DAELPOS.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika berharap dengan dilakukannya merger antara Gojek dan Tokopedia bisa memberikan dampak yang positif bagi kemajuan usaha mikro, kecil, dan menengah maupun ultra mikro di Indonesia.
“Upaya merger ini juga diharapkan tetap berfokus pada aspek pemberdayaan ekonomi masyarakat Indonesia, khususnya pengembangan UMKM/UMi lokal,” ujar juru bicara Kominfo Dedy Permadi dalam keterangan pers.
Dua perusahaan raksasa rintisan asal Tanah Air, Gojek dan Tokopedia baru saja membentuk Grup GoTo, yang menaungi layanan e-commerce, transportasi, dan pengiriman barang, serta finansial. Layanan dari Tokopedia, Gojek dan dompet digital GoPay kini berada dibawah naungan Grup GoTo.
Kominfo juga melihat penggabungan dua perusahaan ini merupakan salah satu titik penting dalam pengembangan ekosistem digital Indonesia.
“Merger ini juga menunjukkan posisi Indonesia sebagai negara yang mampu memanfaatkan peluang besar di tengah pandemi Covid-19 melalui pemanfaatan teknologi digital,” ungkap Dedy.
Kominfo juga memiliki komitmen yang berkaitan dengan teknologi digital, untuk terus mendorong upaya percepatan transformasi digital yaitu dengan memastikan tata kelola data, pengendalian kontan digital, pengembangan literasi digital dan talenta digital, serta pemerataan infrastruktur digital.
Sementara itu, Bursa Efek Indonesia (BEI) juga menyambut baik atas merger Gojek dan Tokopedia, dalam sebuah entitas gabungan Grup GoTo.
“Kami menyambut baik pengumuman merger antara Gojek dan Tokopedia dengan harapan hal tersebut akan memberikan manfaat yang luas baik kepada perusahaan dan industri baik pada tingkat nasional maupun global,” kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna (*)