DAELPOS.com – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menerima dukungan dari komunitas Milenial Cinta Demokrasi (MCD). Dukungan tersebut disampaikan melalui acara deklarasi yang digelar di Auditorium Yudhoyono, Kantor DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Rabu (17/3) sore.
Komunitas MCD merupakan komunitas di bidang sosial dan digagas oleh 31 orang dengan latar belakang yang beragam, mulai dari suku, agama, dan profesi. Sudah banyak yang ingin bergabung, dan bakal ikut serta dalam pergerakan selanjutnya.
Dalam acara deklarasi yang bertema “Save Demokracy, We Stand With AHY” ini, Ketum AHY yang hadir didampingi istri Annisa Larasati Pohan menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya dan Partai Demokrat.
“Terima kasih banyak saya ucapkan kepada Komunitas Milenial Cinta Demokrasi atas dukungannya, semangatnya, baik untuk saya pribadi maupun Partai Demokrat. Tadi kita sudah dengarkan luar biasa, saya kagum karena mengetahui adik-adik datang dari berbagai profesi. Banyak juga yang masih mengikuti studi sebagai mahasiswa-mahasiswi di berbagai jurusan, di berbagai kampus dalam negeri maupun luar negeri. Juga banyak yang memiliki prestasi yang membanggakan, tadi ada peraih emas dalam SEA Games, ada juga yang memiliki prestasi dunia kreatif entertainment, kalangan akademisi, dan juga politik. Tadi diperkenalkan ada dua yang sudah masuk dalam dunia politik bersama Partai Demokrat, bahkan sebagai anggota Dewan,” tutur Ketum AHY.
Ketua Umum Komunitas MCD Henna Siregar, menjelaskan mengenai latar belakang terbentuknya komunitas ini.
“Organisasi ini dibentuk untuk memajukan milenial-milenial sebagai warga dan untuk menjadikan tempat ini sebagai penyaluran aspirasi dan kreatifitas mereka. Mengapa kita memilih mendukung sosok AHY? Karena saat ini Bang AHY merupakan ikon milenial dan beliau merupakan inspirasi kami untuk berani terjun ke dunia politik, dan itu alasan kita mendukung AHY,” jelas Henna.
Ketum AHY sangat semangat dan optimis kepada generasi milenial yang memiliki keinginan untuk menyelamatkan demokrasi di Indonesia. Ia juga berharap dengan adanya gerakan inisiatif dari kaum milenial ini bisa memberikan pengaruh positif terhadap bangsa.
“Ini membuat kita bangga dan tentunya semakin bersemangat, optimis kalau anak-anak muda juga tergerak datang tanpa ada niat lain, selain untuk menyelamatkan demokrasi. Ingin juga belajar, berpolitik yang baik, yang berakhlak, yang beradab. Insya Allah, Indonesia negara besar yang sama-sama kita cintai dan muliakan ini bisa memiliki harapan dan masa depan yang cerah. Tentunya dibantu oleh adik-adik sekalian yang menjadi harapan bangsa,” tutup Ketum AHY.