Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pertamina Luncurkan Pertamax Green 95 di Jawa Tengah

Thursday, 5 June 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto 4: Gubernur Jawa Tengah didampingi Direktur Utama Pertamina, Komisaris Utama Pertamina dan Plt Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga melakukan pengisian perdana produk Pertamax Green 95 yang dimulai pemasarannya pada hari ini Kamis, 5 Juni 2025 di Kota Semarang dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Keterangan Foto 4: Gubernur Jawa Tengah didampingi Direktur Utama Pertamina, Komisaris Utama Pertamina dan Plt Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga melakukan pengisian perdana produk Pertamax Green 95 yang dimulai pemasarannya pada hari ini Kamis, 5 Juni 2025 di Kota Semarang dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

DAELPOS.com – Bertepatan dengan momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pertamina luncurkan produk Pertamax Green 95 untuk wilayah Jawa Tengah. Peluncuran tersebut dilaksanakan dengan penyaluran perdana produk Pertamax Green 95 di 3 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) wilayah Regional Jawa Bagian Tengah, salah satunya bertempat di SPBU Coco Pertamina 41.502.02 di Kota Semarang, Jawa Tengah hari ini (5/06/2025).

Dengan dimulainya pemasaran produk ini di Jawa Tengah maka sampai saat ini Pertamina telah memiliki 119 SPBU yang menjual produk Pertamax Green 95 dimana wilayahnya tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Pertamax Green 95 yang dipasarkan melalui Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga adalah jenis bahan bakar berkualitas tinggi ramah lingkungan yang memiliki kandungan Research Octane Number (RON) 95 yang dicampur dengan bioetanol 5% berbasis nabati seperti tebu, sehingga menghasilkan emisi yang lebih rendah dan lebih ramah lingkungan.

Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri yang hadir pada acara peluncuran menyampaikan bahwa produk Pertamax Green 95 melibatkan petani lokal dan industri bioenergi nasional, sehingga produk ini bukan hanya berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon, tapi juga mendorong ekonomi hijau dan kemandirian energi nasional dengan memanfaatkan pasokan bioetanol dari dalam negeri.

“Upaya menghadirkan Pertamax Green 95 menjadi bukti komitmen Pertamina menghadirkan BBM bersih dan ramah lingkungan. Langkah ini mencerminkan strategi Pertamina dalam mendorong inovasi energi terbarukan, mengedepankan kolaborasi lintas sektor, dan memberikan solusi nyata bagi masyarakat. Kami mengajak masyarakat untuk menjadi bagian dari perubahan, karena setiap liter Pertamax Green 95 yang digunakan adalah kontribusi langsung bagi lingkungan yang lebih baik,” ungkap Simon.

See also  Optimalkan Pelayanan, HKA Siap Hadapi Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025

Di kesempatan yang sama Komisaris Utama Pertamina Mochamad Iriawan, menyambut baik peluncuran Pertamax Green 95, menurutnya hal ini merupakan bagian dari upaya konkret Pertamina dalam transisi energi rendah karbon dan mendukung komitmen Indonesia menuju Net Zero Emission 2060. Hal ini sejalan dengan misi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

“Ini launching produk yang sangat bagus, terima kasih kepada Pertamina Patra Niaga, saya bangga atas inovasi energi bersih yang dilakukan. Ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, dimana swasembada energi harus terus dilakukan,” turur Iriawan.

Plt Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menambahkan bahwa produk Pertamax Green 95 resmi dihadirkan ke masyarakat Indonesia sejak Juli 2023 dan secara bertahap terus diperluas jaringan distribusinya. Perluasan distribusi BBM ramah lingkungan ini juga bertujuan memperkuat rantai pasok energi hijau berbasis lokal.

“Kami ingin menciptakan dampak ganda, yaitu menurunkan emisi karbon dan mendorong pertumbuhan ekonomi hijau. Kami menargetkan Pertamax Green 95 hadir di 150 SPBU hingga akhir 2025,” ungkap Ega.

