Urutan 18 Dunia, Kualitas Udara Jakarta Membaik Imbas Kebijakan Social Distancing

Wednesday, 25 March 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Istimewa by mboty

Foto Istimewa by mboty

DAELPOS.com – Semenjak kebijakan social distancing atau jaga jarak diberlakukan guna mengantisipasi pandemi virus corona atau Covid-19, kualitas udara DKI Jakarta membaik.

DKI Jakarta berada diposisi 18 kota paling Polusi Udara di dunia versi penyedia layanan indeks kualitas udara AirVisual.com. Sebelumnya, Jakarta sempat berada di posisi 10 besar.

“Ini tidak lepas dari pemberlakuan kebijakan social distancing melalui kerja di rumah atau Work From Home (WFH), belajar, dan ibadah dari rumah untuk mencegah meluasnya penyebaran Covid-19,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih, Rabu (25/3/2020).

Kendati begitu, kebijakan social distancing bukan faktor tunggal yang bikin kualitas udara Jakarta membaik. Setidaknya ada dua faktor lain yang ikut mempengaruhi kualitas udara Jakarta, yakni faktor cuaca dan arah angin.

Hujan yang kerap mengguyur kawasan Jakarta dan sekitarnya belakangan ini ikut mendepak Polusi Udara di Jakarta. “Hujan yang turun di Jabodetabek juga turut membantu tercucinya atmosfer dari polusi,” ucapnya.

Selain itu, arah angin juga berpengaruh terhadap polutan jenis PM 2.5 atau  partikel debu halus berukuran 25 mikrogram per m³.

“Arah angin yang mengarah ke ibu kota juga mempengaruhi konsentrasi parameter PM 2.5,” imbuhnya.

Berdasarkan pemantauan Dinas Lingkungan Hidup di lima Stasiun Pemantauan Kualitas Udara (SPKU), hasilnya menunjukan perbaikan kualitas udara, terutama menurunnya kosentrasi parameter PM 2.5 selama penerapan WFH.

“Namun, penurunan ini juga konsisten dengan tingkat curah hujan. Ketika curah hujan tinggi, konsentrasi parameter PM 2.5 menunjukan penurunan dan ketika hari-hari tidak hujan, konsentrasi parameter PM 2.5 sedikit meningkat,” tutup Andono.[]

See also  Menteri LHK: Transisi Energi Perkuat Pencapaian Target Penurunan Emisi GRK Nasional

Berita Terkait

Kementerian PU Fokus Buka Jalur Lintas Tengah Aceh, 13 Jembatan Putus Jadi Prioritas Pemulihan Konektivitas
Prabowo dan Menteri Dody Tinjau Pengungsi Aceh Tamiang, Genjot Pemulihan Infrastruktur
Menteri Dody Terima Kunjungan KGPAA Mangkunegara X Bahas Rencana Penataan Kawasan Mangkunegaran
Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar
Tablig Akbar Jamaah Transmigran, Wamen Viva Yoga Doakan Masyarakat Dijauhkan Bencana dan Selalu Menjaga Persatuan
Bantuan Bencana Hidrometeorologi, Hutama Karya Perkuat Akses dan Hunian Sementara di Sumatra Utara – Aceh dan Sumatra Barat
Kemenpar Apresiasi Kolaborasi Mitra Industri pada Wonderful Indonesia Award 2025
Aksi Sukarelawan Karyawan Telkom Lestarikan Alam Lewat Penanaman Mangrove

Berita Terkait

Friday, 12 December 2025 - 18:34 WIB

Kementerian PU Fokus Buka Jalur Lintas Tengah Aceh, 13 Jembatan Putus Jadi Prioritas Pemulihan Konektivitas

Friday, 12 December 2025 - 18:32 WIB

Prabowo dan Menteri Dody Tinjau Pengungsi Aceh Tamiang, Genjot Pemulihan Infrastruktur

Thursday, 11 December 2025 - 16:12 WIB

Menteri Dody Terima Kunjungan KGPAA Mangkunegara X Bahas Rencana Penataan Kawasan Mangkunegaran

Wednesday, 10 December 2025 - 22:34 WIB

Pemulihan Infrastruktur Sumut Capai 78,69% Per Desembar

Wednesday, 10 December 2025 - 17:02 WIB

Tablig Akbar Jamaah Transmigran, Wamen Viva Yoga Doakan Masyarakat Dijauhkan Bencana dan Selalu Menjaga Persatuan

Berita Terbaru

Berita Utama

Mendes Yandri Harap Pelantikan ABPEDNAS Tingkatkan SDM Warga Desa

Friday, 12 Dec 2025 - 14:59 WIB