Kementerian PUPR Percepat Rehabilitasi dan Rekonstruksi Di NTT

Thursday, 7 October 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana banjir bandang akibat Badai Siklon Tropis Seroja pada awal April 2021 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa rehabilitasi dan rekonstruksi pada wilayah terdampak bencana tidak hanya membangun kembali rumah yang rusak, tetapi sebagai upaya untuk membangun kembali permukiman baru yang tangguh terhadap bencana.

“Pendekatannya adalah build back better, tidak sekadar membangun dengan kerentanan yang sama terhadap bencana, tetapi membangun lebih baik dan lebih aman dari sebelumnya,” kata Menteri Basuki.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR di NTT dan NTB Widiarto menyatakan, seluruh pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi di NTT ditargetkan rampung paling lambat pada akhir November 2021.

“Penyerahan penyelesaian pekerjaan ke Pemerintah Daerah akan dilakukan serentak untuk semua infrastruktur yang diperbaiki yakni infrasruktur permukiman kawasan, sanitasi, air bersih, dan perumahan,” terang Widiarto.

Untuk penyelesaian pekerjaan, Widiarto menginstruksikan agar dapat diidentifikasi segala kendala di lapangan seperti tenaga kerja dan material untuk segera dapat diatasi, sehingga percepatan penyelesaian fisik dapat bisa selesai tetap sesuai rencana.

Widiarto mengatakan, Satgas Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana untuk NTT dan NTB ini bertanggungjawab dalam penanganan dampak bencana antara lain, menjaga konektivitas jaringan jalan dan jembatan, menyediakan fasilitas air bersih/air minum, sanitasi dan hunian sementara (pengungsian), relokasi korban terdampak dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan penanganan kerusakan infrastruktur PUPR.

Di bidang Cipta Karya/sarana permukiman, saat ini tengah diselesaikan pekerjaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) IKK Walwerang yang melayani Kabupaten Flores Timur dan Lembata, TPS3R atau Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle di Kabupaten Flores Timur dan Lembata, rekonstruksi Fasilitas Sosial dan Umum di di Kabupaten Flores Timur dan Lembata, dan perbaikan Makoramil beserta Barak Koramil dan Rumah Jabatan Danramil di Kabupaten Flores Timur.

See also  WNI Positif Corona, DPR Dorong Pemerintah Bentuk ‘Crisis Center’

Sementara di bidang infrastruktur Sumber Daya Air, saat ini tengah dilakukan penanganan perbaikan infrastruktur diantaranya perbaikan Bendung Benanain di Kabupaten Malaka dan Bendung Haekesak di Kabupaten Belu. Untuk rehabilitasi Bendung
Benanain yang melayani lahan pertanian seluas 6.750 Ha di Daerah Irigasi Malaka sudah dilakukan sejak April 2021 dengan progres saat ini sebesar 47,57%. Sedangkan rehabilitasi Bendung Haekesak yang melayani lahan pertanian seluas 450 Ha saat ini progresnya sudah 68,75%.

Sebagai bantuan relokasi warga terdampak bencana, Kementerian PUPR juga tengah membangun hunian tetap di Kabupaten Lembata sebesar 700 unit dan di Adonara, Kabupaten Flores Timur sebesar 300 unit sesuai dengan instruksi Presiden, serta di Kota Kupang dan Kabupaten Alor. (*)

Berita Terkait

Dukung Ketahanan Pangan, Kementerian PU Perkuat Infrastruktur Irigasi di 8.000 Lokasi Melalui P3TGAI
Topang Irigasi Pertanian dan Pariwisata, Kementerian PU Selesai Bangun 2 Embung di Dataran Tinggi Dieng
Pulihkan Akses Masyarakat Nagekeo, Pemasangan Jembatan Bailey Teodhae 1 Ditargetkan Rampung 4 Oktober 2025
Dukung Semangat Sportivitas, Menteri Dody Lepas 219 Kontingen Kementerian PU Ikuti Pornas Korpri XVII di Palembang
Kementerian PU Genjot Program Padat Karya Jalan dan Jembatan Tahun 2025, Serap 43.628 Tenaga Kerja
Bendungan Beringin Sila Dorong Produktivitas Pertanian di Sumbawa, Petani Rasakan Manfaat Irigasi
Sejahterakan Petani, Kementerian PU Integrasikan Layanan Irigasi dari 53 Bendungan Tuntas dan 15 On Going
Kementerian PU Tingkatkan Kesejahteraan Petani melalui Jaringan Irigasi Air Tanah di Karanganyar

Berita Terkait

Thursday, 2 October 2025 - 11:15 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Kementerian PU Perkuat Infrastruktur Irigasi di 8.000 Lokasi Melalui P3TGAI

Wednesday, 1 October 2025 - 21:04 WIB

Topang Irigasi Pertanian dan Pariwisata, Kementerian PU Selesai Bangun 2 Embung di Dataran Tinggi Dieng

Tuesday, 30 September 2025 - 21:46 WIB

Pulihkan Akses Masyarakat Nagekeo, Pemasangan Jembatan Bailey Teodhae 1 Ditargetkan Rampung 4 Oktober 2025

Tuesday, 30 September 2025 - 18:08 WIB

Dukung Semangat Sportivitas, Menteri Dody Lepas 219 Kontingen Kementerian PU Ikuti Pornas Korpri XVII di Palembang

Monday, 29 September 2025 - 20:33 WIB

Kementerian PU Genjot Program Padat Karya Jalan dan Jembatan Tahun 2025, Serap 43.628 Tenaga Kerja

Berita Terbaru

foto ist

News

Jakarta Beri Keringanan Pajak Kendaraan Mulai 2025

Thursday, 2 Oct 2025 - 10:48 WIB