penghargaan Perusahaan Terbaik Bidang Kepatuhan Regulasi di Sektor Migas
HUAWEI Luncurkan Fitur Pola Batik pada Aplikasi Melukis GoPaint dalam Tablet HUAWEI
MyPertamina Fair Show Hadir Manjakan Pelanggan, #TinggalTukarAja Bisa Nonton RAN hingga The Changcuters
Yogurto Mendukung Hari Batik Nasional
Pertamina Renjana Cita Srikandi Maudy Ayunda : Perempuan Sejahtera, Lingkungan Sejahtera
Tag :

Berita Terkait

Sunday, 11 May 2025 - 18:35 WIB

Pembangunan Pipa Gas Cisem II Capai 64 Persen

Sunday, 11 May 2025 - 18:25 WIB

Promo Tambah Daya PLN Kembali Hadir! Diskon 50% Spesial Hari Kebangkitan Nasional

Sunday, 11 May 2025 - 16:05 WIB

Pertamina Kembangkan Energi Transisi, Dorong Kesejahteraan 408 Petani di Desa Uma Palak

Sunday, 11 May 2025 - 13:12 WIB

PLN Luncurkan Program Loyalti Gelegar PLN Mobile 2025, Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia

Saturday, 10 May 2025 - 14:24 WIB

Pertamina Raih Penghargaan Perusahaan Terbaik Bidang Kepatuhan Regulasi di Sektor Migas

Berita Terbaru

Energy

Pembangunan Pipa Gas Cisem II Capai 64 Persen

Sunday, 11 May 2025 - 18:35 WIB