Kementerian PUPR Bangun Infrastruktur Penunjang PLBN Aruk, Motaain, dan Skouw

Monday, 15 March 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendukung percepatan pengembangan wilayah perbatasan melalui pembangunan infrastruktur salah satunya Pos Lintas Batas Negara (PLBN). Sesuai dengan amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pecepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada (11/1/2021) lalu, Kementerian PUPR tengah saat ini membangun infrastruktur untuk mendukung perekomian kawasan di PLBN Aruk Kalimantan Barat (Kalbar), PLBN Motaain Nusa Tenggara Timur (NTT), dan PLBN Skouw Papua.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan terdapat 17 kegiatan pembangunan infrastruktur di kawasan PLBN Aruk, Motaain, dan Skouw yang akan diselesaikan pada 2021-2022. Rinciannya adalah 3 kegiatan bidang Sumber Daya Air, 12 kegiatan bidang Bina Marga, dan 2 kegiatan bidang Cipta Karya.

“Pembangunan PLBN tidak hanya sebagai gerbang masuk namun menjadi embrio pusat pertumbuhan ekonomi wilayah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan,” kata Menteri Basuki dalam Rapat Kerja (Raker) Tim Pengawasan Perbatasan DPR RI dipimpin Ketua Tim Rachmat Gobel di Gedung Pansus B DPR/MPR Jakarta, Senin (15/3/2021). Turut hadir dalam Raker, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT), Abdul Halim Iskandar.

Di wilayah perbatasan Aruk, dukungan pembangunan jalan dan jembatan dilakukan Kementerian PUPR pada TA 2021 sepanjang 209,24 Kilometer (Km) dengan anggaran Rp 1,1 triliun, diantaranya pembangunan jalan sejajar perbatasan Kalimantan Barat Ruas Temajuk – Aruk – Nanga Badau sepanjang 135,7 Km, dan Ruas Nanga Era – Batas Kalimantan Timur sepanjang 44,2 Km yang saat ini sudah mencapai 16%. Kemudian bidang Permukiman, dukungan dilakukan Ditjen Cipta Karya dengan membangun Sistem Pengelolaan air Minum SPAM di Ibukota Kecamatan Sajingan Besar dengan anggaran Rp 12,2 miliar.

See also  Haidar Alwi Apresiasi Kapolri Wujudkan Kortas Tipikor Polri

Selanjutnya di kawasan perbatasan Motaain NTT Kementerian PUPR membangun 2 unit sumur bor air tanah di Kecamatan Tasifeto Timur pada TA 2021 dan 1 embung air baku di Kecamatan Lakmanen pada TA 2022, dengan kebutuhan anggaran sebesar Rp 26 miliar. Melalui Ditjen Bina Marga juga membangun jalan dan jembatan sepanjang 664,28 Km dengan anggaran sebesar Rp 270,8 miliar diantaranya penanganan jalan akses PLBN Motaain – Atapupu sepanjang 6 Km dan jalan dalam Kota Atambua – Simpang Haliluik di Atambua sepanjang 96,2 Km.

Untuk kawasan perbatasan Skouw di Provinsi Papua telah diselesaikan pembangunan saluran irigasi primer perbatasan D.I Koya Timur sepanjang 2,4 Km, pembangunan Jalan Poros Kampung Mosso – Kabupaten Keerom di Kampung Mosso sepanjang 30 Km, Jalan Jeramba di Enggros sepanjang 5 Km, dan peningkatan kapasitas dan kualitas Jalan Provinsi Kelurahan Koya Timur – Kelurahan Koya Barat serta pembangunan SPAM di Distrik Muara Tami.

Lebih lanjut, Menteri Basuki menyampaikan untuk mendukung pusat pertumbuhan ekonomi baru di kawasan perbatasan juga diperlukan pembangunan jalan baru dan pemeliharaan jalan perbatasan untuk mempermudah konektivitas dan distribusi logistik. Di perbatasan Kalimantan pada 2020 dibangun jalan perbatasan sepanjang 82,33 Km dan dilanjutkan sepanjang 174,27 Km pada 2021.

Di Provinsi NTT dibangun 32,6 Km di tahun 2020 dan sepanjang 65,74 Km tahun 2021. Selanjutnya di Papua dibangun sepanjang 28,46 Km pada 2020 dan sepanjang 33,64 Km tahun 2021. Dukungan juga dilakukan untuk memenuhi rumah layak huni berupa Rumah Khusus beserta PSU di Kabupaten Rokan Hilir, Riau sebanyak 30 unit pada 2020 dan Rumah Khusus di Kabupaten Belu NTT sebanyak 100 Unit tahun 2021.

See also  Total 85 WN China Ditangkap Dari Penggerebekan Di 7 Lokasi

Turut mendampingi Menteri Basuki, Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti, Staf Ahli Menteri PUPR (SAM) Bidang Teknologi Informasi dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja. (*)

Berita Terkait

Terima Audiensi Wamen PKP, Mendes Yandri Jajaki Peluang Kerja Sama Bangun 2 Juta Rumah di Desa dan Kawasan Pesisir
Usai Dibangun, Bendungan Marangkayu Suplai Air Irigasi Seluas 1.000 Hektare di Kutai Kartanegara
Komisi XII DPR RI Pastikan Distribusi LPG 3 Kg Lancar Hingga ke Sub Pangkalan
SIG Gandeng PT Timah Karya Persada Properti Wujudkan Asta Cita Prabowo untuk Program 3 Juta Rumah
INACRAFT 2025, UMKM Binaan Pertamina Raih Transaksi Lebih Rp4,2 Miliar dan Sabet Penghargaan Booth Terbaik
KKP Sudah Peringatkan Ancaman Kematian Ikan Massal di Waduk Jatilihur
Skema KPBU, Kementerian PU Dorong Investasi Swasta dan Asing untuk Pembangunan Infrastruktur
Wamen Diana Tinjau Living Park, Kawasan Peringatan Peristiwa Pelanggaran HAM di Aceh

Berita Terkait

Wednesday, 12 February 2025 - 06:50 WIB

Usai Dibangun, Bendungan Marangkayu Suplai Air Irigasi Seluas 1.000 Hektare di Kutai Kartanegara

Tuesday, 11 February 2025 - 10:36 WIB

Komisi XII DPR RI Pastikan Distribusi LPG 3 Kg Lancar Hingga ke Sub Pangkalan

Tuesday, 11 February 2025 - 10:08 WIB

SIG Gandeng PT Timah Karya Persada Properti Wujudkan Asta Cita Prabowo untuk Program 3 Juta Rumah

Monday, 10 February 2025 - 17:07 WIB

INACRAFT 2025, UMKM Binaan Pertamina Raih Transaksi Lebih Rp4,2 Miliar dan Sabet Penghargaan Booth Terbaik

Monday, 10 February 2025 - 16:58 WIB

KKP Sudah Peringatkan Ancaman Kematian Ikan Massal di Waduk Jatilihur

Berita Terbaru

Megapolitan

Komite I DPD RI Minta Penjelasan Menteri ATR Soal Kasus Pagar Laut

Wednesday, 12 Feb 2025 - 07:15 WIB

Ekonomi - Bisnis

OJK Luncurkan Indonesia Anti-Scam Centre, Sultan Harap Judol Dapat Ditekan

Wednesday, 12 Feb 2025 - 07:13 WIB