Sekjen PBNU Nilai Penyataan Sukmawati Membandingkan Nabi Tidak Bermanfaat

Monday, 18 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekjen PBNU HA Helmy Faisal Zaini / Foto Istimewa

Sekjen PBNU HA Helmy Faisal Zaini / Foto Istimewa

DAELPOS.com – Sektretaris Jenderal PBNU HA Helmy Faishal Zaini menilai pernyataan Sukmawati Soekarno Putri membanding-bandingkan sosok Nabi Muhammad Saw dengan Presiden pertama Indonesia, Soekarno sangat tidak tepat dan keliru. Bahkan, pernyataan itu tidak kontekstual dan tidak bermanfaat sama sekali.  

Hal itu menyusul beredarnya kabar yang menyatakan bahwa Sukmawati dalam sebuah diskusi membanding-bandingkan antara Nabi Muhammad Saw dengan Presiden pertama RI Soekarno.
Menurut Sekjen pernyataan tersebut hanya akan menimbulkan kesalahpahaman dan ketersinggungan di kalangan umat Islam.  

Sekjen meminta Sukmawati sebagai tokoh nasional harus benar-benar berhati-hati ke depannya termasuk dalam mengeluarkan atau memberikan pernyataan dan pendapat.  

“Sukmawati Soekarno Putri untuk berhati-hati mengeluarkan pernyataan. Hal itu penting agar tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat, terlebih Bung Karno adalah sosok yang sangat mengagumi kepemimpinan Nabi Muhammad Saw,” kata Sekjen Helmy, Ahad (17/11).  

“Ini perlu dilakukan menyikapi pernyataan-pernyataan Sukmawati pada diskusi bertajuk Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme,” kata kata Sekjen Helmy.  

Menurut Sekjen Helmy, Bung Karno adalah sosok yang sangat mengagumi kepemimpinan Nabi Muhammad Saw. Kepemimpinan Nabi Muhammad justru menjadi inspirasi besar lahirnya kemerdekaan Indonesia karena mengajarkan Islam sebagai agama pembebasan dari belenggu kelaparan dan kemiskinan.  

“Nabi Muhammad adalah sosok sebaik-baiknya panutan dan manusia pilihan sehingga tidak tepat untuk disepadankan atau dibanding-bandingkan dengan manusia lainnya,” imbuhnya.  

Atas hal ini, Sekjen meminta agar dilakukan tabayun untuk mendapatkan secara utuh apa yang dimaksud Sukmawati melalui pernyataannya dalam diskusi tersebut.  (www.nu.or.id)

See also  PT Pertamina Lubricants Pertahankan SNI Platinum Dalam Ajang SNI Awards 2021

Berita Terkait

Tingkatkan Konektivitas Antar Wilayah, Kementerian PU Komitmen Jaga Konsistensi Pembangunan Jalan dan Jembatan di Indonesia
Menteri PANRB Usul Pengelolaan SDM dan Lembaga Perguruan Tinggi Negeri yang Lebih Fleksibel
Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen
13 MPP Akan Diresmikan oleh Menteri PANRB Esok Hari
Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah
Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Serukan Solidaritas untuk Palestina dalam Khutbah Idul Adha
Senator SBANL Menanam, SBN : Langkah Konkret Hijaukan Negeri Kokohkan Pangan Bersama DPD RI
Pemerintah Apresiasi Pengembangan Sahabat-AI sebagai LLM dengan Konteks Keindonesiaan

Berita Terkait

Friday, 13 June 2025 - 23:07 WIB

Tingkatkan Konektivitas Antar Wilayah, Kementerian PU Komitmen Jaga Konsistensi Pembangunan Jalan dan Jembatan di Indonesia

Thursday, 12 June 2025 - 17:39 WIB

Menteri PANRB Usul Pengelolaan SDM dan Lembaga Perguruan Tinggi Negeri yang Lebih Fleksibel

Thursday, 12 June 2025 - 17:23 WIB

Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen

Wednesday, 11 June 2025 - 14:04 WIB

13 MPP Akan Diresmikan oleh Menteri PANRB Esok Hari

Tuesday, 10 June 2025 - 10:13 WIB

Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah

Berita Terbaru

(Foto ilustrasi dok. Kemenpar)

News

Raja Ampat Aman: Pemerintah Jamin Keamanan Wisatawan

Monday, 16 Jun 2025 - 13:37 WIB

Berita Utama

Kedatangan Prabowo di Sambut Warga dan Pelajar Indonesia di Singapura

Monday, 16 Jun 2025 - 12:57 WIB

Berita Terbaru

Tiba di Singapura, Prabowo Disambut Langsung oleh PM Lawrence Wong

Monday, 16 Jun 2025 - 12:53 WIB