Kementerian PU Kebut Penanganan Dampak Longsor dan Banjir di Jalur Padang–Bukittinggi

Sunday, 7 December 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

daelpos.com – Mendung tebal disertai hujan deras terus mengguyur Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, sejak Sabtu siang (6/12/2025). Di tengah cuaca yang belum bersahabat, Kementerian PU melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat terus berupaya menangani ruas Jalan Nasional yang menghubungkan Padang-Bukittinggi pascabencana banjir dan tanah longsor.

Begitu hujan mereda, tanpa menunggu lama Tim Kementerian PU langsung bergerak melanjutkan pembersihan material longsor, penimbunan badan jalan, dan pengamanan tebing yang tergerus.

Lumpur yang masih basah, sisa hujan yang menyisakan licin di permukaan jalan, hingga kabut tipis yang kembali turun, tak menghalangi langkah para pekerja di lapangan. Mereka berpacu dengan waktu, memanfaatkan setiap jeda cuaca untuk mengembalikan denyut konektivitas Lembah Anai.

Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan pemulihan konektivitas menjadi prioritas pasca bencana di Sumatera Barat. “Jalur Padang–Bukittinggi merupakan urat nadi pergerakan masyarakat dan distribusi logistik. Kementerian PU terus berusaha agar akses ini kembali fungsional secepat mungkin,”kata Menteri Dody.

Penanganan dilakukan melalui pembersihan material longsor, perbaikan badan jalan agar segera fungsional terbatas, serta pengalihan alur Sungai Batang Anai yang bergeser mendekati badan jalan. Saat ini, pengerjaan melibatkan 26 unit alat berat dan dilanjutkan dengan rencana penanganan permanen.

Kementerian PU menargetkan akses Padang-Bukittinggi di kawasan Lembah Anai dapat dimanfaatkan secara fungsional terbatas paling lambat 16 Desember 2025. Diharapkan akses vital di Sumatera Barat ini dapat kembali pulih secara bertahap untuk mendukung mobilitas masyarakat dan pemulihan aktivitas ekonomi.

Selain Lembah Anai, penanganan juga dilakukan pada puluhan ruas jalan nasional lain yang terdampak banjir, banjir bandang, longsor, dan pohon tumbang di Sumatera Barat. Seluruh titik (selain lembah anai) kini telah selesai ditangani sementara dan fungsional untuk lalu lintas.

See also  Dukung Program Prioritas Presiden, Mendes Yandri Alokasikan Rp 16 Triliun dari Dana Desa untuk Swasembada Pangan

Sebanyak 50 alat berat telah dikerahkan untuk penanganan jalan nasional di Sumatera Barat meliputi 9 Wheel Loader, 4 Backhoe, 12 Dump Truck, 12 Excavator, 3 Excavator Mini, 6 Chain Saw, 3 Pick up, dan 1 Truck Crane. (*)

 

Berita Terkait

Kementerian PU Buka Jalan Kota Kuala Simpang dan Salurkan Sarana Air Bersih
Hutama Karya Peduli: Perkuat Bantuan Tanggap Bencana di Tiga Wilayah Sumatra Barat
Tak Pandang Bulu, Bahlil Sikat Tambang yang Rusak Alam
Telkom Pastikan Akses Free WiFi di Posko Bencana Tersedia Gratis bagi Masyarakat
Sinkronisasi Infrastruktur Wilayah untuk Pemerataan dan Kesejahteraan Rakyat
Menkeu Purbaya : Revisi P2SK Perkuat Koordinasi Fiskal-Moneter
Menteri Dody Kukuhkan 9 Anggota Dewan Arsitek Indonesia Periode 2025–2030
80 Tahun Hari Bakti: Kementerian PU Gelar Upacara, Kuatkan Nilai Sapta Bakti
Tag :

Berita Terkait

Sunday, 7 December 2025 - 09:57 WIB

Kementerian PU Kebut Penanganan Dampak Longsor dan Banjir di Jalur Padang–Bukittinggi

Saturday, 6 December 2025 - 18:27 WIB

Kementerian PU Buka Jalan Kota Kuala Simpang dan Salurkan Sarana Air Bersih

Saturday, 6 December 2025 - 12:30 WIB

Hutama Karya Peduli: Perkuat Bantuan Tanggap Bencana di Tiga Wilayah Sumatra Barat

Friday, 5 December 2025 - 13:51 WIB

Tak Pandang Bulu, Bahlil Sikat Tambang yang Rusak Alam

Friday, 5 December 2025 - 13:45 WIB

Telkom Pastikan Akses Free WiFi di Posko Bencana Tersedia Gratis bagi Masyarakat

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Data Tak Pernah Bohong, Jangan Biarkan Sejarah Kelam Berulang

Sunday, 7 Dec 2025 - 07:59 WIB