Haidar Alwi: Jangan Sampai Prabowo Terkesan Mengemis Dukungan Megawati dan PDIP

Monday, 16 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi mewanti-wanti Presiden terpilih Prabowo Subianto agar jangan sampai terkesan mengemis dukungan dari Megawati dan PDI Perjuangan.

Dengan dukungan 80 persen kursi di parlemen, Prabowo Subianto seharusnya lebih siap dan lebih percaya diri untuk menjalankan pemerintahan meskipun tanpa dukungan dari Megawati dan PDI Perjuangan.

“Jangan sampai gembar-gembor rencana pertemuan dengan Megawati dan keinginan Prabowo memerintah tanpa parpol di luar kekuasaan (oposisi) menimbulkan kesan seolah-olah beliau mengemis dukungan dari Megawati dan PDIP,” kata R Haidar Alwi, Senin (16/9/2024).

Menurut R Haidar Alwi, kondisi saat ini berbeda dengan lima tahun lalu ketika Prabowo Subianto memutuskan bergabung dengan pemerintahan Jokowi yang diusung oleh Megawati dan PDI Perjuangan.

“Tahun 2019 Prabowo berada pada posisi pihak yang kalah. Sedangankan di tahun 2024 ini beliau posisinya sebagai pemenang. Sebagai pemenang, rasa-rasanya tidak elok bila kemudian terkesan mengemis dukungan dari pihak yang kalah,” jelas R Haidar Alwi.

Selain itu, pada 2019 masih tersisa tiga partai politik yang berada di luar kekuasaan pasca Prabowo dan Gerindra memutuskan bergabung dalam pemerintahan. Sementara saat ini, hanya tinggal PDI Perjuangan yang belum bergabung dengan Presiden terpilih.

“Kalau PDIP pada akhirnya juga bergabung, pupus sudah harapan terakhir bagi penyeimbang kekuasaan. Tidak hanya buruk bagi demokrasi, tapi juga buruk bagi pemerintahan Prabowo nantinya,” ungkap R Haidar Alwi.

R Haidar Alwi mengaku sependapat dengan Prabowo dimana demokrasi pancasila memang tidak mengenal adanya oposisi melainkan berlandaskan pada asas gotong-royong.

“Namun gotong-royong membangun bangsa tidak harus berada dalam satu gerbong kekuasaan. Biarlah PDIP berada di luar menjadi penyeimbang,” pungkas R Haidar Alwi.

See also  Bamsoet Tegaskan Butuh Kerja Kolektif untuk Membumikan Pancasila

Berita Terkait

Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden
Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah
Terus Memanas, For Papua MPR RI Serukan Papua Damai
Gunhar Ajak Bersatu dalam Perbedaan
Kutuk Israel atas Serangan ke Diplomat, Mardani Ali Sera akan gabung Aksi #PKSbersamaGaza
Yulian Gunhar Minta Jaga Persatuan dalam Perbedaan
Anggota MPR RI Yulian Gunhar: Persatuan Adalah Fondasi di Tengah Pelambatan Ekonomi
Yulian Gunhar Galang Persatuan Lewat Sosialisasi 4 Pilar dalam Suasana Hari Pendidikan Nasional

Berita Terkait

Thursday, 19 June 2025 - 17:44 WIB

Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden

Tuesday, 10 June 2025 - 10:13 WIB

Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah

Tuesday, 27 May 2025 - 18:18 WIB

Terus Memanas, For Papua MPR RI Serukan Papua Damai

Saturday, 24 May 2025 - 23:37 WIB

Gunhar Ajak Bersatu dalam Perbedaan

Friday, 23 May 2025 - 17:07 WIB

Kutuk Israel atas Serangan ke Diplomat, Mardani Ali Sera akan gabung Aksi #PKSbersamaGaza

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

BULOG Salurkan Bantuan Beras 20 Kg Akhir Juni: Daerah Prioritas

Thursday, 19 Jun 2025 - 18:32 WIB

Olahraga

AVC Nations Cup: Indonesia Berpeluang Hadapi Taiwan atau Pakistan

Thursday, 19 Jun 2025 - 17:47 WIB