Kemendagri Terus Pantau Perkembangan Dana NPHD Daerah Sulawesi Tengah dan Alokasi Anggaran Penanganan Covid-19

Friday, 17 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Ditjen Bina Keuda Kemendagri melalui Plt. Dirjen Bina Keuda Mochammad Ardian terus melakukan pemantauan perkembangan Dana NPHD Daerah Sulawesi Tengah dan alokasi anggaran penanganan Covid-19 sehubungan dengan Pilkada Serentak tahun 2020, Jumat (17/07/2020).

Berdasarkan data yang di rilis dari Kemendagri untuk Kabupaten/Kota peserta Pilkada Serentak tahun 2020 di Provinsi Sulawesi Tengah yang sudah berhasil mentransfer dana NPHD 100% dari 9 Kota terdaftar sebagai berikut:

NPHD KPU sudah 100% Kabupaten/kota Banggai, Banggai Laut, Sigi ; NPHD Bawaslu sudah 100% Kabupaten/kota Toli-Toli, Tojo Una-Una, Banggai, Sigi; dan NPHD PAM yang sudah mencapai 100% hanya Kabupaten Banggai Laut.

Adapun dana NPHD Kabupaten/kota yang belum mencapai 50% yakni NPHD KPU Kabupaten/kota Toli-Toli, Morowali Utara, Poso, Palu; NPHD Bawaslu Kabupaten/kota Morowali Utara, Poso, Palu dan NPHD PAM dari Provinsi Sulawesi Tengah, Kab. Morowali Utara, Sigi. Catatan lebih lanjut NPHD PAM yang 0% untuk Kabupaten Toli-Toli, Poso, Tojo Una-Una.

Selanjutnya, alokasi anggaran pencegahan dan/atau penanganan Covid-19 pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tengah dengan jumlah anggaran Belanja Bidang Kesehatan sebesar 302,42 ; Penyediaan jaring pengamanan sosial atau social safety net 40,97 dan Penanganan dampak ekonomi 11,09 . Maka total keseluruhan anggaran ialah 354,48.

Berdasarkan data Kemendagri alokasi anggaran tertinggi ada pada Kabupaten/kota Buol dengan anggaran Belanja Bidang Kesehatan 29,47 ; Penyediaan jaring pengamanan sosial atau social safety net 17,21 dan Penanganan dampak ekonomi 25,21. Maka total keseluruhan yaitu 71,89.

Sedangkan, alokasi anggaran terendah ada pada Kabupaten/kota Banggai Laut Belanja Bidang dengan anggaran Belanja Bidang Kesehatan 8,90 ; Penyediaan jaring pengamanan sosial atau social safety net 7,10 dan Penanganan dampak ekonomi 4,00. Sehingga total keseluruhan 20,00.

See also  Empat Fokus Utama Pemerintah: Ketahanan Pangan, Energi, Hilirisasi, dan Gizi Gratis

Namun ada juga satuan kerja (Satker) KPUD yang tidak melaksanakan Pilkada Serentak, akan tetapi tetap menerima dukungan APBN untuk pelaksanaan Pilkada Provinsi Sulawesi Tengah ialah Kabupaten/kota Banggai Kepulauan 2,21 ; Buol 1,85, Donggala 2,99 ; Morowali 2,13 dan Parigi Moutong 4,69.

Tak kalah penting, perubahan rincian penggunaan hibah dalam NPHD untuk penanganan Covid-19 dapat dilakukan asalkan memenuhi beberapa persyaratan berdasarkan SE Kepala LKPP Nomor 3 Tahun 2020 tentang penjelasan atas pelaksanaan pengadaan barang dan jasa dalam rangka penanganan Covid-19, yakni:

Pertama, memenuhi kebutuhan optimalisasi untuk penyesuaian tahapan, jadwal dan program kegiatan pemilihan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang disebabkan pandemik Covid-19;

Kedua, penyesuaian standar kebutuhan barang/jasa dan honorarium pada KPU Provinsi, Bawaslu Provinsi, KPU Kabupaten/kota dan/ Bawaslu Kabupaten/kota sesuai dengan perundang-undangan.

Selain itu Pemda juga dapat melakukan langkah-langkah percepatan penyesuaian ADDENDUM NPHD berdasarkan :

Pertama, KPU dan BAWASLU Daerah melakukan penyesuaian kebutuhan dan spesifikasi teknis perlengkapan pencegahan penyebaran Covid-19 berdasarkan kebijakan KPU dan BAWASLU Pusat.

Kedua, Penyesuaian kebutuhan dan spesifikasi teknis perlengkapan pencegahan penyebaran Covid-19 dibahas dengan Pemerintah Daerah sebagai dasar pelaksanaan addendum NPHD.

Ketiga, Kepala Daerah dan penyelenggara pilkada segera menandatangani addendum NPHD dan segera melaporkan kepada Menteri Dalam Negeri, KPU RI dan BAWASLU RI paling lambat akhir Juni 2020.

Keempat, Mekanisme penganggaran addendum NPHD pada APBD dilakukan dengan perubahan perkada tentang Penjabaran APBD dan diberitahukan kepada DPRD paling lambat 1 bulan terhitung sejak penetapan perkada dimaksud.

Kelima, Pencairan addendum NPHD dilakukan paling lambat 5 bulan sebelum pelaksanaan pemungutan suara 9 Juli 2020.

Berita Terkait

Kolaborasi Lintas Instansi Perkuat Transformasi Digital
Berangsur Pulih Di Atas 80%, TelkomGroup Terus Lakukan Percepatan Pemulihan Layanan di Lokasi Bencana Sumatra
DKI Santuni Korban Kebakaran Cempaka Baru
OJK–Kemenkeu Gelar Webinar Penguatan Peran Pemeringkat Kredit Alternatif
Kunjungan ke PAL Indonesia, Erna Sari Dewi Tekankan Penguatan Regulasi
Menteri PU Dorong Arah Baru Kerja Sama Infrastruktur Indonesia–China
Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 25 Triliun Jelang Nataru
Temui Menteri KKP, Mendes Yandri Siap Kolaborasi Sukseskan Kampung Nelayan Merah Putih dan Desa Tematik

Berita Terkait

Thursday, 11 December 2025 - 15:51 WIB

Kolaborasi Lintas Instansi Perkuat Transformasi Digital

Thursday, 11 December 2025 - 12:26 WIB

Berangsur Pulih Di Atas 80%, TelkomGroup Terus Lakukan Percepatan Pemulihan Layanan di Lokasi Bencana Sumatra

Wednesday, 10 December 2025 - 12:31 WIB

DKI Santuni Korban Kebakaran Cempaka Baru

Wednesday, 10 December 2025 - 10:46 WIB

OJK–Kemenkeu Gelar Webinar Penguatan Peran Pemeringkat Kredit Alternatif

Wednesday, 10 December 2025 - 10:41 WIB

Kunjungan ke PAL Indonesia, Erna Sari Dewi Tekankan Penguatan Regulasi

Berita Terbaru

foto istimewa

Megapolitan

Pemprov DKI Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Kalibaru 01

Thursday, 11 Dec 2025 - 16:00 WIB

News

Kolaborasi Lintas Instansi Perkuat Transformasi Digital

Thursday, 11 Dec 2025 - 15:51 WIB