Baru Dilantik, Kapolda Metro Jaya Langsung Tancap Gas

Saturday, 21 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolda Metro Jaya Mohammad Fadil Imran / Ist

Kapolda Metro Jaya Mohammad Fadil Imran / Ist

DAELPOS.com – Usai dilantik menjadi Kepala Polisi Daerah Meteo Jaya, Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran menyatakan akan menindak tegas para pelanggar protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 ini.

“Saya ulangi, siapa pun yang akan mengganggu keselamatan jiwa masyarakat, saya akan melakukan tindakan hukum yang tegas. Saya juga akan melakukan upaya-upaya pencegahan yang keras, preventive strike,” kata Fadil saat Konpers di Jakarta, Jumat (20/11/2020).

Fadil menyebut sesuai data dari WHO yang dimiliki kepolisian, Jakarta masih menjadi daerah dengan angka positif tertinggi di Pulau Jawa. Selain itu, rate transmision Jakarta menempati urutan ke-1, artinya resiko orang tertular sangat tinggi.

Atas dasar itu, Fadil menyatakan akan menindak tegas siapapun yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan covid-19 di wilayah DKI Jakarta.

“Jadi teman-teman, kita belum aman. Masyarakat Jakarta sedang fokus bersama-sama untuk menghadapi covid-19. Data yang dirilis WHO, 59% angka kasus covid di pulau jawa dan yang terbesar angka terkonfirmasi positif adalah DKI Jakarta, jadi ada dasarnya,” jelasnya.

“Yang kedua, rate of transmision kita, Jakarta masih diangka 1, artinya resiko orang tertular sangat tinggi. Mortality rate kita juga masih yang terbesar sesuai dengan kasus yang teraktif sampai dengan saat ini. Oleh karena itu sesuai dengan data ini, siapapun yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan akan kami tindak dengan tegas,” sambungnya.

Mohammad Fadil Imran resmi menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Nana Sudjana setelah dilantik oleh Kapolri Jenderal Idham Aziz pada hari ini.

Fadil Imran dilantik menjadi Kapolda Metro Jaya menggantikan Inspektur Jenderal Nana Sudjana yang dimutasi menjadi Staf Ahli Kapolri. Pencopotan Nana sebagai Kapolda diduga buntut munculnya kerumunan di acara Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus pernikahan putri pemimpin FPI Habib Rizieq Shihab.

See also  Polri Pastikan Kabar Syarat Wajib Vaksin Untuk Pembuatan SIM-SKCK Hoax

Berita Terkait

PLN NP kendalikan sepenuhnya operasi pltmg Arun peaker, perkuat pasokan listrik di Aceh
Tinjau Jalan Tol Palembang–Betung, Menteri Dody Targetkan Fungsional untuk Mudik Lebaran 2026
Ratas Bersama Presiden Prabowo, Menteri Dody Sampaikan Kesiapan Infrastruktur Sekolah Rakyat di 65 Lokasi
Mendes Yandri Lepas Ekspor 18,5 Ton Gula Kelapa ke Hungaria
Bertemu Menteri Pariwisata, Menteri PANRB Dukung Penguatan Kepariwisataan Nasional
Gedung Jampidsus Diresmikan, Hutama Karya Hadirkan Bangunan Berkonsep Berkelanjutan dengan Arsitektur Ikonik
Pertamina Siapkan Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2025
Prabowo Bahas Evaluasi Direksi BUMN dan Isu Kemanusiaan Palestina

Berita Terkait

Saturday, 3 May 2025 - 15:44 WIB

PLN NP kendalikan sepenuhnya operasi pltmg Arun peaker, perkuat pasokan listrik di Aceh

Friday, 2 May 2025 - 18:27 WIB

Tinjau Jalan Tol Palembang–Betung, Menteri Dody Targetkan Fungsional untuk Mudik Lebaran 2026

Friday, 2 May 2025 - 07:50 WIB

Ratas Bersama Presiden Prabowo, Menteri Dody Sampaikan Kesiapan Infrastruktur Sekolah Rakyat di 65 Lokasi

Thursday, 1 May 2025 - 16:56 WIB

Mendes Yandri Lepas Ekspor 18,5 Ton Gula Kelapa ke Hungaria

Thursday, 1 May 2025 - 09:06 WIB

Bertemu Menteri Pariwisata, Menteri PANRB Dukung Penguatan Kepariwisataan Nasional

Berita Terbaru