Banggar DPR Ingatkan Pemerintah Indonesia Cari Solusi Solid Hadapi Pelemahan Rupiah

Tuesday, 23 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi / foto ist

ilustrasi / foto ist

DAELPOS.com – Per Senin (22/4/2024) ini, nilai tukar rupiah terhadap mata dolar Amerika Serikat tembus sebesar Rp16.235. Dinilai rawan, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengingatkan agar para pemangku kepentingan melakukan penanganan yang intensif supaya pertumbuhan ekonomi di Indonesia tetap dalam kondisi aman.

Pernyataan itu disampaikannya saat momen Halal Bihalal di kediaman Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta, Sabtu (20/4/2024). Ia berharap antarpemangku kepentingan solid dan saling berkoordinasi demi tercipta solusi yang mangkus.

“Maka, jelas-jelas harus ada penanganan ekstra dari pemangku kebijakan fiskal maupun moneter. BI (Bank Indonesia) harus koordinasi. Kita perlu mengambil langkah yang menumbuhkan ‘growth’ negara, dengan belanja produktif. Kita juga perlu melakukan ekspor komoditas yang mengimbangi kelemahan rupiah,” terang Cucun.

Di sisi lain, Politisi Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) itu juga menyampaikan bahwa DPR telah meminta Pemerintah Indonesia untuk membuat langkah antisipasi supaya dampak negatif dari pelemahan rupiah bisa ditekan sehingga tidak menyengsarakan rakyat.

Ia pun menjelaskan, DPR, melalui Banggar DPR RI, akan menindaklanjuti isu ini. Sebab itu, Banggar DPR akan menyusun jadwal untuk menyelenggarakan rapat evaluasi bersama dengan pemerintah. “Jika terjadi deviasi, maka langsung ada perubahan Undang-Undang APBN supaya tata kelola keuangan negara terjaga aman,” pungkasnya.

Sebelumnya, rupiah tertekan terhadap dolar AS pada pekan lalu karena ketegangan antara Iran dan Israel. Peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran publik karena bank sentral AS (The Fed) mengambil keputusan untuk bersikap ‘hawkish’.

Secara teknikal dalam basis waktu per jam, rupiah dinilai masih bergerak ke arah tren pelemahan dan sedang menguji posisi ‘support’ di garis rata-rata selama 20 jam atau Moving Average/MA20. Walaupun begitu, jika MA20 mampu ditembus ke bawah, posisi pembalikan arah menguat potensi menguji support terdekat pada Rp16.230/US$ yang diperoleh dari garis rata-rata selama 50 jam atau Moving Average/MA 50 

See also  BULOG Gelar Webinar Gaya Hidup Sehat Bersama Beras Fortivit

Berita Terkait

Menteri Dody Tinjau Posko Nataru Pasuruan dan Tol Fungsional Gending–Kraksaan–Paiton
Astra Dukung Jaga Warisan Karst Rammang-Rammang, Wujudkan Desa Wisata Berkelanjutan
Resmi! Tarif Tol Trans Jawa Diskon 20% Mulai Hari Ini
GKR Hemas Serukan Pulang ke Spirit 1928 di Musyawarah Ibu Bangsa 2025
Mendes Yandri Paparkan 12 Aksi Prioritas Bangun Desa di Lamongan
Kementerian PU Terus Pulihkan Akses Pascabencana Aceh, Berikut Ruas Jalan Nasional yang Sudah Fungsional
Program TEKAD Berlanjut, Mendes Yandri Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Timur
Peletakan Batu Pertama KDMP di Mojokerto, Mendes Yandri Minta Sukseskan Kopdes dan MBG

Berita Terkait

Tuesday, 23 December 2025 - 05:35 WIB

Menteri Dody Tinjau Posko Nataru Pasuruan dan Tol Fungsional Gending–Kraksaan–Paiton

Monday, 22 December 2025 - 18:54 WIB

Astra Dukung Jaga Warisan Karst Rammang-Rammang, Wujudkan Desa Wisata Berkelanjutan

Monday, 22 December 2025 - 18:46 WIB

Resmi! Tarif Tol Trans Jawa Diskon 20% Mulai Hari Ini

Monday, 22 December 2025 - 18:39 WIB

GKR Hemas Serukan Pulang ke Spirit 1928 di Musyawarah Ibu Bangsa 2025

Monday, 22 December 2025 - 16:31 WIB

Mendes Yandri Paparkan 12 Aksi Prioritas Bangun Desa di Lamongan

Berita Terbaru

Berita Utama

Pascabencana, Kementerian PU Perkuat Jembatan Kembar Margayasa

Tuesday, 23 Dec 2025 - 09:51 WIB

Tujuh Tim Putri dan Lima Tim Putra Siap Berlaga di Proliga 2026 dan Telah Melakukan Persiapan demi Memperebutkan Gelar Juara ( foto : PBVSI )

Olahraga

Proliga 2026 Digelar 8 Januari-26 April di 11 kota

Tuesday, 23 Dec 2025 - 05:46 WIB