DAELPOS.com – Pilkada serentak di tengah situasi pandemi Covid-19 pada 9 Desember mendatang. Sejumlah daerah dituntut untuk bisa menggelar Pilkada sesuai dengan protokol kesehatan (prokes) dan pencegahan sebaran virus Corona, sehingga tidak menimbulkan klaster baru. Sebab, tahapan masa kampanye dan tahapan pemungutan hingga penghitungan dinilai rentan terhadap penularan virus, karena berpotensi menimbulkan kerumunan massa.
Guna memastikan kesiapan dan persiapan Pilkada, Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI menuju Provinsi Sumatera Utara, sebagai salah satu daerah yang akan melaksanakan Pilkada. Tim Kunspek yang dipimpin Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung ini, mendapati sejumlah catatan penting, salah satunya terkait pelanggar Prokes Covid-19, saat menghadiri Rapat Persiapan Pilkada Serentak 2020 di Sumut.
“Adanya sejumlah kasus pelanggaran protokol kesehatan, bahkan terdapat petugas pada tingkat KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, red) yang terpapar, ini harus diantisipasi, apalagi jumlahnya banyak. KPU setempat juga telah mengambil langkah tegas dengan tidak melibatkan lagi petugas itu. Selain itu, aparat keamanan juga sudah melakukan upaya-upaya agar tidak terjadi kerumuman, memastikan setiap orang memakai masker sebagai penegakan disiplin,” kata Doli usai pertemuan di Medan, Sumut, Senin (23/11/2020).
Sanksi tegas, lanjut politisi Partai Golkar itu, sebenarnya sudah diatur dalam Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2020 dan sejumlah aturan dari Bawaslu. Meski regulasinya dinilai sudah cukup, penegakan hukum atau law enforcement perlu tetap dijalankan dengan tegas. Mengingat, tahapan Pilkada masih akan berjalan selama lebih kurang dua pekan ke depan. Terkait hal itu, Sumut dinilai sudah memiliki kesiapan yang baik. Terbukti dari didapatkannya komitmen dari semua pihak terkait untuk tetap menegakan aturan-aturan Pilkada 2020.
“Sejauh ini kita melihat apa yang sudah dilakukan, kemudian pernyataan kesiapan dari Pemprov Sumut, KPU, Bawaslu, serta Polda bersama Kodam, mereka menyatakan siap. Termasuk terkait isu netralitas ASN Polri dan TNI. Serta terkait soal teknis lainnya seperti kesiapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), ini yang juga harus dicocokkan. Bukan hanya di Sumatera Utara, tetapi juga di tingkat nasional. Nanti akan kami rapatkan dengan Kemendagri untuk pastikan adanya kecocokan dari data Dukcapil,” paparnya.
Dalam waktu dekat, Doli mengungkap pihaknya akan segera membentuk Panitia Kerja (Panja) guna mengawasi jalannya Pilkada serentak. “Pada rapat terakhir, kami sudah sepakat untuk membentuk Panja dalam rangka untuk memastikan kesiapan (Pilkada), yang nantinya sekaligus mengevaluasi. Kita akan bentuk dalam waktu beberapa minggu ini, karena nanti tugasnya mengawasi pelaksanaan pilkada ditengah pandemi Covid-19 ini,” pungkas legislator asal daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara tersebut.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan tidak adanya masalah berarti dalam berbagai tahapan pelaksanaan Pilkada serentah di wilayahnya. Koordinasi dan komunikasi yang dijalinnya dengan Forkopimda bersama KPU dan Bawaslu setempat, juga sudah berjalan dengan baik. Antisipasi penyebaran Covid-19 juga dilakukan dengan maksimal oleh semua pihak terkait.
“Kepatuhan masyarakat kita dan juga para paslon peserta Pilkada juga cukup baik, walaupun hingga saat ini masih ada kegiatan-kegiatan yang melanggar protokol kesehatan, juga terkait netralitas ASN, dan sejumlah kasus lainnya. Tapi hal ini masih bisa kami hadapi dengan koordinasi dan komunikasi yang kami lakukan dengan jajaran Forkopimda, KPU Sumatera Utara, Bawaslu Sumatera Utara, berserta jajaran Kapolda Sumatera Utara dan Pangdam Bukit Barisan,” ungkap Edy.
Berkaitan dengan kesiapan secara teknis, Ketua KPU Sumut Herdensi Adnin menjelaskan bahwa pihaknya telah mensosialisasikan tahapan Pilkada serentak 2020 melalui berbagai media, termasuk pendidikan pemilih kepada kaum disabilitas. Sebagai informasi, Sumut akan menggelar Pilkada serentak di 23 kabupaten/kota. Setidaknya akan ada 17 Pemilihan Bupati dan 6 Pemilihan Wali Kota. Jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Sumut mencapai 19.919 lokasi. Sesuai dengan ketentuan PKPU Nomor 13 Tahun 2019, Pilkada saat pandemi akan membatasi jumlah pemilih maksimal 500 pemilih per TPS.





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


