Makin Diberantas Narkoba Tetap Tumbuh, DPR Minta BNN Tutup Pintu-pintu Masuk

Sunday, 24 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Anggota Komisi III DPR RI Muhammad Nasir Djamil menegaskan kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) agar mampu menjalin koordinasi dengan kementerian dan lembaga yang berkepentingan di lingkungan pemerintah untuk menutup seluruh jalur-jalur peredaran narkoba. Nasir mengatakan, Komisi III DPR RI sebagai mitra strategis BNN siap membantu dengan kewenangan yang dimiliki.

“Apa yang sudah kita lakukan, untuk kemudian menutup rapat-rapat pintu itu sehingga tidak berdaya mereka. Nah, di sini mungkin BNN perlu menyampaikan apa adanya, sehingga kemudian sebagai mitra strategis kami berusaha untuk membantu,” papar Nasir saat rapat kerja dengan Kepala BNN Komjen Heru Winarko beserta jajaran di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Kamis lalu.

Politisi Fraksi PKS ini mempertanyakan, mengapa seakan-akan BNN tidak mampu menutup pintuk masuk peredaran barang haram narkoba, padahal tempat masuknya sudah teridentifikasi.

“Apakah kita memang kekurangan personil, kekurangan dana sarana dan prasarana, sehingga meskipun kita sudah mengetahui pintu-pintu masuk barang haram itu, tapi kita seperti tidak berdaya,” tanya Nasir.

Anggota DPR RI dapil Aceh ini menyebutkan daerah-daerah rawan peredaran narkoba. “Misalnya di Aceh melalui Pelabuhan Pire, sungan Iyu Aceh Tamiang, serta pelabuhan rakyat, katakanlah pelabuhan tikus di Langsa. Kalau di Sumatera Utara mulai dari Bandara Kualanamu, pelabuhan laut Belawan serta pelabuhan teluk Libung Tanjung Balai,” ungkap Nasir.

Dia merasa heran dengan peredaran narkoba yang tak ada habisnya, semakin diobrak-abrik, semakin dipatahkan, semakin diberantas mereka sepertinya tidak takut, tidak kapok, tidak jera, jaringan itu tetap tumbuh lagi.

“Pertanyaanya adalah, ketika kemudian aparat penegak hukum mengetahui tempat-tempat masuk ini, apa yang sudah kita lakukan. Sehingga kemudian tempat itu benar-benar tertutup tidak bisa lagi masuk barang haram,” tanya Nasir.  (poskotanews.com)

See also  Sobat Aksi Ramadan 2025: 40 Relawan Pertamina Hadir Bersihkan Masjid di Jakarta Barat

Berita Terkait

Jelang Lebaran, Pemprov DKI Salurkan Bansos
Gubernur Pramono Tegaskan 707.622 Anak Terima KJP Tahun Ini
Sobat Aksi Ramadan 2025: 40 Relawan Pertamina Hadir Bersihkan Masjid di Jakarta Barat
Dinas LH Pastikan Pengelolaan Sampah Jakarta Terintegrasi dan Berkelanjutan
Rano Karno: Pemprov DKI Tak Tolerir Aksi Premanisme THR
Pemprov DKI dan Pemerintah Lanjutkan Normalisasi Sungai Ciliwung
Satgas Siaga BUMN, Jasa Marga Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Jakarta Timur
Pramono Serahkan Kunci Kampung Susun Bayam, Penuhi Janji Warga

Berita Terkait

Sunday, 23 March 2025 - 20:41 WIB

Gubernur Pramono Tegaskan 707.622 Anak Terima KJP Tahun Ini

Thursday, 20 March 2025 - 22:31 WIB

Sobat Aksi Ramadan 2025: 40 Relawan Pertamina Hadir Bersihkan Masjid di Jakarta Barat

Thursday, 20 March 2025 - 12:39 WIB

Dinas LH Pastikan Pengelolaan Sampah Jakarta Terintegrasi dan Berkelanjutan

Sunday, 16 March 2025 - 22:48 WIB

Rano Karno: Pemprov DKI Tak Tolerir Aksi Premanisme THR

Thursday, 13 March 2025 - 20:47 WIB

Pemprov DKI dan Pemerintah Lanjutkan Normalisasi Sungai Ciliwung

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Berita Terbaru

183.284 Jemaah Lunasi Biaya Haji Reguler 2025

Wednesday, 26 Mar 2025 - 20:30 WIB

PGN Menggelar Mudik Gratis 2025 / foto ist

Berita Utama

Mudik Gratis 2025, PGN Berangkatkan 1.267 Pemudik

Wednesday, 26 Mar 2025 - 20:25 WIB

Berita Terbaru

Jelang Lebaran, Cadangan Listrik Sistem Jawa Timur Surplus 50%

Wednesday, 26 Mar 2025 - 19:56 WIB