Gandeng BRIN, Gus Halim: Pembangunan Desa Butuh Kolaborasi Data

Monday, 4 December 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

AKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, menerima Audiensi Badan Riset dan Inovasi Nasional terkait Dukungan Kemendes PDTT dalam Memaksimalkan Implementasi Kegiatan Membangun Desa, Senin 04/12/23
Foto : Angga/Kemendespdtt

AKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, menerima Audiensi Badan Riset dan Inovasi Nasional terkait Dukungan Kemendes PDTT dalam Memaksimalkan Implementasi Kegiatan Membangun Desa, Senin 04/12/23 Foto : Angga/Kemendespdtt

DAELPOS.com – Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi(Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menyatakan dalam pembangunan desa sangat membutuhkan kolaborasi data dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Hal itu disampaikan saat menerima kunjungan peneliti Ahli Utama BRIN, Siti Zuhro bersama peneliti BRIN lainnya di Kantor Kemendes PDTT, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Menteri yang akrab disapa Gus Halim ini sangat mendukung kolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka percepatan pembangunan desa. Salah satunya dengan BRIN yang telah memberikan salah satu kontribusi yang bermakna.

“Dalam membangun desa, kita butuh kolaborasi. Karena tidak mungkin Kemendes PDTT menangani sendiri 75 ribu lebih yang butuh sentuhan. Makanya, kita punya Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides) dan dan menjalin kerjasama dengan kementerian dan lembaga dengan programnya masing-masing, ” kata Gus Halim, Senin (4/12/2023).

Kemendes PDTT, kata Gus Halim, telah merancang pembangunan berbasis masalah desa karena melihat pembangunan di desa itu berbasis keinginan.

“Makanya, kita munculkan gagasan SDGs desa itu supaya mendetilkan masalah di desa itu ada landing-nya. Kita kuatkan data dan membuat perencanaan pembangunan di desa itu berbasis data,” katanya.

Lebih lanjut, Gus Halim menyampaikan terkait dengan dukungan dan kolaborasi ini, maka Kemendes PDTT dan BRIN akan mengunjungi Desa Laramo, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

“Pertemuan ini tentu sangat bermakna bagi pola pembangunan di desa. Demi kebersamaan dengan BRIN, kita agendakan untuk ke Konawe Utara, ” katanya.

Sementara itu, Siti Zuhro menyampaikan terkait tentang desa yang sedang dibina oleh BRIN untuk menjadi desa inovasi yang bisa berkompetisi hingga tingkat internasional.

Salah satu desa yang saat ini dibina oleh BRIN yakni Desa Laramo di Konawe Utara. Desa ini belum tersentuh dan belum diberikan pemahaman tentang pembangunan desa.

See also  Mensos Juliari Pastikan Kebutuhan Korban Banjir Masamba Terpenuhi

“Kami eksekusi Desa Lamaro. Kami ajak bergerak cepat pembangunan desa di sana selama 3 bulan hingga bulan Desember ini. Kami ingin jadikan desa percontohan di sana,” katanya.

Secara perlahan, kata Siti, masyarakat Desa Lamaro maupun kepala desanya memiliki semangat agar desanya maju dan berkembang. Apalagi, terlihat partisipasi masyarakatnya cukup tinggi dan begitu juga dengan nuansa gotong royongnya.

“Kita dorong tempat kosong dibangun rumah inovasi, kami ciptakan pasar kaget desa inovasi untuk menggerakkan ekonomi di Desa Lamaro. Bahkan, kantor desa sempat mangkrak kita hidupkan kembali dengan dicat dan dirapikan,” katanya.

Selain itu, tambah Siti, BRIN telah melakukan pelatihan dalam memanfaatkan sejumlah potensi yang ada di Desa Lamaro seperti pelatihan pengolahan cengkeh, pengolahan sagu dan lainnya.

“Di sana penghasil cengkeh, penghasil sagu dan memiliki wisata jika dikembangkan, ” katanya.

Oleh karena itu, lanjut Siti, BRIN sangat optimistis Desa Lamaro bisa turut berkompetisi di tingkat nasional hingga internasional jika mendapat dukungan dari berbagai pihak salah satunya dengan Kemendes PDTT.

“Dengan kolaborasi, percepatan pembangunan di desa akan segera terwujud dengan cepat, ” ujarnya optimistis.

Dalam pertemuan ini, turut dihadiri Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Dirjen PDP Kemendes PDTT Sugito, Kepala BPSDM Kemendes PDTT Lutfiyah Nurlaela, Kepala BPI Kemendes PDTT Ivanovich Agusta dan Plt Dirjen PPDT Kemendes PDTT Rafdinal.

Berita Terkait

Hadirkan Fasilitas Belajar Nyaman bagi Santri, HKI Perkuat Peran Pendidikan Keagamaan di Hari Santri Nasional
Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan
Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.
Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%
Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa
Wujudkan Asta Cita, Pertamina Gandeng Direktorat Jenderal Pajak Bangun Ekosistem UMKM Mandiri dan Taat Pajak
Penutupan Jalur Rafah Langgar Genjatan Sejata, BKSAP: Bantuan Mesti Tetap Masuk
PLN Icon Plus Tanam Pohon Kopi di Hutan Kota Sangga Buana, Perkuat Ekosistem Hijau Berkelanjutan

Berita Terkait

Wednesday, 22 October 2025 - 09:26 WIB

Hadirkan Fasilitas Belajar Nyaman bagi Santri, HKI Perkuat Peran Pendidikan Keagamaan di Hari Santri Nasional

Wednesday, 22 October 2025 - 00:00 WIB

Wujudkan PU608, Kementerian PU Lakukan Pengembangan Kapasitas Pemimpin Masa Depan

Tuesday, 21 October 2025 - 17:37 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat Jelang Nataru 2025-2026.

Tuesday, 21 October 2025 - 08:17 WIB

Hutama Karya Perkuat Portofolio Internasional: Progres Proyek Jalan Maliana di Timor Leste Capai 72,59%

Monday, 20 October 2025 - 23:32 WIB

Mendes Yandri Ajak GP Ansor Kolaborasi Sukseskan Pembangunan Desa

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Zona Integritas Jadi Fondasi Pemberantasan Korupsi di Instansi Pemerintah

Wednesday, 22 Oct 2025 - 12:48 WIB

News

Menag Puji Romo Syafi’i: Percepat Ditjen Pesantren

Wednesday, 22 Oct 2025 - 12:42 WIB

News

Kemenkeu Amankan Rp13,26 T Pengganti Kerugian Negara

Wednesday, 22 Oct 2025 - 12:36 WIB

Ekonomi - Bisnis

Epson SC-S9130 Meluncur: Revolusi Warna dan Akurasi Signage Profesional

Wednesday, 22 Oct 2025 - 10:30 WIB