Aksi nyata Pertamina dalam menghadirkan BBM ramah lingkungan diapresiasi oleh Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Dengan perluasan pemasaran Pertamax Green 95 memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan BBM kualitas terbaik.

“Hari ini Jawa Tengah mendapatkan kehormatan yang luar biasa sekali di saat merayakan Hari Lingkungan Hidup, bersamaan dengan launchingnya Pertamax Green 95 di Jawa Tengah. Dengan BBM hijau ini indeks lingkungan hidup di Jawa Tengah diharapkan akan meningkat kembali. Index lingkungan hidup di Jawa Tengah 60-70 persen, dengan ini kita berharap dapat meningkatkan kontribusi untuk energi terbarukan,” jelas Luthfi.

Di Semarang, produk Pertamax Green 95 saat ini sudah dapat dibeli di SPBU Pertamina 41.502.02 di Jl. Sisingamangaraja, SPBU 44.501.44 Jl. Moch. Ichsan dan SPBU 44.502.32 Jl. Kompol Soekanto.

See also  Menteri PANRB Tegaskan ASN Harus Netral pada Pilkada 2024

Masih dalam momen Hari Lingkungan Hidup Sedunia, selain meluncurkan Pertamax Green 95, Pertamina juga menggelar kampanye peduli lingkungan sebagai di SPBU, dimulai dengan aktivitas uji emisi gratis, hingga kampanye waste management yang mengajak masyarakat untuk menukarkan minyak jelantah dan botol plastik ke SPBU Pertamina yang kemudian dapat ditukar menjadi e-voucher MyPertamina ataupun saldo e-wallet.

Terdapat juga Pojok UMKM di Bright Store, yang hadirkan produk UMKM unggulan mitra binaan, kolaborasi Kolaborasi TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Regional Jawa Bagian Tengah dengan PT Pertamina Retail.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.**

Berita Terkait

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN EPI Kurangi Timbulan Sampah di TPA melalui Kolaborasi dengan Waste4Change
Setengah Abad, Badak LNG Raih 10.000 Pengapalan LNG
Pertamina Posisi Ketiga dalam Fortune Southeast Asia 500 Tahun 2025
Land Clearing Dimulai, Proyek Strategis Gasifikasi Nias Siap Dibangun
PHE Catat Pertumbuhan Produksi Migas 5% dalam Tiga Tahun Terakhir
Indonesia-Singapura Garap Proyek Energi Hijau, Suntik Dana USD10 Miliar
PHE Sukses Pangkas Biaya USD 698,7 Juta
PLN EPI Perkuat Kapasitas Warga Pesisir Kelola Mangrove

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 21:53 WIB

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN EPI Kurangi Timbulan Sampah di TPA melalui Kolaborasi dengan Waste4Change

Tuesday, 17 June 2025 - 17:15 WIB

Pertamina Posisi Ketiga dalam Fortune Southeast Asia 500 Tahun 2025

Tuesday, 17 June 2025 - 08:13 WIB

Land Clearing Dimulai, Proyek Strategis Gasifikasi Nias Siap Dibangun

Monday, 16 June 2025 - 16:46 WIB

PHE Catat Pertumbuhan Produksi Migas 5% dalam Tiga Tahun Terakhir

Monday, 16 June 2025 - 13:55 WIB

Indonesia-Singapura Garap Proyek Energi Hijau, Suntik Dana USD10 Miliar

Berita Terbaru

Nasional

Wamen Viva Yoga Apresiasi GMH Dukung Program Transmigrasi

Tuesday, 17 Jun 2025 - 22:38 WIB

Yolla Yuliana ( Foto Istimewa )

Olahraga

Yolla Yuliana Resmi Mundur dari Timnas Voli Indonesia

Tuesday, 17 Jun 2025 - 22:08 WIB

News

Dari Singapura, Prabowo Bertolak ke Rusia Bertemu Putin

Tuesday, 17 Jun 2025 - 18:23 WIB