Kolaborasi Bantu UMKM di Masa Pandemi Terus Digencarkan Oleh KemenkopUKM

Tuesday, 10 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com — UMKM menjadi salah satu yang sangat terdampak akibat pandemi. Terbatasnya kegiatan usaha akibat pembatasan sosial dan adaptasi kebiasaan baru mengakibatkan penurunan omzet hingga mencapai 70%. Penurunan terbesar dialami oleh UMKM yang mengandalkan toko fisik, penjualan langsung dan reseller.

Sebelum pandemi, UMKM mampu menyumbang 60% Produk Domestik Bruto (PDB), menyerap 97% tenaga kerja dari 133 juta angkatan kerja, serta menyumbang 14% dari total ekspor.

Salah satu sektor usaha yang terkena dampak hebat dari pandemi ini adalah penjual makanan. Kebanyakan dari mereka merupakan tempat makan yang memegang peran penting di dunia kuliner Indonesia, yang terancam kehilangan pelanggan karena tidak adanya lalu-lalang pelanggan di sekitar tempat mereka berusaha atau tidak mempunyai teknik dan kemampuan pemasaran yang kuat di dunia digital untuk mempromosikan layanan pesan antar. Tak sedikit dari mereka yang sudah terpaksa gulung tikar.

Bila tidak dibantu, dampak dari anjloknya UMKM ini akan sangat mendalam. Pemutusan hubungan kerja dan kredit macet tak bisa dihindari. Sementara pelaku UMKM melakukan berbagai upaya untuk tetap bisa bertahan di kondisi ini, pemerintah pun telah mengambil langkah-langkah antisipatif melalui kebijakan yang transparan dan akuntabel.

Meski terdampak sangat serius, UMKM tetap memiliki potensi kuat hadir sebagai pahlawan ekonomi nasional, akselerator pemulihan ekonomi Indonesia. Pemerintah dan masyarakat perlu bergandengan tangan, bersinergi dan berkolaborasi dalam upaya meminimalisir dampak maupun membangkitkan kembali kegiatan usaha dan ekonomi.. Sudah menjadi kewajiban kita bersama, untuk bergotong-royong dan saling bantu di periode pemulihan ekonomi yang penuh tantangan ini.

Berkolaborasi dalam Mempromosikan UMKM Kuliner

Sebuah program video, Eaterview, hadir untuk menjawab tantangan ini. Eaterview tak hanya menghadirkan obrolan intim seorang figur publik sambil menyantap menu pesan antar dari tempat makan favorit mereka, tapi juga mengulas rasa dan cerita unik di balik makanan favorit tersebut.

See also  Jokowi Serahkan DIPA dan TKDD Tahun 2023

Hingga Agustus 2020, season pertama dari Eaterview telah hadir di YouTube dengan Ariel NOAH, William Wongso, Joko Anwar, dan Christian Sugiono, sebagai bintang tamunya. Dipandu seorang penutur kuliner Ade Putri Paramadita, Eaterview telah berkembang menjadi sebuah program orisinal dan berbeda dengan video kuliner lain yang telah ada.

Dalam video Eaterview, Ariel NOAH mengatakan bahwa membantu UMKM adalah satu bagian dalam memajukan ekonomi Indonesia. “Dalam masa pandemi ini, yang paling bijaksana adalah kita selalu beli semua yang dari dalam Indonesia, biar ekonominya muter. Jadi dari mulai pakaian, dari mulai segala macam yang pokok-pokok terutama harusnya. Makanan pun juga begitu. Satu, yang pasti gue beli dari yang paling dekat dulu. Yang kedua, bukan brand makanan yang sudah established,” ucap Ariel NOAH.

Tidak tanggung-tanggung, Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Teten Masduki, juga akan hadir di Eaterview season kedua. Melalui episode istimewa tersebut, Teten mengajak figur publik lainnya untuk membantu keberlangsungan hidup UMKM makanan dengan turut berpartisipasi di Eaterview. “Program seperti Eaterview ini krusial dalam memetakan Local Champion UMKM di setiap daerah. Saya mengundang rekan-rekan public figure untuk berkenan endorse UMKM kuliner dan makanan di sekitar kita. ”

Beliau menambahkan berinovasi dan hadir dalam ekosistem digital jadi penting bagi UMKM untuk dapat tetap menjalankan kegiatan usaha dalam masa adaptasi kebiasaan baru ini, salah satunya dengan memanfaatkan platform e-commerce dan aplikasi pemesanan makanan secara daring.

Seperti kita ketahui, tingkat kunjungan konsumen ke lokasi fisik gerai UMKM makanan mengalami penurunan di masa pandemi ini. Karena itu—selain menggunakan pengaruh kuat dari para figur publik—Eaterview juga mengutamakan penggunaan aplikasi pemesanan makanan, seperti GoFood, di setiap episodenya. Dengan begitu, misi utama untuk mempromosikan dan memulihkan omzet UMKM makanan diharapkan bisa tercapai sambil tetap menerapkan protokol sesuai adaptasi kebiasaan baru.

See also  Menteri PANRB : Inilah Skema Pemindahan ASN ke IKN

“Saya sangat apresiasi hadirnya aplikasi pemesanan makanan secara daring seperti di GoFood, Salah satu upaya mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional adalah dengan membeli dari UMKM kita, salah satunya UMKM kuliner dan makanan.”

Penasaran siapa saja deretan figur publik lainnya yang akan hadir di Eaterview? Mari tonton Eaterview, eat and interview.

Berita Terkait

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.
Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak
Penutupan Jalur Rafah Langgar Genjatan Sejata, BKSAP: Bantuan Mesti Tetap Masuk
PLN Icon Plus Tanam Pohon Kopi di Hutan Kota Sangga Buana, Perkuat Ekosistem Hijau Berkelanjutan
Komite IV DPD RI Soroti Penyaluran Dana 200 T ke Himbara di NTB

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 00:00 WIB

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan

Tuesday, 21 October 2025 - 17:37 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 October 2025 - 08:17 WIB

Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%

Monday, 20 October 2025 - 23:32 WIB

Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa

Monday, 20 October 2025 - 20:24 WIB

Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak

Berita Terbaru

Berita Utama

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:37 WIB

Nasional

Kemendes dan Kemkomdigi Taken MoU, Bangun Koneksi Majukan Desa

Tuesday, 21 Oct 2025 - 17:29 WIB