Revitalisasi dan Optimalisasi Organisasi Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Se-Indonesia

Tuesday, 17 December 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Sekjen Kemendagri sekaligus Plt. Rektor IPDN Hadi Prabowo menilai penguatan Organisasi Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Se-Indonesia (IKAPTK) diperlukan untuk eksistensi dan pengelolaan manajerial yang lebih baik. Hal itu diungkapkannya dalam Pertemuan Akbar Dewan Pengurus Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Se-Indonesia Tahun 2019 di Sasana Bhakti Praja Gedung C Kemendagri, Jakarta, Selasa (17/12/2019).

“Kami harapkan dalam pertemuan akbar ini tentunya penataan oraganisasi, termasuk penguatan lebih penting. Jadikan organisasi yang betul-betul mempunyai eksistensi yang kuat, yang terdaftar sebagai suatu perhimpunan, suatu perkumpulan, jangan hanya sekedar SKT (Surat Keterangan Terdaftar), apalagi malah tidak terdaftar,” kata Hadi.

Menurut Hadi, Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Se-Indonesia juga harus menjadi organisasi yang terbuka dan menghilangkan eksklusivitas sebagai alumni IPDN. Sebaliknya, harus berbaur dengan yang lainnya terutama dalam kerjasama menyelesaikan berbagai persoalan.

“Kemudian juga kita jadikan organisasi ini sebagai orgnisasi yang terbuka. Jangan hanya membuat kotak-kotak saja di Kabupaten/Kota karena sesama lulusan IPDN sehingga merasa ini adalah kader yang tebaik, berbaurlah, karena ini adalah tantangan zaman, bukan hanya karena Sekdanya, Bupatinya (dari) IPDN, kemudian Bapak/ibu merasa lebih hebat. Jangan seperti itu. Tunjukan kualitasnya, kalau perlu kerjasama untuk menyelesaikan suatu permasalahan nasional atau regional,” ujarnya.

Hadi juga menitipkan pesan agar Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKPTK) turut memberikan sumbangsih pemikiran untuk kemajuan IPDN, terutama agar SDM Praja IPDN mampu bersaing secara global dan mampu berkontribusi bagi negeri.

“Oleh karena itu, tantangan Bapak/Ibu bagaimana memajukan IPDN agar kader-kader penerus Bapak/Ibu nanti mampu bersaing di era global, ini penting sekali, seiring dengan apa yang menjadi visi-misi Presiden kita dalam kerangka pembangunan manusia untuk menciptakan bangsa Indonesia yang maju dan berbudaya serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” tukasnya.

See also  Jakpro Umumkan Panitia Gelaran Formula E 2023

Berita Terkait

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.
Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak
Penutupan Jalur Rafah Langgar Genjatan Sejata, BKSAP: Bantuan Mesti Tetap Masuk
PLN Icon Plus Tanam Pohon Kopi di Hutan Kota Sangga Buana, Perkuat Ekosistem Hijau Berkelanjutan
Komite IV DPD RI Soroti Penyaluran Dana 200 T ke Himbara di NTB

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 00:00 WIB

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan

Tuesday, 21 October 2025 - 17:37 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 October 2025 - 08:17 WIB

Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%

Monday, 20 October 2025 - 23:32 WIB

Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa

Monday, 20 October 2025 - 20:24 WIB

Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak

Berita Terbaru

Berita Utama

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:37 WIB

Nasional

Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:29 WIB