Direktur PPSBK Dorong Data SDGs Desa Jadi Bagian dari SDI

Thursday, 14 October 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Direktur Penyerasian Pembangunan Sosial Budaya dan Kelembagaan (Dit. PPSBK), Ditjend PPDT, Kemendes PDTT, Dr.Eng. Bonivasius Prasetya Ichtiarto menyampaikan kepada seluruh kader pemberdayaan masyarakat kampung serta aparatur kampung dan distrik bahwa peranan para kader dalam pemberdayaan masyarakat kampung sangat vital bagi kelangsungan pembangunan kampung.

“Para kader kampung bukan hanya sebagai pendata Sistem Administrasi dan Informasi Kampung (Saik+) tapi juga sebagai fasilitator antara masyarakat kampung dengan OPD dan penggerak masyarakat kampung dalam memotivasi serta menggerakan partisipasi, swadaya, dan gotong royong masyarakat kampung sehingga tercipta inovasi-inovasi dalam memberdayakan masyarakat kampung ke arah yang lebih baik,” ujarnya saat memberikan arahan pada acara pelatihan kader Saik+ Papua Barat di Waisai (12/10/21).

Pelatihan tersebut diprakarsai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Raja Ampat bekerjasama dengan Pemerintah Australia dengan Pemerintah Indonesia melalui BAPPENAS RI dan Kemendesa PDTT, yang dilaksanakan dalam program Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan Untuk Kesejahteraan (KOMPAK) untuk mendukung Program Strategis Peningkatan Pembangunan Kampung- Otonomi Khusus (PROSPPEK – OTSUS).

Melalui kegiatan ini, Direktur PPSBK juga menyampaikan pentingnya Satu Data Indonesia (SDI) yang saat ini masih perlu diperjuangkan. Tujuan dari Satu Data Indonesia (SDI) adalah terciptanya manajemen data dan metadata yang terpadu yang dapat dijadikan dasar dalam perancangan kebijakan dan pengambilan keputusan baik itu pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Kementerian Desa PDDT sendiri saat ini sedang membangun Pusat Data Desa Indonesia, melalui pendataan SDGs Desa. Diharapkan SDGs Desa dapat dikolaborasikan dengan data yang dihasilkan SAIK+ dan data-data lain seperti desa cantik BPS, DTKS Kemensos, SIAK Kemendagri dan lainnya.

“Pemilik data Desa ini bukan lah pemerintah pusat atau pemerintah daerah, tapi desa atau kampung itu sendiri,” ucap Direktur PPSBK.

See also  Kemenkop UKM: Proyek Blok Masela Harus Beri Dampak Ekonomi Bagi Pelaku KUMKM

Berita Terkait

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting
Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI
Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia
Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H
Haidar Alwi: Kapolri Listyo Sigit adalah Teladan Bhayangkara Sejati.
Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Berita Terkait

Thursday, 3 July 2025 - 18:35 WIB

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting

Thursday, 3 July 2025 - 16:37 WIB

Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI

Wednesday, 2 July 2025 - 18:53 WIB

Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia

Tuesday, 1 July 2025 - 19:02 WIB

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 July 2025 - 18:49 WIB

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Berita Terbaru

Megapolitan

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global

Friday, 4 Jul 2025 - 21:23 WIB

Olahraga

Pelatnas Coret 4 Pemain Jelang Kejuaraan Voli Asia U-16

Friday, 4 Jul 2025 - 21:01 WIB

Berita Terbaru

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 Jul 2025 - 20:56 WIB

Berita Utama

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Friday, 4 Jul 2025 - 20:53 WIB