Utang Negara Bertambah, Sartono: Jangan Biarkan Membengkak

Friday, 21 May 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DAELPOS.com – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat (FPD), Sartono Hutomo kembali kritisi soal utang Pemerintah yang kian membengkak. Menurutnya terdapat banyak indikator yang perlu dicermati untuk mengetahui kondisi utang pemerintah.

“Salah satunya, tingkat kesanggupan melunasi utang (solvabilitas). Terjaganya kemampuan melunasi utang harus benar-benar dipastikan pemerintah dan disampaikan secara terbuka kepada publik, kapan pun,” jelas Sartono dalam keterangannya, Jumat (21/5/2021).

Hal ini disampaikan anggota Komisi VII DPR RI ini saat menyampaikan interupsi dalam dalam Rapat Paripurna DPR RI di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Kamis (20/5/2021).

Menurut Sartono, prinsip kemampuan melunasi ini sejalan dengan definisi kesinambungan fiskal terkait kemampuan menjaga tingkat layanan dan kebijakan fiskal tanpa perubahan signifikan serta mampu melunasi utang di masa depan.

“Terlepas dari soalan dampak pandemi, defisit yang makin lebar membutuhkan penarikan utang baru yang makin besar. Pada saat bersamaan, utang lama yang jatuh tempo pun makin bertambah. Padahal besaran pembiayaan utang yang naik drastis pada tahun 2020, belum turun secara berarti pada APBN 2021,” kata politisi senior Partai Demokrat itu.

Dikatakan, kondisi utang pemerintah saat ini dan beberapa tahun ke depan sulit untuk diklaim aman. Jika terus berlanjut untuk kurun waktu yang lama dan makin besar nilainya, maka perlu diperhitungkan dampak yang muncul bagi perekonomian nasional.

“Risikonya besar. Jadi, evaluasi kemampuan mutlak diperlukan, dan upayakan jangan nambah utang terus,” pungkas Sartono.

See also  Per Januari Tol Probolinggo-Banyuwangi Paket II, Capai Progres 81,91%

Berita Terkait

Kopdes Merah Putih Solusi Tingkatkan Ekonomi Desa, Wamendes Ariza: Jangan Matikan Usaha yang Ada
Avtur Pertamina Dukung Pemberangkatan 221 Ribu Jamaah Haji Indonesia
Peringati Hari Buruh, PLN EPI Wujudkan Solidaritas lewat Touring Sosial dan Bantuan ke Pesantren
Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy
BKSAP DPR RI Fasilitasi Tim Medis Ke GAZA
Penyelesaian Masalah Sampah Membutuhkan Komitmen Kepala Daerah
Hadiri IFIS 2025, Menteri PANRB Jabarkan Langkah Strategis Dukung Inklusi Keuangan
Menkeu RI dan Jepang Bahas Hadapi Kebijakan Tarif AS

Berita Terkait

Friday, 9 May 2025 - 20:35 WIB

Kopdes Merah Putih Solusi Tingkatkan Ekonomi Desa, Wamendes Ariza: Jangan Matikan Usaha yang Ada

Friday, 9 May 2025 - 14:29 WIB

Peringati Hari Buruh, PLN EPI Wujudkan Solidaritas lewat Touring Sosial dan Bantuan ke Pesantren

Thursday, 8 May 2025 - 13:10 WIB

Dorong UMKM, Pertamina Salurkan Hibah Alat Teknologi Senilai Rp 800 Juta Bagi Pemenang UMK Academy

Wednesday, 7 May 2025 - 15:49 WIB

BKSAP DPR RI Fasilitasi Tim Medis Ke GAZA

Wednesday, 7 May 2025 - 13:37 WIB

Penyelesaian Masalah Sampah Membutuhkan Komitmen Kepala Daerah

Berita Terbaru