Terima Anggota DPRD dan Dinas Transmigrasi Tidore, Wamen Viva Yoga: Kita Jadikan Kawasan Transmigrasi Payahe Sebagai Lumbung Pangan Dari Maluku Utara

Thursday, 16 January 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS,com –  Ruang kerja Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi dipenuhi oleh anggota DPRD, Kepala Dinas Transmigrasi, dan jajaran lain Pemerintahan Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.

Kehadiran mereka ke kantor kementerian yang beralamat di Kalibata itu untuk menyampaikan berbagai hal terkait perkembangan kawasan transmigrasi yang berada di Tidore.

Dalam pertemuan Viva Yoga mengatakan di Provinsi Maluku Utara ada 4 kawasan transmigrasi prioritas nasional dan 4 kawasan transmigrasi prioritas bidang. Payahe salah satu kawasan transmigrasi yang berada di Tidore merupakan kawasan transmigrasi yang masuk prioritas bidang. “Di Payahe Kementerian Transmigrasi sudah mengerjakan berbagai program seperti peningkatan jalan poros, lanjutan normalisasi saluran, berbagai pembangunan gorong-gorong, plat decker, box culvert, dan lanjutan tembok tepi”, ujar pria yang juga menjadi Wakil Ketua Umum PAN itu.

Disampaikan kepada para tamunya, transmigrasi sebagai salah satu program pembangunan nasional saat ini pembangunannya dilakukan secara terintegrasi dan kolaborasi antarkementerian teknis. “Dalam membangun kawasan transmigrasi ada peran Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Kesehatan, Kementerian ATR/BPN, dan Kementerian lainnya”, ujar mantan anggota Komisi IV DPR itu.

“Jadi terkait infrastruktur, jalan misalnya, maka itu akan dibangun Kementerian PU, bila terkait masalah pertanian itu akan diurus oleh Kementerian Pertanian, soal legalitas lahan ada di Kementerian ATR/BPN, begitu juga hal yang lainnya akan ditangani oleh kementerian terkait”, ujarnya. “Kolaborasi seperti ini membuat pembangunan menjadi lebih efektif dan efisein”, tambahnya.

Menurut Viva Yoga saat ini salah satu prioritas program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto adalah mewujudkan swasembada pangan. Untuk mendukung program tersebut dirinya mendorong agar Payahe menjadi lumbung pangan. “Potensi itu ada sebab ada berbagai kelompok tani dan lahan yang subur”, ujarnya.

See also  Inilah Agenda KTT Ke-43 ASEAN 2023 Jakarta

Viva Yoga optimis Payahe yang berada di Pulau Halmahera bisa menjadi lumbung pangan karena di pulau besar di Maluku Utara itu ada kawasan-kawasan transmigrasi lain yang masuk dalam kawasan transmigrasi prioritas nasional dan kawasan transmigrasi prioritas. “Ini perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Maluku Utara dan pemerintahan kabupaten/kota yang memiliki wilayah di Halmahera”, ujarnya.

Berita Terkait

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia
Kemendes PDT Dukung Langkah Cepat Menteri ESDM, Siap Kolaborasi Wujudkan Swasembada Energi di Desa
Dari Tanah Suci: Presiden Prabowo Perintahkan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya
Perkuat Ketahanan Pangan, Kementerian PU Terus Optimalkan Layanan Infrastruktur Irigasi
Dukung Swasembada Pangan Nasional, Hutama Karya Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Aceh & Riau
Menteri PU Tegaskan Komitmen Pembangunan Infrastruktur Papua
Buntut OTT KPK, Menteri PU Nonaktifkan Tiga Pejabat BBPJN Sumut
296th IPU Executive Committee: Mardani doromg IPU fokus tangani akar masalah konflik

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 20:56 WIB

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 July 2025 - 06:23 WIB

Kemendes PDT Dukung Langkah Cepat Menteri ESDM, Siap Kolaborasi Wujudkan Swasembada Energi di Desa

Thursday, 3 July 2025 - 15:08 WIB

Dari Tanah Suci: Presiden Prabowo Perintahkan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya

Thursday, 3 July 2025 - 14:00 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Kementerian PU Terus Optimalkan Layanan Infrastruktur Irigasi

Thursday, 3 July 2025 - 10:37 WIB

Dukung Swasembada Pangan Nasional, Hutama Karya Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Aceh & Riau

Berita Terbaru

Politik

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Saturday, 5 Jul 2025 - 15:25 WIB