Berbicara Dalam Diskusi Forkopimda, Teten Beberkan 5 Sumber Masalah Utama UMKM

Thursday, 14 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki saat memberikan paparan terkait Program Strategis Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2020-2024 dalam acara Rapat Koordinasi Nasional

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki saat memberikan paparan terkait Program Strategis Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2020-2024 dalam acara Rapat Koordinasi Nasional "Indonesia Maju" Pemerintah Pusat dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) di Sentul International Convention Center, Bogor(13/11/2019) / daelpos.com

DAELPOS.com — Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menjadi salah satu pembicara dalam acara diskusi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Teten berbicara di sesi panel keenam bersama Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

Dalam forum yang dihadiri para kepala daerah (gubernur/bupati/walikota), maupun unsur TNI, Polri dan Kejaksaan dari daerah itu, Menteri Teten membeberkan 5 (lima) masalah utama yang sering menghambat perkembangan UMKM di Tanah Air, yakni masalah SDM dan manajemen, finansial, institusi, inovasi dan teknologi, serta masalah pasar dan bahan baku.

“Masalah yang dihadapi UMKM banyak, dan ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden,” kata Teten dalam paparannya.

Sektor UMKM diakui tengah menjadi andalan pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di tengah lesuhnya ekonomi global. Terbukti UMKM telah berkontribusi terhadap PDB Nasional sebesar 60,34 persen, menyerap tenaga kerja sebesar 97 persen, juga berkontribusi terhadap nilai ekspor sebesar 14,17 persen, serta mencatat nilai investasi sebesar 58,18 persen.(14/11/2019)

Oleh karena itu, Teten mendorong supaya UMKM naik kelas agar ke depan struktur ekonomi tidak dimonopoli. Dalam hal ini Teten meminta peran aktif dari pemerintah daerah, melalui penguatan kelembagaan dinas yang membidangi usaha mikro dan kecil untuk menjalankan fungsi koordinasi, alokasi pendanaan yang cukup, mendayagunakan pusat layanan usaha terpadu (PLUT), menciptakan iklim usaha yang kondusif, dan tata ruang untuk UMKM.

Tidak hanya itu, Teten juga menyiapkan program strategis lain dalam mendukung pemberdayaan KUMKM, di antaranya perluasan akses pasar produk dan jasa, akselerasi pembiayaan dan investasi, kemudahan dan kesempatan berusaha, meningkatkan daya saing produk dan jasa, pengembangan kapasitas manajemen SDM, serta koordinasi lintas sektor.

See also  HLN 2023, Belanja Produk UMKM di PLN Mobile Diskon Hingga Rp60 Ribu dan Gratis Ongkir

“Akselerasi pembiayaan dan investasi selama ini misalnya KUR dan pembiayaan UMKM tidak terlalu bagus, Karena itu, kita harus cari cara kemitraan dengan usaha besar, dan ini yang harus kita lakukan bersama,” tandas Teten.

Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) antara Pemerintah Pusat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia dihadiri lebih dari 3.000 pejabat. Rakornas dibagi dalam delapan sesi. Setiap sesi diisi oleh narasumber dari kementerian/lembaga negara untuk memaparkan pokok pikiran terkait Program Prioritas Nasional yang dicanangkan pemerintah pusat.(PRY)

Berita Terkait

Menteri ESDM Pastikan Backbone Kelistrikan Jawa, Madura dan Bali Andal Hadapi Nataru
Layani Nasabah, BRI Buka Layanan Operasional Terbatas Periode Libur Nataru
Sukseskan Swasembada Energi, PHE Berhasil Temukan Cadangan Minyak Baru di Sumatra Selatan
Yulian Gunhar Soroti Insiden Meledaknya Smelter PT Monokem Surya di Karawang
Dukung Layanan Air Minum Perpipaan di Surakarta dan Sekitarnya, Wamen Diana Apresiasi Pembangunan SPAM Regional Wosusokas
Gandeng Bank Mandiri, Jakarta LavAni Livin’ Transmedia Siap Gebrak Proliga 2025
Wamen Diana: Underpass Joglo di Surakarta Tuntas Akhir Desember 2024
Jasamarga Lakukan Penutupan Contraflow Arah Cikampek Jalan Tol Japek

Berita Terkait

Monday, 23 December 2024 - 15:20 WIB

Menteri ESDM Pastikan Backbone Kelistrikan Jawa, Madura dan Bali Andal Hadapi Nataru

Monday, 23 December 2024 - 14:31 WIB

Layani Nasabah, BRI Buka Layanan Operasional Terbatas Periode Libur Nataru

Monday, 23 December 2024 - 14:12 WIB

Sukseskan Swasembada Energi, PHE Berhasil Temukan Cadangan Minyak Baru di Sumatra Selatan

Sunday, 22 December 2024 - 17:46 WIB

Yulian Gunhar Soroti Insiden Meledaknya Smelter PT Monokem Surya di Karawang

Sunday, 22 December 2024 - 17:29 WIB

Dukung Layanan Air Minum Perpipaan di Surakarta dan Sekitarnya, Wamen Diana Apresiasi Pembangunan SPAM Regional Wosusokas

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Menteri PU Tinjau Tol Probolinggo–Banyuwangi Segmen Gending–Kraksaan

Monday, 23 Dec 2024 - 23:02 WIB