Dukung Transparansi Pertamina, Rapat Koordinasi PIS Bahas Tata Kelola dan Penyelesaian Fraud Pasca Pembentukan Subholding Integrated Marine & Logistics

Tuesday, 28 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pertamina International Shipping (PIS) menggelar kegiatan rapat koordinasi pasca resmi sebagai subholding integrated marine logistics membahas tata kelola bisnis dan penyelesaian fraud yang dilaksanakan pada tanggal 22-23 September 2021. Bertempat di Patra Jasa Tower, hadir jajaran direksi diantaranya Direktur Niaga, Direktur Operasi, dan Chief Audit Executive sebagai keynote speaker, dan segenap Vice President fungsi beserta perwira PIS yang hadir baik secara offline maupun online. Rapat kordinasi ini juga menghadirkan Stephen Igor sebagai Retainer Lawyer PIS untuk memberikan pandangan dari aspek hukum terhadap bisnis perusahaan.

Dalam sambutannya Direktur Niaga PT Pertamina International Shipping, Riva Siahaan menyampaikan “Transformasi PIS menjadi subholding Integrated Marine Logistics harus mampu mengantisipasi munculnya potensi fraud, maka fraud harus dihilangkan khususnya di lokasi kerja PIS. Fraud harus dicegah dan diantisipasi sehingga tidak memberikan dampak kepada perusahaan baik secara operasional maupun komersial”. ujarnya. Merespon adanya perubahan PIS menjadi subholding Integrated Marine Logistics, dalam kegiatan tersebut terdapat beberapa usulan perubahan bisnis proses untuk mencegah terjadinya fraud di internal perusahaan. Perubahan bisnis proses tersebut berfokus pada empat fungsi yakni fungsi ship performance, fungsi security, fungsi legal serta fungsi operations services yang nantinya perlu adanya sinergi antar fungsi untuk mencegah terjadinya fraud di internal perusahaan. Riva juga menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan wadah bagi stakeholders untuk berdiskusi, bertukar pikiran serta merumuskan hal-hal apa saja yang bisa dilakukan untuk mengurangi, mencegah serta menyelesaikan hal tersebut. 

Dalam kesempatannya Direktur Operasi PT Pertamina International Shipping, Arief Kurnia Risdianto mengatakan, “PIS sebagai perusahaan yang bergerak di sektor maritim dan logistik, bertanggung jawab terhadap distribusi gas atau minyak bumi baik dari Indonesia maupun ke luar negeri memiliki tantangan tersendiri untuk bagaimana kita mengamankan, mengawasi serta memonitoring proses yang sedemikian kompleks untuk memastikan tidak ada minyak yang keluar ke tempat yang tidak semestinya” ujarnya. Sinergi antar fungsi menjadi penting untuk menghadirkan suatu sistem tata kelola maupun proses bisnis yang dapat mencegah terjadinya tindakan fraud. Beberapa upaya yang bisa dilakukan antara lain yakni melakukan koordinasi antar Holding/ Subholding/ Fungsi dengan membentuk Tim Evaluasi Penanganan Cargo Loss Lintas Subholding kemudian melakukan evaluasi database crew blacklist dan koordinasi bersama dengan internal PIS untuk meningkatkan validasi bukti, enforcement penahanan & pemotongan pembayaran uang sewa.

See also  Pertemuan dengan Koordinator HELP on Water and Disasters, Kementerian PU Perkuat Kerja Sama untuk Isu Air dan Kebencanaan

Saat ini, PIS telah memiliki beberapa sistem untuk mencegah terjadinya fraud seperti penetapan unaffordable transportation loss  sebesar 0,07%, lalu yang kedua penerapan sistem transfer muatan  dari storage, jetty lalu ke kapal di masing-masing terminal, terakhir, PIS juga memiliki sistem terkait kompetensi dan keahlian dari masing-masing pekerjanya. Arief menambahkan, target dari dilakukannya rapat koordinasi ini ialah untuk menciptakan suatu sistem prosedur yang terintegrasi, terkonsolidasi dan terharmonisasi agar dari hulu sampai hilir memiliki standard operating procedures yang sama. Pemanfaatan sistem berbasis digital atau artificial intelligence (AI) menjadi suatu hal yang saat ini akan terus di dorong untuk memudahkan dalam melakukan pengawasan terhadap hal-hal penyimpangan yang terjadi. 

Arief berharap, “Pada kegiatan rapat koordinasi ini seluruh insan perwira PIS dapat merapatkan barisan untuk dapat bersama-sama merapihkan administrasi, menciptakan harmonisasi dalam pembuatan prosedur dan hadirkan suatu terobosan-terobosan sistem yang dapat membentuk suatu tata kelola yang baik sehingga mencegah terjadinya fraud di lingkungan perusahaan”, tutupnya.

Berita Terkait

Tebarkan Energi Kebaikan, Pertamina Gas Gelar Khitanan Massal dan Santunan Anak Yatim di Wilayah Rokan
Pulihkan Aceh Tamiang, Hutama Karya Kerahkan Alat Berat dan Siapkan 120 Unit Huntara
Penghargaan Wonder Mom Awards, Menkomdigi Soroti Peran Perempuan di Era Digital
Gerak Cepat! Kemenpora Evaluasi SEA Games 2025 untuk Asian Games 2026
Pertamina Peduli Hadir Dukung Kelistrikan RSUD Muda Sedia Aceh Tamiang Tetap Menyala
Jelang Nataru 2025: Kendaraan Tinggalkan Jakarta via MBZ Meningkat
Kementerian PU dan Pemda Tanah Datar Percepat Normalisasi Sungai Batang Sumpur
Rano Pastikan Stok Pangan Aman Terkendali Sambut Nataru

Berita Terkait

Thursday, 25 December 2025 - 13:39 WIB

Tebarkan Energi Kebaikan, Pertamina Gas Gelar Khitanan Massal dan Santunan Anak Yatim di Wilayah Rokan

Wednesday, 24 December 2025 - 13:49 WIB

Penghargaan Wonder Mom Awards, Menkomdigi Soroti Peran Perempuan di Era Digital

Wednesday, 24 December 2025 - 13:39 WIB

Gerak Cepat! Kemenpora Evaluasi SEA Games 2025 untuk Asian Games 2026

Tuesday, 23 December 2025 - 15:20 WIB

Pertamina Peduli Hadir Dukung Kelistrikan RSUD Muda Sedia Aceh Tamiang Tetap Menyala

Tuesday, 23 December 2025 - 11:43 WIB

Jelang Nataru 2025: Kendaraan Tinggalkan Jakarta via MBZ Meningkat

Berita Terbaru

foto istimewa

Megapolitan

Naik MRT Pas Libur Natal Kini Bisa Sampai Jam 12 Malam

Thursday, 25 Dec 2025 - 18:33 WIB