Dukung NZE 2060, Universitas Pertamina Gandeng 2 Universitas Jepang

Saturday, 27 May 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Universitas Pertamina menjalin kerja sama dengan dua Universitas di Jepang yakni Tokyo University dan Kyushu University. Kerja sama ini untuk mendukung Pertamina dalam rangka program transisi energi dan target Net Zero Emission (NZE) tahun 2060.

Kerja sama tersebut berlangsung dalam acara Nikkei Forum ke 28 yang berlangsung di Tokyo Jepang. Penandatangan dilakukan antara Rektor Universitas Pertamina, Prof. Dr. Ir. Wawan Gunawan A. Kadir M.S, Kepala Departemen Laboratorium Teknik Sumber Daya Bumi, Sekolah Pascasarjana Teknik Sumber Daya Energi dari Kyushu University, Japan, Prof. Dr. Yasuhiro Yamada dan Professor Departemen Sistem Inovasi, Fakultas Teknik Tokyo University, Prof. Tsuji Takeshi, di Tokyo Jepang pada Jumat 26 Mei 2023.

Rektor Universitas Pertamina, Prof. Dr. Ir. Wawan Gunawan A. Kadir M.S mengatakan bahwa kerja sama dengan kedua universitas dari Jepang ini untuk memperkuat kegiatan penelitian dan pengembangan yang diperlukan oleh Pertamina sebagai perusahaan energi, khususnya yang berkaitan dengan pengembangan aktivitas keberlanjutan yang mendukung aspek lingkungan, sosial dan tata kelola.

“Universitas Pertamina sebagai research and development (R&D) dalam hubungannya untuk mengembangkan sustainability activity yang mendukung ESG dan sebagainya,” kata Prof Wawan. 

Lebih lanjut, Wawan menguraikan, dengan dukungan R&D Pertamina berupaya menahan laju penurunan alami lapangan minyak dan gas dengan melakukan injeksi dan memanfaatkan emisi karbon untuk meningkatkan produksi Migas. Hal ini juga sejalan dengan upaya Pertamina mencapai target NZE. Upaya lainnya, adalah pengembangan energi terbarukan yakni Geothermal yang dikembangkan untuk pembangkit listrik. Saat ini, telah berkembang teknologi CO2, karbonnya diinjeksi ke bumi dengan menjaga suhu 150° – 300° Celcius, sehingga produksi uapnya akan bertahan.

Selain itu, Universitas Pertamina juga mendukung perusahaan untuk melakukan capacity building dan menghasilkan SDM yang punya keahlian di bidang energi melalui kerja sama dalam beberapa aspek.

See also  Kementan Ajak Masyarakat untuk #BijakCerdasAntibiotik

“Ada student exchange dengan Universitas Tokyo dan Kyushu University. Itu explisit mereka sampaikan, hanya memang kita perlu waktu untuk menset-up itu, mudah-mudahan secepat mungkin. Ini adalah langkah pertama dalam konteks R&D,” imbuhnya.

Sementara itu Prof. Tsuji Takeshi menekankan kerja sama pada bidang spesifik carbon neutral untuk pengurangan emisi. “Tsuji lab dari University of Tokyo bidang resources engineering siap bertukar dan bertransfer teknologi serta saling belajar dengan Universitas Pertamina. Kami mendorong agar terjadi pertukaran mahasiswa dan dosen, termasuk saya sendiri siap mengajar di Universitas Pertamina. Kami berharap kerja sama yang konkrit dapat segera terealisasi guna mendukung sustainable energy,” ujar Prof. Tsuji.

Hal tersebut diamini Prof. Dr. Yasuhiro Yamada, Head of Department of Earth Resources Engineering dari Kyushu University. “Profesor-profesor kolega kami di Kyushu University berharap di samping riset bersama, juga dilakukan student and faculty exchange. Pertukaran staf dan mahasiswa akan berdampak baik bagi kedua belah pihak. Saat ini cukup banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di Kyushu University melalui beasiswa,” imbuh Yamada Sensei.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengatakan kerja sama Universitas Pertamina dan Universitas Tokyo dan Universitas Kyushu merupakan langkah positif dan bermanfaat bagi korporasi khususnya dalam menjalankan proyek inisiatif transisi energi Pertamina sekaligus mendukung target Pemerintah dalam Net Zero Emission 2060.

“Terobosan di bidang R&D sangat penting bagi program perusahaan, terutama dalam mengimplementasikan dua pilar bisnis menghadapi climate change yakni building new business dan decarbonization,” pungkas Fadjar.**

Berita Terkait

Yulian Gunhar Tekankan Pentingnya Persatuan dalam Keberagaman di Kertapati
Yulian Gunhar Ajak Masyarakat Sako Rawat Persatuan dalam Keberagaman
Kementerian PU Percepat Penanganan Banjir dan Longsor di Sibolga, Akses Jalan Nasional Tarutung–Batas Taput/Tapteng Tembus 42 Km
Pertamina Terus Salurkan Bantuan Sumatra, Bupati Tanah Datar Beri Apresiasi
Jelang Nataru 2025/2026, JTT Berlakukan Diskon Tarif Tol 20% di Ruas Trans Jawa
Sukses 2025: HKI Menang Engagement Award Berkat Inisiatif SDM dan HKI
Kementerian PU Fokus Buka Jalur Lintas Tengah Aceh, 13 Jembatan Putus Jadi Prioritas Pemulihan Konektivitas
Prabowo dan Menteri Dody Tinjau Pengungsi Aceh Tamiang, Genjot Pemulihan Infrastruktur

Berita Terkait

Monday, 15 December 2025 - 20:36 WIB

Yulian Gunhar Tekankan Pentingnya Persatuan dalam Keberagaman di Kertapati

Monday, 15 December 2025 - 20:34 WIB

Yulian Gunhar Ajak Masyarakat Sako Rawat Persatuan dalam Keberagaman

Monday, 15 December 2025 - 19:44 WIB

Pertamina Terus Salurkan Bantuan Sumatra, Bupati Tanah Datar Beri Apresiasi

Saturday, 13 December 2025 - 22:18 WIB

Jelang Nataru 2025/2026, JTT Berlakukan Diskon Tarif Tol 20% di Ruas Trans Jawa

Saturday, 13 December 2025 - 19:43 WIB

Sukses 2025: HKI Menang Engagement Award Berkat Inisiatif SDM dan HKI

Berita Terbaru