Progress Bendungan Bulango Ulu Capai 87%, Hutama Karya Dukung Ketahanan Pangan dan Air di Gorontalo

Monday, 11 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

daelpos.com – Proyek Bendungan Bulango Ulu di Desa Owata, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, yang dikerjakan PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) bersama mitra kerja, kini telah mencapai progres fisik sebesar 87%. Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), bendungan ini dirancang untuk memperkuat ketahanan pangan dan air, mengembangkan pertanian modern di pedesaan, serta mendukung transisi menuju energi terbarukan.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa pekerjaan dilakukan melalui Kerja Sama Operasi (KSO) Hutama Karya – PT Basuki Rahmanta Putra – PT Bina Nusa Lestari (KSO HK-BRP-BNL), dengan porsi Hutama Karya sebesar 70%. Lingkup pekerjaan meliputi pembangunan jalan akses, jembatan, konstruksi main dam, instalasi instrumentasi pengawasan, serta pembersihan area genangan.

“Pekerjaan dapat berlangsung lebih cepat, ramah lingkungan, akurat, dan minim kesalahan berkat penerapan teknologi konstruksi modern dengan memanfaatkan teknologi digital untuk simulasi virtual, visualisasi 3D, dan pemantauan real-time, sehingga prosesnya lebih efisien,” ujar Adjib.

Lebih lanjut Adjib menyampaikan meski cuaca kerap tidak bersahabat, pekerjaan di Bendungan Bulango Ulu tetap berjalan lancar berkat penambahan tenaga kerja dan alat berat. Bendungan ini memiliki tinggi 75 meter dan saluran pelimpah berbentuk terowongan sepanjang 370 meter, menjadikannya salah satu yang tertinggi di Indonesia. Desainnya dibuat kokoh dan aman agar mampu mengatur aliran air dengan baik sekaligus bertahan dalam jangka panjang.

Bendungan Bulango Ulu akan memberikan sejumlah manfaat strategis, antara lain pengendalian banjir dengan kapasitas reduksi hingga 414,22 m³/detik, penyediaan air baku sebesar 2,2 m³/detik, pembangkit listrik tenaga air (PLTA) berkapasitas 4,95 MW, serta pengairan untuk 4.193 hektar lahan pertanian di Kabupaten Bone Bolango (meliputi DI Alale, DI Lomaya, dan DI Pilohayanga).

See also  Tindaklanjuti Hasil World Water Forum ke-10, Menteri Basuki Kunjungi Danau Biwa di Jepang

“Bendungan Bulango Ulu tidak hanya berfungsi sebagai infrastruktur pengelolaan air, tetapi juga menjadi motor penggerak kemajuan daerah. Proyek ini akan meningkatkan produktivitas pertanian, menyediakan sumber energi bersih, membuka akses air bersih, menyerap ribuan tenaga kerja lokal selama konstruksi, dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Gorontalo,” kata Adjib.

Dengan rampungnya bendungan ini nantinya, masyarakat akan merasakan manfaat nyata mulai dari pengendalian banjir, irigasi pertanian, penyediaan air baku, pembangkit listrik, hingga peningkatan ekonomi lokal.

“Bendungan Bulango Ulu adalah wujud komitmen Hutama Karya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Adjib Al Hakim, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya.

Berita Terkait

Dapur MBG Tak Sesuai Standar, Insentif Fasilitas 6 Juta Per Hari Bakal Dipangkas
Dokumen Haji Hilang Akibat Banjir, DPR Minta Kemenag Lakukan Pendataan Ulang
Dorong Sinergi Lintas Lembaga Tangani Pascabencana Sumatera
Pascabencana Sumbar: Kementerian PUPR Percepat Penanganan Akses, Sedimen, dan Sanitasi di Agam
Kementerian PU Kebut Penanganan Dampak Longsor dan Banjir di Jalur Padang–Bukittinggi
Kementerian PU Buka Jalan Kota Kuala Simpang dan Salurkan Sarana Air Bersih
Hutama Karya Peduli: Perkuat Bantuan Tanggap Bencana di Tiga Wilayah Sumatra Barat
Tak Pandang Bulu, Bahlil Sikat Tambang yang Rusak Alam

Berita Terkait

Monday, 8 December 2025 - 13:19 WIB

Dapur MBG Tak Sesuai Standar, Insentif Fasilitas 6 Juta Per Hari Bakal Dipangkas

Monday, 8 December 2025 - 13:06 WIB

Dokumen Haji Hilang Akibat Banjir, DPR Minta Kemenag Lakukan Pendataan Ulang

Monday, 8 December 2025 - 13:02 WIB

Dorong Sinergi Lintas Lembaga Tangani Pascabencana Sumatera

Monday, 8 December 2025 - 12:57 WIB

Pascabencana Sumbar: Kementerian PUPR Percepat Penanganan Akses, Sedimen, dan Sanitasi di Agam

Sunday, 7 December 2025 - 09:57 WIB

Kementerian PU Kebut Penanganan Dampak Longsor dan Banjir di Jalur Padang–Bukittinggi

Berita Terbaru

Nasional

Kemendes dan KLH Kolaborasi Wujudkan Desa Bebas Sampah

Monday, 8 Dec 2025 - 15:47 WIB