LIKE 2024: PLN Bangun Ekonomi Kerakyatan Lewat Program Co-Firing Biomassa

Monday, 12 August 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Banyumas yang dilengkapi mesin pemilah sampah organik dan anorganik menghasilkan produk akhir berupa bubur sampah organik yang digunakan sebagai bahan baku biomassa untuk co-firing PLTU.

Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Banyumas yang dilengkapi mesin pemilah sampah organik dan anorganik menghasilkan produk akhir berupa bubur sampah organik yang digunakan sebagai bahan baku biomassa untuk co-firing PLTU.

 

DAELPOS.com – PT PLN (Persero) berpartisipasi aktif dalam gelaran Festival LIKE 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta Convention Center, Jumat (09/08). Pada gelaran ini PLN menampilkan showcase akselerasi ekonomi kerakyatan dalam transisi energi lewat pemanfaatan biomassa dalam program co-firing di pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa lewat program co-firing, PLN mendorong terciptanya ekosistem kerakyatan karena masyarakat juga diajak terlibat aktif dalam penyediaan bahan baku biomassa untuk co-firing.

“Program co-firing tidak hanya menjadi program transisi energi, namun juga akan menggerakkan roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Darmawan.

PLN telah mengembangkan biomassa sebagai bahan baku substitusi pengganti batu bara untuk PLTU. Ekosistem penyediaan biomassa ini telah dibangun secara end to end berbasis keterlibatan masyarakat.

Direktur Transmisi dan Perencanaaan Sistem PLN Evy Haryadi menyampaikan hingga tahun 2023, terdapat 46 PLTU yang telah menjalankan program co-firing dengan total penggunaan biomassa mencapai 1 juta ton dan mampu memproduksi listrik sebesar 1,04 terrawatt hour (TWh). Program ini pun dinilai mampu menurunkan emisi sebesar 1,05 juta ton CO2e sepanjang tahun 2023.

“Kami akan terus kembangkan program co-firing ini. Kami ingin membangun kolaborasi dan semakin banyak masyarakat yang terlibat,” ucap Evy.

Hingga tahun 2025, PLN menargetkan program co-firing bisa dilakukan pada 52 PLTU dengan kebutuhan biomassa mencapai 10 juta ton dan mampu menurunkan emisi sebesar 11 juta ton CO2e per tahun.

“Untuk itu, kami sangat terbuka dan siap berkolaborasi dengan masyarakat menyiapkan biomassa untuk kebutuhan program co-firing ini,” tambah Evy.

Dengan kebutuhan yang ada, PLN menilai program ini akan melibatkan secara aktif 1,25 juta masyarakat dengan nilai ekonomi mencapai Rp9,43 triliun.

See also  PGN Lunasi Sisa Obligasi USD 396 Juta Tepat Waktu

Adapun jenis biomassa yang telah digunakan PLN di antaranya adalah limbah replanting, tanaman kaliandra merah, gmelina, gamal, indigofera, sekam padi, tandan kosong, hingga limbah agroforestri.

Berita Terkait

Kunjungi Medan, Wamen ESDM Apresiasi Kesiapan Listrik PLN Sambut Momen Nataru di Sumatra
Voice Automation Jadi Fitur Unggulan Antares Eazy
Tinjau SPBE, Mendag Apresiasi Tertib Ukur Pengisian LPG
Libur Nataru, Bank Mandiri Siapkan Layanan Digital dan Uang Tunai secara net Rp 26 Triliun
PGN Kerahkan Satgas Nataru 2024, Pastikan Kehandalan Penyaluran Gas Bumi Ke >815.000 Pelanggan
Wamen ESDM Pantau Satgas Nataru Pertamina, Jamin Ketersediaan Energi di Medan Aman
Hingga Akhir 2024, Total Nilai Ekspor UMKM Binaan BCA Capai Rp37 Miliar
Kartu Kredit BNI-MyPertamina Hadir Lagi, Cashback BBM dan Promo Eksklusif Menanti!

Berita Terkait

Tuesday, 24 December 2024 - 23:56 WIB

Kunjungi Medan, Wamen ESDM Apresiasi Kesiapan Listrik PLN Sambut Momen Nataru di Sumatra

Tuesday, 24 December 2024 - 18:53 WIB

Voice Automation Jadi Fitur Unggulan Antares Eazy

Tuesday, 24 December 2024 - 18:35 WIB

Tinjau SPBE, Mendag Apresiasi Tertib Ukur Pengisian LPG

Monday, 23 December 2024 - 18:55 WIB

Libur Nataru, Bank Mandiri Siapkan Layanan Digital dan Uang Tunai secara net Rp 26 Triliun

Monday, 23 December 2024 - 18:48 WIB

PGN Kerahkan Satgas Nataru 2024, Pastikan Kehandalan Penyaluran Gas Bumi Ke >815.000 Pelanggan

Berita Terbaru

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) lakukan rekayasa lalu lintas contraflow arah Cikampek / foto istimewa

Berita Terbaru

Diskresi Kepolisian, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek

Wednesday, 25 Dec 2024 - 09:37 WIB