BRI Terbitkan Green Bond Rp5 T untuk Biayai Proyek Ekonomi Hijau

Wednesday, 29 June 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Upaya dalam memitigasi perubahan iklim semakin ditunjukan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Komitmen ini dibuktikan salah satunya lewat aksi korporasi terbaru, yakni merilis green bond atau obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan I Bank BRI. Adapun target penghimpunan dana sebesar Rp15 triliun dengan jumlah emisi Tahap I Tahun 2022 sebanyak-banyaknya Rp5 triliun.

Ali Darwin, Chairman and Executive Director of the National Center for Sustainability Reporting (NCSR) (Jakarta 28/06) mengatakan, semangat BRI merilis obligasi hijau tersebut seiring dengan trenindustri perbankan global. Menurutnya, surat utang ini akan menjadi modal bagi BRI dalam membiayai proyek-proyek ekonomi hijau.

“Prospek green bond itu menarik sekali saat ini. Proyek hijau semakin banyak dan bank butuh sumber pendanaan yang besar,” katanya, Kamis, 23 Juni 2022.

Dengan menerbitkan green bond, kata Ali, artinya bank sudah berkomitmen kuat untuk menyalurkan pembiayaan ke proyek-proyek tersebut. Seperti diketahui, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 60/POJK.04/2017 mengatur, obligasi hijau hanya dapat diterbitkan untuk pembiayaan dan/atau pembiayaan Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL).

Lebih lanjut, KUBL yang dimaksud adalah proyek yang berkaitan dengan energi terbarukan hingga bangunan hijau. Menurut catatan Otoritas Jasa Keuangan, estimasi terkait pembiayaan iklim di Indonesia pada 2016–2030 diperkirakan mencapai US$458 miliar. Energi terbarukan dan bangunan hijau akan berkontribusi paling besar.

Senada, Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto juga menilai prospek green bond sangat menarik. Secara global, green bond memiliki basis investor yang kuat. Dalam beberapa contoh, surat utang lingkungan itu tetap terserap optimal meskipun menawarkan kupon yang lebih rendah dibandingkan dengan obligasi konvesional dengan peringkat yang sama.

See also  PLN Tebar Promo EV Deals Selama IIMS 2025, Beli Kendaraan Listrik Dapat E-Voucher Hingga Rp2 Juta

Obligasi hijau dinilai memberikan kesempatan bagi investor untuk ikut berkontribusi terhadap upaya membuat bumi lebih layak huni. Sementara bagi bank, hal ini akan menjadi nilai tambah dari segi citra.

“Perusahaan akan mendapatkan persepsi yang lebih baik. Terlebih saat ini banyak investor semakin peka terhadap isu lingkungan,” katanya. 

BRI Menjadi Market Leader ESG Company di Indonesia

Komitmen BRI dalam mendorong pembiayaan hijau tecermin dari realisasi kredit berkelanjutan perseroan. Hingga Maret 2022, BRI telah memberikan pembiayaan kepada kegiatan usaha yang berkelanjutan mencapai Rp639,9 triliun, setara dengan 65,6% dari total pinjaman. Jumlah tersebut meningkat 13,4% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021 yang sebesar Rp564,0 triliun atau dengan proporsi 62,9% dari total pinjaman. Pencapaian tersebut menjadikan BRI sebagai market leader ESG company di Indonesia.

Dari total Rp639,9 triliun pembiayaan berkelanjutan tersebut, sebanyak Rp71,5 triliun atau 7,2 persen disalurkan kepada usaha yang berwawasan hijau atau green project. BRI sangat berkomitmen untuk mengimplementasikan aspek-aspek ESG pada setiap aktivitas perbankan, baik dari sisi aset, liabilities, corporation, human capital. Komitmen ini juga dapat dilihat dari pencapaian pada masing-masing aspek ESG.

Berita Terkait

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan
Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional
APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global
BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek
Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi
BRI Dukung Akses Hunian Terjangkau Melalui Penyaluran FLPP Konsisten
Setengah Abad Epson: Berani Berkreasi, Membangun Integritas
Adopsi Pola Kemitraan PTPN IV, Petani Sawit dari Tiga Provinsi Belajar ke Riau

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 21:08 WIB

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan

Thursday, 3 July 2025 - 15:23 WIB

Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional

Wednesday, 2 July 2025 - 18:51 WIB

APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global

Tuesday, 1 July 2025 - 18:43 WIB

BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek

Thursday, 26 June 2025 - 09:29 WIB

Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi

Berita Terbaru

Megapolitan

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global

Friday, 4 Jul 2025 - 21:23 WIB

Olahraga

Pelatnas Coret 4 Pemain Jelang Kejuaraan Voli Asia U-16

Friday, 4 Jul 2025 - 21:01 WIB

Berita Terbaru

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 Jul 2025 - 20:56 WIB

Berita Utama

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Friday, 4 Jul 2025 - 20:53 WIB