Perkuat Manajemen Risiko, PLN Sukses Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level

Friday, 30 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PLN terus mengembangkan pemanfaatan energi baru terbarukan untuk pembangkit listrik sebagai wujud implementasi prinsip ESG. Salah satu pembangkit EBT yang dikelola oleh PLN adalah PLTA Sutami di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

PLN terus mengembangkan pemanfaatan energi baru terbarukan untuk pembangkit listrik sebagai wujud implementasi prinsip ESG. Salah satu pembangkit EBT yang dikelola oleh PLN adalah PLTA Sutami di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

 

DAELPOS.com – PT PLN (Persero) kembali mencatat capaian positif dalam pengelolaan aspek keberlanjutan. Berdasarkan hasil penilaian lembaga global Sustainalytics, PLN berhasil menurunkan ESG (Environmental, Social, and Governance) Risk Rating secara signifikan dari angka 30,7 (high risk) pada tahun 2024 menjadi 27,4 (medium risk) pada tahun 2025. Capaian ini mencerminkan penguatan sistem manajemen risiko ESG di seluruh proses bisnis PLN.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari kerja keras dan komitmen seluruh insan PLN dalam mewujudkan praktik bisnis berkelanjutan. Menurutnya, penurunan skor ESG risk rating ini merupakan bukti bahwa tata kelola keberlanjutan PLN semakin kuat di tengah tantangan global yang kian kompleks.

“Pencapaian skor 27,4 ini menunjukkan bahwa pengelolaan risiko ESG PLN semakin kuat di tengah semakin kompleksnya tantangan sustainability. Ini bukti nyata atas upaya seluruh insan PLN yang terus berinovasi dan berkomitmen dalam menjalankan proses bisnis berbasis ESG,” ujar Darmawan.

Dalam empat tahun terakhir, PLN berhasil menurunkan tingkat risiko secara bertahap dari kategori severe risk menjadi medium risk. Penurunan ini terjadi atas keberhasilan perseroan dalam menguatkan aspek ESG di tiap lini perusahaan, mulai dari pengelolaan limbah, sistem manajemen lingkungan, keterlibatan masyarakat, pelaporan emisi gas rumah kaca, tata kelola air, hingga pengembangan talenta dan keamanan siber.

PLN juga secara konsisten menerapkan sejumlah sistem manajemen berbasis standar internasional di seluruh unit, termasuk Subholding dan Anak Perusahaan, seperti Sistem Manajemen Lingkungan, Sistem Manajemen Mutu, Sistem Manajemen Anti Penyuapan, Sistem Manajemen Keamanan Siber, serta Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Sistem-sistem tersebut menjadi instrumen penting dalam mengendalikan dan memitigasi risiko ESG secara menyeluruh.

See also  Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Akan Naik

Sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas kepada publik dan pemangku kepentingan, PLN telah menerbitkan sejumlah laporan keberlanjutan berbasis standar internasional, seperti ESG Performance Report yang mengacu pada IFRS S1, Climate Related Disclosure Report berbasis IFRS S2, serta Task Force on Nature-related Financial Disclosure Report.

Selain itu, PLN juga telah melakukan pengungkapan kinerja keberlanjutan melalui platform CDP (Carbon Disclosure Project), yang menunjukkan peningkatan skor dari C ke B untuk pengelolaan air, dan dari D ke C untuk isu perubahan iklim, berdasarkan rilis CDP pada Maret 2025.

Darmawan menegaskan bahwa upaya perbaikan tata kelola ESG akan terus menjadi prioritas PLN. Seiring dengan munculnya isu-isu baru dalam lanskap keberlanjutan global seperti konservasi air, keamanan siber dan privasi data, serta keberlanjutan rantai pasok, PLN berkomitmen untuk terus melakukan continuous improvement dalam pengelolaan ESG.

”PLN tidak hanya memperkuat ketahanan bisnisnya, tetapi juga turut berkontribusi langsung pada pencapaian ESG dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) serta mendukung swasembada energi nasional yang hijau dan inklusif,” tutupnya.

Berita Terkait

Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci Optimalisasi CNG–LNG Nasional
PLN Icon Plus Terus Dukungan Pemulihan Listrik di Aceh
Layanan SPBU Medan Terurai, Pertamina Masih Operasikan Sebagian SPBU 24 Jam
PLN EPI dan PLN Energi Gas Perkuat Ketahanan Energi dan Lingkungan Tarakan Lewat Program Urban Farming dan Konservasi Mangrove
Menteri ESDM Tinjau Langsung Perbaikan Kelistrikan Aceh oleh PLN, Pastikan Percepatan Pemulihan
PLN Nusantara Power Kerahkan Helikopter Tembus Isolasi: Akselerasi Pemulihan Listrik di Sumut–Aceh
Dukung Pemulihan Sistem Kelistrikan di Wilayah Bencana, PLN Icon Plus Aktivasi Jaringan Komunikasi Gunakan Internet Satelit
Lonjakan Kebutuhan Energi dan Peluang Kolaborasi LNG, CNG dan Bioenergi
Tag :

Berita Terkait

Thursday, 4 December 2025 - 14:49 WIB

Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci Optimalisasi CNG–LNG Nasional

Thursday, 4 December 2025 - 13:47 WIB

PLN Icon Plus Terus Dukungan Pemulihan Listrik di Aceh

Thursday, 4 December 2025 - 08:57 WIB

Layanan SPBU Medan Terurai, Pertamina Masih Operasikan Sebagian SPBU 24 Jam

Wednesday, 3 December 2025 - 14:18 WIB

PLN EPI dan PLN Energi Gas Perkuat Ketahanan Energi dan Lingkungan Tarakan Lewat Program Urban Farming dan Konservasi Mangrove

Wednesday, 3 December 2025 - 11:54 WIB

Menteri ESDM Tinjau Langsung Perbaikan Kelistrikan Aceh oleh PLN, Pastikan Percepatan Pemulihan

Berita Terbaru

Nasional

Optimalkan Program MBG, Pemerintah Perkuat Tata Kelola BGN

Thursday, 4 Dec 2025 - 15:12 WIB

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa / foto ist

Berita Utama

Menkeu Purbaya : Revisi P2SK Perkuat Koordinasi Fiskal-Moneter

Thursday, 4 Dec 2025 - 15:07 WIB