Gandeng Muslimat NU, Mendes Yandri: Wadah Utama Penggerak Pemberdayaan Masyarakat Desa

Thursday, 13 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengungkapkan bahwa Muslimat adalah organisasi badan otonom dari Jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU) yang fokus terhadap isu-isu penting, salah satunya pemberdayan masyarakat desa.

Menurutnya, keberadaan Muslimat menjadi wadah penting dalam menggerakkan pemberdayaan masyarakat dalam kesetaraan gender, keadilan sosial, dan pembangunan berkualitas yang berkelanjutan.

“Muslimat Nahdhatul Ulama memiliki peran strategis dalam pembangunan desa dan pemberdayaan perempuan. Muslimat Nahdlatul Ulama telah menjadi perisai sekaligus nahkoda dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, pendidikan, serta kesejahteraan masyarakat desa,” jelas mantan Wakil Ketua MPR RI ini didampingi Istri, Ratu Rachmatu Zakiyah, saat hadir memberi arahan dalam agenda Kongres ke XVIII Muslimat NU, yang digelar di Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (13/2/2025).

Lebih lanjut, Mendes Yandri juga menjelaskan bahwa sinergitas antara Kemendes dengan Muslimat penting dalam pemberdayaan perempuan, khususnya di sektor pembangunan sosial dan ekonomi. Kendati pemberdayaan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi perempuan itu sendiri, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan dan berkelanjutan.

Selain itu, lanjut Mendes Yandri, pemberdayaan perempuan juga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan. Sebab perempuan diklaim memiliki kemampuan yang baik terhadap kualitas pendidikan, kesehatan, dan mata pencaharian di dalam rumah tangga.

“Karenanya, sinergi antara Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal bersama Muslimat NU adalah Jembatan yang Kokoh untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar mantan Anggota DPR RI itu.

Mendes Yandri juga menegaskan bahwa partisipasi perempuan dalam pembangunan desa, kepeloporan perempuan untuk ketahanan pangan tetap harus berada di ruang budaya desa, dengan menghormati hasil cipta warga desa yang telah diwariskan turun temurun.

See also  Tinjau Bendungan Meninting di NTB, Menteri Basuki Targetkan Selesai pada Agustus 2024

Ia juga berharap agar pemerintah desa harus mengakomodasi kepentingan masyarakat dan tidak boleh ada diskriminasi berdasarkan gender serta marginalisasi di desa. Sebab peran perempuan sangat penting bagi pembangunan desa, dan bukan hanya sekedar pelengkap saja.

“Desa membutuhkan perhatian utama bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas ekonomi desa, pendidikan, kesehatan, serta pemberdayaan masyarakat. Oleh karena itu, melalui MoU ini, kita berharap dapat Bersama-sama Membangun Desa yang lebih Maju, Mandiri, dan Sejahtera,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Mendes Yandri juga melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bersama Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa. MoU tersebut demi menyelaraskan langkah strategis Kemendes PDT bersama Muslimat NU khususnya dalam pemberdayaan SDM di tingkat desa dan daerah tertinggal.

Dalam kesempatan yang sama itu, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi turut memberi sambutan dalam agenda tersebut. Sementara Mendes PDT didampingi Dirjen PEID Kemendes PDT Tabrani, Dirjen PDP Nugroho Setijo Nagoro, Kepala BPI Mulyadin Malik, Staff Khusus Menteri, M. Afif Zamroni.

Berita Terkait

Resmikan Bendungan di Halmahera Utara, Wamen Viva Yoga: Mengatasi Kekurangan Air Untuk Meningkatkan Produksi Beras Dari Kawasan Transmigrasi
Tindak Lanjuti MoU, Kementerian PU dan BGN Akan Fokus Bangun Dapur MBG di Wilayah 3T
Menteri PU: Rehabilitasi Irigasi Pengga Perkuat Distribusi Air Petani Lombok Tengah
Lindungi Kawasan Pesisir di Muna, Kementerian PU Lanjutkan Pembangunan Pengaman Pantai Raha
Implementasi Manajemen Risiko Dalam Pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera
Haidar Alwi: Dunia Beri Penghargaan ITUC‑AP kepada Kapolri, Ini Bukti Keberpihakan ke Kaum Buruh.
Jasa Marga Pastikan Tol Solo-Yogya-NYIA: Prambanan-Purwomartani Tepat Waktu
DPR Setujui Pagu Indikatif Kementerian PU Rp70,86 Triliun, Menteri Dody: Fokus Dukung Swasembada Pangan

Berita Terkait

Friday, 18 July 2025 - 10:12 WIB

Resmikan Bendungan di Halmahera Utara, Wamen Viva Yoga: Mengatasi Kekurangan Air Untuk Meningkatkan Produksi Beras Dari Kawasan Transmigrasi

Thursday, 17 July 2025 - 09:05 WIB

Tindak Lanjuti MoU, Kementerian PU dan BGN Akan Fokus Bangun Dapur MBG di Wilayah 3T

Wednesday, 16 July 2025 - 09:47 WIB

Menteri PU: Rehabilitasi Irigasi Pengga Perkuat Distribusi Air Petani Lombok Tengah

Tuesday, 15 July 2025 - 07:35 WIB

Lindungi Kawasan Pesisir di Muna, Kementerian PU Lanjutkan Pembangunan Pengaman Pantai Raha

Monday, 14 July 2025 - 09:42 WIB

Implementasi Manajemen Risiko Dalam Pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera

Berita Terbaru

Olahraga

Indonesia Sikat Thailand di Kejuaraan Voli Asia U-16

Friday, 18 Jul 2025 - 18:28 WIB