DPRD DKI Usul Penyesuaian Tarif Air PAM Tak Memberatkan MBR

Saturday, 16 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Nova Harivan Paloh. (dok.DDJP)

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Nova Harivan Paloh. (dok.DDJP)

 

DAELPOS.com – Komisi B DPRD DKI Jakarta mengusulkan Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya (Perumda PAM JAYA) mempertimbangkan kondisi perekonomian Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam wacana penyesuaian tarif air.

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Nova Harivan Paloh mengatakan, perlu kajian terkait wacana penyesuaian tarif air PAM tersebut.

Nantinya, penyesuaian tarif air PAM tidak memberatkan warga Jakarta, khususnya bagi MBR.

“Harus melihat sikon masyarakat. Harus dikaji lagi,” ujar Nova usai meninjau lokasi pembangunan SPAM Buaran III, Jakarta Timur, Rabu (15/11).

Hal senada juga diungkapkan Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo.

Menurut dia, Perumda PAM Jaya perlu mendata kembali pelanggan air PAM yang merupakan MBR.

Sehingga penyesuaian tarif air PAM dapat tetap memenuhi asas keadilan. “Perlu dilakukan penelaah dan penajaman data di lapangan biar menjadi objektif,” kata Rio.

Komentar serupa juga muncul dari Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim.

Ia mendorong Perumda PAM Jaya menyiapkan strategi penetapan tarif air PAM bagi pelanggan kalangan MBR.

Dengan demikian, harga yang dibayar pun jauh lebih rendah dibanding tarif bagi masyarakat menengah ke atas.

“Pada prinsipnya untuk beberapa perumahan menengah ke atas saya setuju,” imbuh Nur Afni.

“Untuk menengah ke bawah juga perlu ada kualifikasi dan harus ada strategi lain yang perlu dipikirkan PAM,” tambah dia.

Pasalnya, sambung Nur Afni, masih ditemukan warga yang harus membayar abonemen sebesar Rp30 ribu per satu bulan, padahal air tidak mengalir.

“Abonemen wajib bayar, tapi alatnya tidak dipakai. Itu menjadi beban hidup masyarakat,” tandas Afni.

Sementara itu, Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menyampaikan akan menampung seluruh usulan yang disampaikan Komisi B DPRD DKI Jakarta sebagai bahan pembahasan penyesuaian tarif air.

See also  Pelajari Ketentuan Disiplin PNS Terbaru Melalui PP No. 94/2021

“Saya juga akan mempertimbangkan beberapa saran, termasuk juga mereka masyarakat berpenghasilan rendah itu tetap dipertahankan. Bahkan kita turunkan tarifnya,” tukas Arief.

Berita Terkait

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
Kemendes dan Kemensos Sepakat dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial di Desa
Perempuan Inspiratif di Lingkungan Perusahaan, Jasa Marga Raih Penghargaan Indonesia Most Powerful Women Awards 2024
Kementerian PU Gandeng BPKP Kawal Perencanaan Program Kerja 2025
RUPS PLN Tetapkan Empat Komisaris Baru dan Perpanjang Dua Jabatan Direksi
Ketua DPD RI: Keseimbangan Demokrasi dan Ekologi Dibutuhkan Untuk Masa Depan Bangsa
Mentan Amran Minum Susu Bersama Ribuan Anak Sekolah
Tiba di Peru, Prabowo Siap Hadiri KTT APEC

Berita Terkait

Saturday, 16 November 2024 - 11:02 WIB

DPRD DKI Usul Penyesuaian Tarif Air PAM Tak Memberatkan MBR

Saturday, 16 November 2024 - 10:50 WIB

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada

Saturday, 16 November 2024 - 10:36 WIB

Kemendes dan Kemensos Sepakat dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial di Desa

Friday, 15 November 2024 - 23:00 WIB

Perempuan Inspiratif di Lingkungan Perusahaan, Jasa Marga Raih Penghargaan Indonesia Most Powerful Women Awards 2024

Friday, 15 November 2024 - 08:57 WIB

Kementerian PU Gandeng BPKP Kawal Perencanaan Program Kerja 2025

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

OJK Gencarkan Edukasi Keuangan ke Komunitas Perempuan

Saturday, 16 Nov 2024 - 11:46 WIB

Berita Utama

Kejagung Siap Bersinergi dengan Komdigi Tangani Judi Online

Saturday, 16 Nov 2024 - 11:34 WIB

Berita Utama

Nusron Siap Tindak Tegas Mafia Tanah, Serahkan Langsung ke Aparat

Saturday, 16 Nov 2024 - 11:25 WIB