Siap Dibuka, Menparekraf: Destinasi Wisata Batam dan Bintan

Sunday, 21 March 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto Ilustrasi / net

foto Ilustrasi / net

DAELPOS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan destinasi wisata Batam dan Bintan di Provinsi Kepulauan Riau lebih siap dibuka kembali bagi wisatawan mancanegara dibandingkan Bali. Dengan pertimbangan ini, Menparekraf Sandiaga memastikan pariwisata Batam dan Bintan bakal dibuka lebih dulu dari wilayah lain di Tanah Air

Dikutip dari LKBN Antara, Minggu (21/3/2021), Menparekraf Sandiaga mengungkapkan kawasan wisata Nongsa di Batam dan Lagoi di Bintan dijadwalkan bakal dibuka pada 21 April 2021. Ini berarti lebih awal dari kawasan wisata di Bali yang baru mulai dibuka Juni atau Juli 2021.

“Ini karena Batam dan Bintan memang jauh lebih siap,” tandas Menparekraf Sandiaga saat kunjungna kerja ke Batam, Sabtu (20/3/2021). Sesuai arahan Presiden Joko ‘Jokowi’ Widodo, perbatasan dengan negara tetangga bisa dibuka bertahap dengan catatan angka penularan Covid-19 sudah dapat dikendalikan.

Angka penularan Covid-19 di Kepulauan Riau tercatat melandai dan stabil. Bahkan, di destinasi wisata Nongsa dan Lagoi, tidak ada lagi kasus penularan virus corona. “Ini diharapkan terus terjaga dan terkendali,” kata Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf Sandiaga memimpin rapat koordinasi terkait rencana pembukaan ‘safety travel corridor’ atau koridor perjalanan yang aman di Nongsa dan Lagoi. Menurut Menparekraf Sandiaga, persiapan paling utama dalam penerapan koridor perjalanan yang aman adalah pengetatan kepatuhan atas protokol kesehatan yang ketat dengan  disiplin melaksanakan 3M, 3T, dan vaksinasi.

Kebijakan ini diharapkan dapat membuka semangat bangkit bagi sektor pariwisata Kepulauan Riau yang selama setahun didera penurunan. “yo kita bangkitkan harapan bersama,” tegas Menparekraf Sandiaga.

Selain buat sektor industri pariwisata, Menparekarf Sandiaga mengatakan kebijakan ini juga menunjukkan keberpihakan kepada masyarakat keseluruhan melalui pendekatan desa wisata, kampung tua yang juga disentuh dengan program vaksinasi.

See also  Kedamaian Kota Kecil di Tepi Danau

“Saya garisbawahi, ini semua bisa kita lakukan jika angka Covid-19 di Kepulauan Riau terkendali dan ditekan semininal mungkin,” lanjut Menparekraf Sandiaga. Terkait harapan ini, Menparekraf Sandiaga mengajak pelaku usaha membangkitkan sektor pariwisata Kepualuan Riau dengan menerapkan protokol kesehatan secara tegas dan disiplin.

Berita Terkait

Kelabba Maja, Pesona Dunia di NTT
Empat Desa Wisata Indonesia Masuk Top 100 Destinasi Berkelanjutan Dunia
Kementerian PUPR Terus Dorong Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Kelayang, Belitung
Kementerian PUPR Tata Kawasan Pulau Bunaken dan Pantai Paal Likupang Menjadi Destinasi Wisata Laut Kelas Dunia di Sulut
Ini Dia Es Tape Ketan khas Cirebon
Sunrise dan Sunset di Gunung Bromo
Kedamaian Kota Kecil di Tepi Danau
Empat Desa Wisata Indonesia Masuk Top 100 Destinasi Berkelanjutan Dunia

Berita Terkait

Sunday, 21 March 2021 - 20:59 WIB

Siap Dibuka, Menparekraf: Destinasi Wisata Batam dan Bintan

Sunday, 15 December 2019 - 16:32 WIB

Kelabba Maja, Pesona Dunia di NTT

Friday, 6 December 2019 - 10:10 WIB

Empat Desa Wisata Indonesia Masuk Top 100 Destinasi Berkelanjutan Dunia

Monday, 11 November 2019 - 14:40 WIB

Kementerian PUPR Terus Dorong Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Kelayang, Belitung

Saturday, 2 November 2019 - 11:58 WIB

Kementerian PUPR Tata Kawasan Pulau Bunaken dan Pantai Paal Likupang Menjadi Destinasi Wisata Laut Kelas Dunia di Sulut

Berita Terbaru

Megapolitan

Kick Off Menuju Lima Abad Kota Jakarta

Friday, 22 Nov 2024 - 21:51 WIB