Di Subang, Mendes PDTT dan Mensos Tinjau Langsung Penyaluran BST dan BLT Dana Desa

Friday, 6 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar dan Menteri Sosial, Juliari P Batubara meninjau penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (5/11/2020).

Mereka ingin memastikan bahwa warga terdampak ekonomi akibat covid 19 benar-benar mendapat sentuhan dari jaring pengaman sosial yang ada.

“Ini satu kolaborasi yang sangat bagus di era kementerian kabinet Indonesia maju di bawah komando Pak Presiden Joko Widodo. Kenapa, ini sebuah orkestrasi dan kolaborasi yang bagus utamanya soal sosial,” ujarnya.

Gus Menteri, sapaanya, mengatakan, Presiden Joko Widodo memiliki komitmen tinggi dalam memikirkan rakyat terutama masyarakat kalangan bawah. Ia bahkan mengaku sempat kelabakan saat Presiden meminta dana desa digunakan untuk bantuan langsung tunai.

“Hampir setiap hari saya ditelfon (presiden), ditanya, sudah cair berapa, sudah berapa persen yang cair, dimana saja saya ingin tahu. Ini menunjukkan bahwa komitmen presiden bukan hanya mengambil kebijakan, tapi juga mengawal, apakah betul menterinya bekerja dengan baik,” ujar Gus Menteri.

Terkait BLT Dana Desa, Gus Menteri mengungkapkan, bahwa beberapa desa di Indonesia telah kehabisan dana desa sehingga tidak lagi dapat menyalurkan BLT.

Meski demikian, lanjutnya, kekurangan anggaran tersebut diambil alih oleh Kementerian Sosial untuk menutupi kekurangan anggaran BLT dana desa.

“Artinya tidak boleh ada warga Indonesia yang tidak tercover oleh seluruh jaring pengaman sosial yang ada,” ujar Gus Menteri.

Di samping itu, Gus Menteri juga mengatakan bahwa tahun depan pemerintah akan terus mengawal program-program jaring pengaman sosial. Sebab menurutnya, Presiden Joko Widodo selalu memiliki prinsip bahwa urusan kemanusiaan adalah hal yang paling diutamakan.

See also  Kemendagri Dorong Percepatan Pelaksanaan APBD Tahun 2021 dan Kemudahan Berinvestasi di Daerah

“Prinsipnya, urusan kemanusiaan bagi Pak Presiden melebihi urusan lain,” tegasnya.

Berita Terkait

Lewat Kolaborasi, Mendes Yandri Bakal Buka Lapangan Kerja di Desa Tenjo Ayu
Uji Coba Malam TMR: Keamanan Diperkuat CCTV
Mendes Optimis Kolaborasi dengan TNI Sukseskan KDMP
PTUN Jakarta Tolak Gugatan Loka Taru yang Desak Presiden Berhentikan Mendes
BKSAP DPR RI: Serangan di Gaza Pengkhianatan terhadap Gencatan Senjata
Mendes Tandatangani Keputusan Bersama, Kolaborasi K/L Percepat Pembangunan Fisik KDMP
CEO Batavia International Soroti Program Populis yang Belum Menyentuh Rakyat Kecil
Sinergi Kemenparekraf-Baznas: Zakat untuk Pariwisata Inklusif

Berita Terkait

Saturday, 11 October 2025 - 23:18 WIB

Lewat Kolaborasi, Mendes Yandri Bakal Buka Lapangan Kerja di Desa Tenjo Ayu

Saturday, 11 October 2025 - 17:14 WIB

Uji Coba Malam TMR: Keamanan Diperkuat CCTV

Saturday, 11 October 2025 - 07:39 WIB

Mendes Optimis Kolaborasi dengan TNI Sukseskan KDMP

Friday, 10 October 2025 - 09:06 WIB

PTUN Jakarta Tolak Gugatan Loka Taru yang Desak Presiden Berhentikan Mendes

Friday, 10 October 2025 - 08:48 WIB

BKSAP DPR RI: Serangan di Gaza Pengkhianatan terhadap Gencatan Senjata

Berita Terbaru

Olahraga

Final Four Livoli 2025: Bank Jatim Bangkit, Libas Rajawali O2C 3-0

Saturday, 11 Oct 2025 - 23:22 WIB

Berita Terbaru

Kementerian PU Raih Peringkat 10 pada PORNAS XVII KORPRI 2025

Saturday, 11 Oct 2025 - 20:31 WIB

ilustrasi / foto ist

News

Uji Coba Malam TMR: Keamanan Diperkuat CCTV

Saturday, 11 Oct 2025 - 17:14 WIB