Pertamina Drilling Raup USD 446,37 Juta di 2024: Pendapatan Tertinggi Lima Tahun Terakhir

Wednesday, 2 July 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

daelpos.com – PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun buku 2024 di kantor pusat Jakarta, Senin (16/6). Dalam rapat ini, perusahaan berhasil mencatatkan kinerja positif dengan membukukan pendapatan sebesar USD 446.37 juta.

Tercatat revenue 2024 ini merupakan yang tertinggi dalam lima tahun terakhir. Pertamina Drilling juga mencatatkan laba bersih sebesar USD 23 juta. Capaian ini ditopang oleh sejumlah proyek strategis di sektor eksplorasi dan produksi migas.

RUPS tahun buku 2024 Pertamina Drilling dihadiri oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Whisnu Bahriansyah, yang hadir mewakili manajemen PHE sebagai pemegang saham mayoritas. Turut hadir pula Direktur Utama PT Pertamina Pedeve Indonesia, Rahmi Amini, sebagai perwakilan pemegang saham lainnya.

Dalam arahannya, Whisnu menyampaikan apresiasi atas capaian kinerja operasional dan keuangan Pertamina Drilling di tengah berbagai tantangan industri energi global. Ia juga menegaskan dukungan penuh terhadap berbagai inisiatif pengembangan ke depan. Menurutnya, kinerja HSSE perlu dijaga serta terus ditingkatkan, manajemen risiko harus diterapkan secara konsisten, serta kualitas dan kuantitas rig harus ditingkatkan. Ia juga mendorong perluasan pasar luar negeri tanpa mengabaikan kekuatan pasar domestik.

Diantara proyek strategis yang ditandatangani adalah kerjasama Pertamina Drilling bersama PHR dalam proyek IDESS, kerjasama operasi dengan PHE Regional 2, serta tajak awal bersama ExxonMobil yang disepakai tahun sebelumnya. Kepercayaan perusahaan migas internasional terhadap layanan Pertamina Drilling menjadi indikator kapabilitas dan daya saing global perusahaan.

Langkah ekspansi internasional juga ditandai dengan proyek luar negeri pertama berupa penyediaan jasa Gas Monitoring System di Malaysia. Proyek ini merupakan tonggak sejarah yang membuka peluang kolaborasi lebih luas dalam Integrated Project Management (IPM), layanan rig, serta jasa pendukung lainnya di pasar global.

See also  Kolaborasi Lintas Sektor Kembangkan PLTP, PLN Siap Dorong Transisi Energi Nasional

Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham atas kepercayaan dan dukungan terhadap seluruh aktivitas operasional perusahaan. Ia juga mengapresiasi dedikasi para perwira dan pekerja Pertamina Drilling yang telah berkontribusi besar dalam menghadirkan layanan energi untuk negeri.

2024, Pertamina Drilling mencatat realisasi pengeboran sebanyak 524 sumur hingga Desember 2024, yang terdiri dari 10 sumur eksplorasi, 178 sumur eksploitasi, 133 sumur workover, 142 sumur well service, 4 sumur offshore development, dan 57 offshore workover. Tingkat produktivitas pengeboran (Productivity Associated Drilling) mencapai 116,4% dari target hingga akhir Desember 2024.

Dari sisi kinerja HSSE, indikator TRIR (Total Recordable Incident Rate) menjadi lebih baik dari 0,34 pada 2023 menjadi 0,18 pada 2024, sementara NPT (Non Productive Time) membaik dari 1,08% pada 2023 menjadi 0,91% di 2024. Hal ini menunjukkan peningkatan kapabilitas dan konsistensi dalam pelaksanaan keselamatan kerja yang sejalan dengan semangat “Salam Lima Jari”. Jumlah jam kerja aman (man hours) hingga akhir 2024 tercatat mencapai 93.057.666 jam kerja.

Dalam hal efisiensi, Pertamina Drilling mencatatkan penghematan sebesar USD 31,37 juta melalui tujuh inisiatif strategis sepanjang tahun 2024 yang dijalankan dalam kerangka program OPTIMUS (Optimization Upstream). Program ini membuktikan efektivitas Pertamina Drilling dalam mengelola sumber daya dan meningkatkan produktivitas secara signifikan.

Kinerja tata kelola perusahaan pun menunjukkan tren positif, dengan skor GCG meningkat dari 86,23 pada 2023 menjadi 86,86 di tahun 2024. Sementara itu, kepercayaan investor terhadap kondisi keuangan perusahaan diperkuat oleh peringkat Fitch Rating A+.

Berita Terkait

Kembangkan Teknologi Energi Bersih Skala Global, Pertamina Gandeng ACWA Power Arab Saudi
Pertamina Berdayakan Sahabat Difabel Tampil di World Expo 2025 Osaka
Berhasil Menyampaikan Energi Positif Secara Digital, PLN Nusantara Power Diganjar Penghargaan Reputasi Digital
RDP Komisi XII, Pertamina Dukung Pemerintah Akselerasi Target Lifting Migas 2025
PLN Pasok Listrik 2 × 27,7 MVA ke Pabrik Baterai EV di Karawang
Presiden Prabowo Resmikan Proyek Ekosistem Baterai Listrik, Pertamina NRE Ambil Peran Utama di Industri Hijau
Jadi Motor Penggerak Pertumbuhan Ekonomi Nasional, PHE Siap Sukseskan Swasembada Energi Nasional
Pemerintah Putuskan Tarif Listrik PLN Triwulan III Tetap

Berita Terkait

Thursday, 3 July 2025 - 10:33 WIB

Kembangkan Teknologi Energi Bersih Skala Global, Pertamina Gandeng ACWA Power Arab Saudi

Wednesday, 2 July 2025 - 22:01 WIB

Pertamina Berdayakan Sahabat Difabel Tampil di World Expo 2025 Osaka

Tuesday, 1 July 2025 - 13:55 WIB

Berhasil Menyampaikan Energi Positif Secara Digital, PLN Nusantara Power Diganjar Penghargaan Reputasi Digital

Tuesday, 1 July 2025 - 13:30 WIB

RDP Komisi XII, Pertamina Dukung Pemerintah Akselerasi Target Lifting Migas 2025

Monday, 30 June 2025 - 22:09 WIB

PLN Pasok Listrik 2 × 27,7 MVA ke Pabrik Baterai EV di Karawang

Berita Terbaru