Komitmen Transisi Energi, Pertamina Bidik Pemasangan PLTS 500 MW

Monday, 2 August 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Subholding Pertamina NRE (PNRE) menargetkan pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di beberapa lokasi operasi Pertamina Group dengan total potensi kapasitas terpasang sebesar 500 MW. Target tersebut juga sejalan dengan target bauran energi serta penurunan emisi gas rumah kaca di Pertamina group hingga 30% pada tahun 2030. 

PLTS tersebut akan dipasang di fasilitas inti operasi seperti wilayah kerja hulu migas, Kilang Minyak, Terminal BBM, dan SPBU. Selain itu juga di fasilitas pendukung seperti perkantoran, perumahan dan asset lainnya yang tersebar dalam ekosistem bisnis hulu sampai ke hilir.

Pembangunan PLTS tersebut sudah dijalankan secara bertahap mulai akhir tahun 2020, dengan target di akhir tahun 2021 sekitar 50 MW, termasuk di 1.000 SPBU Pertamina di Pulau Jawa. Saat ini, Pertamina NRE telah menyelesaikan pembangunan PLTS di Terminal LNG Badak, Kilang Dumai, Kilang Cilacap, KEK Sei Mangkei, serta di sejumlah SPBU. 

“Selain lebih ramah lingkungan, penggunaan PLTS di Pertamina group juga terkait erat dengan efisiensi yang didapatkan, yaitu lebih menghemat pengeluaran biaya listrik,” ungkap Dannif Danusaputro, Chief Executive Officer PNRE.

Dampak positif lainnya yang dihasilkan adalah penggunaan PLTS 500 MW akan berpotensi mengurangi emisi karbon sebesar 630 ribu ton CO2 per tahun.

Selain itu, inisiatif ini merupakan salah satu bagian dari peta jalan ESG (environment, social, and governance) yang terintegrasi dalam bisnis Pertamina untuk mendukung upaya menahan laju perubahan iklim dan berinvestasi untuk mewujudkan kehidupan yang baik dan layak bagi generasi mendatang.

“PNRE akan terus tancap gas untuk transisi energi. Kita harus melihat bahwa pengembangan EBT, termasuk PLTS, adalah investasi masa depan bagi siapapun tak terkecuali pelaku bisnis. Karena transisi energi adalah keniscayaan dan kebutuhan utama di dunia saat ini demi terwujudnya lingkungan yang sehat melalui penerapan energi bersih,” tutup Dannif

See also  Pertamina Eco RunFest 2022: Berlari Untuk Bumi yang Lebih Sehat

Berita Terkait

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan
Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional
APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global
BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek
Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi
BRI Dukung Akses Hunian Terjangkau Melalui Penyaluran FLPP Konsisten
Setengah Abad Epson: Berani Berkreasi, Membangun Integritas
Adopsi Pola Kemitraan PTPN IV, Petani Sawit dari Tiga Provinsi Belajar ke Riau

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 21:08 WIB

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan

Thursday, 3 July 2025 - 15:23 WIB

Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional

Wednesday, 2 July 2025 - 18:51 WIB

APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global

Tuesday, 1 July 2025 - 18:43 WIB

BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek

Thursday, 26 June 2025 - 09:29 WIB

Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi

Berita Terbaru