KemenkopUKM Fasilitasi UKM Rempah untuk Ekspor

Friday, 25 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Koperasi dan UKM dukung Pemberdayaan bagi pelaku UMKM dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang Obat Tradisional, Kosmetik dan Pengolahan Pangan dengan ruang lingkup dalam MOU tersebut meningkatkan komitmen dan koordinasi dalam memfasilitasi Pembinaan dan Pendampingan serta Kemudahan penerbitan izin edar produk yang dikeluarkan oleh BPOM.

Deputi Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satriya dalam  talkshow  yang diselenggarakan BPOM mengatakan memiliki beberapa program di Kementerian KUKM khususnya terkait dukungan terhadap pemberian izin edar bagi UMKM selain pengganti biaya kepengurusan izin edar produk dari Badan POM.

Khusus yang ada di Kedeputian Usaha Mikro terkait dengan Fasilitasi Pendaftaran Sertifikasi dan Izin Edar bagi Usaha Mikro, bagi skala  Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) kami menyelenggarakan penyuluhan keamanan pangan yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan di Daerah sebagai salah satu persyaratan yang penting dalam mendapatkan SPP-IRT,  selain itu untuk fasilitasi sertifikasi lainnya kami memfasilitasi pendaftaran sertifikasi halal dan sertifikasi merek dagang dari DJKI, jadi pada intinya kami menyediakan dana pengganti kepengurusan bagi pelaku usaha mikro sehingga tidak memberatkan beban para pelaku usaha mikro dalam memperoleh izin edar bagi produknya namun tetap disesuaikan dengan ketersediaan pagu alokasi anggaran yang ada pada kami, yang Alhamdullilah tahun ini telah terealisasi, Ungkap Eddy pada saat Talkshow bersama Deputi Bidang Pengawasn Pangan Olahan, Rita Endang.

Disisi lain dalam mendukung program Indonesia Spice Up The World KemenkopUKM turut serta mempersiapkan UKM rempah di berbagai daerah. Saat ini telah disusun strategi dan rencana aksi untuk percepatan terealisasinya program tersebut dengan melakukan identifikasi dan pemetaan terhadap rempah-rempah Indonesia.

See also  PPKM Mikro Diperpanjang, Cakupan Wilayah Diperluas Lagi ke Lima Provinsi

“Sejumlah UKM komoditas rempah dipetakan, seperti jahe, kunyit, kapulaga, pala, dan cengkih.  Pelaku UKM rempah ini akan dikurasi untuk mempersiapkan pelaku usaha bermitra dengan buyer atau restoran di luar negeri,” kata Eddy dalam talkshow bertajuk  Badan POM mendukung Indonesia Spice Up the World Mendorong UMKM Go Ekspor, Selasa (22/06/2021).

Untuk meningkatkan produktivitas, KemenkopUKM melakukan pendampingan, antara lain  melalui pengembangan rumah produksi bersama komoditas  jahe di Kalimantan Timur, kelapa di Sulawesi Utara. 
Di samping itu, pemanfaatan lahan perhutanan sosial dalam pengembangan komoditas rempah melalui pengelolaan koperasi sebagai offtaker.  Bahkan juga dilakukan pendampingan Packaging, Quality Control, Prosedur Export (Perizinan, Sertifikasi), Pelatihan ekspor.

Tahun ini,  Eddy mengatakan, pemerintah telah mempersiapkan keikutsertaan dalam Dubai Expo 2020 sebagai sarana memperluas pasar rempah Indonesia di pasar global. Dalam pameran terbesar di dunia tersebut, akan mempertemukan UKM rempah yang telah dilakukan kurasi dan pendampingan denganbuyer potential di kawasan timur tengah. 
“Untuk itu, dilakukan seleksi UKM rempah yang potensial yang telah memiliki standarisasi global dan mampu memperluas akses pasar khususnyadi pasar Timur Tengah,” kata Eddy.

Ada 74  UKM rempah  yang telah difasilitasi oleh KemenkopUKM  dari 12 provinsi, yakni  Aceh, Bali, Banten, Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Babel, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara.

Berita Terkait

Benahi Pasir Kuarsa, ESDM Wacanakan Sentralisasi Izin
Telkom Akses Hadirkan Lensa Invoice, Percepat Proses Administrasi Proyek
Prabowo Perintah BRIN Fokus Inovasi Strategis Nasional
Mentan Amran Kebut Swasembada, Halau Impor Ilegal
KAI Siapkan 1,5 Juta Tiket Diskon Nataru 2025/2026
Ops Zebra H5: Sikat Balap Liar, Lindungi Pejalan Kaki
Komite II DPD RI Tegaskan Regenerasi Petani sebagai Fondasi Ketahanan Pangan Nasional
Kolaborasi Hutama Karya dan Rumah BUMN Padang Dukung UMKM Sumatra Barat Masuk Ekosistem Tol

Berita Terkait

Tuesday, 25 November 2025 - 13:26 WIB

Benahi Pasir Kuarsa, ESDM Wacanakan Sentralisasi Izin

Tuesday, 25 November 2025 - 13:14 WIB

Telkom Akses Hadirkan Lensa Invoice, Percepat Proses Administrasi Proyek

Tuesday, 25 November 2025 - 13:09 WIB

Prabowo Perintah BRIN Fokus Inovasi Strategis Nasional

Monday, 24 November 2025 - 13:40 WIB

Mentan Amran Kebut Swasembada, Halau Impor Ilegal

Monday, 24 November 2025 - 13:33 WIB

KAI Siapkan 1,5 Juta Tiket Diskon Nataru 2025/2026

Berita Terbaru

foto istimewa

Nasional

Astra Bersama Anak Bangsa, Membangun Kesejahteraan dari Desa

Tuesday, 25 Nov 2025 - 18:24 WIB

Berita Utama

Mendes Yandri Ajak Apdesi Merah Putih Sukseskan Pembangunan Desa

Tuesday, 25 Nov 2025 - 15:46 WIB