Menteri Investasi Tegaskan Pemerintah Indonesia Tidak Akan Ekspor EBT Ke Negara Manapun

Friday, 20 May 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Invenstasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia ( Foto Istimewa )

Menteri Invenstasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia ( Foto Istimewa )

DAELPOS.com – Melalui Forum Investasi yang diselenggarakan di Kota Surakarta, Jawa Tengah pada hari Rabu (18/5), Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) berkomitmen untuk terus mendorong percepatan investasi berkelanjutan dan inklusif. Forum
investasi yang merupakan bagian dari Presidensi G20 Indonesia ini, dibuka langsung oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

Menteri Investasi/Kepala BKPM optimis Indonesia memiliki peran penting dalam G20, karena sumber daya alamnya yang sangat besar. Terkait dengan Energi Baru Terbarukan (EBT), Bahlil menjelaskan bahwa Indonesia belum akan melakukan ekspor EBT ke negara manapun. Pemerintah Indonesia akan fokus terlebih dahulu akan kebutuhan dalam neger

“Silakan investasi di Indonesia, tapi kita belum pikir untuk ekspor EBT. Kita pakai dulu, cukup dulu. Kalau kita jual ke negara lain, maka investasi akan lari ke sana,” ujar Bahlil.

Bahlil juga menyampaikan bahwa saat ini Kota Surakarta akan menjadi pusat pelatihan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Solo Technopark akan dijadikan sebagai instrumen penting dalam rangka peningkatan kualitas TKI.

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming menyambut baik penyelenggaraan forum investasi ini. Gibran menjelaskan bahwa target pemerintah Kota Surakarta tahun 2022 ini, selain melakukan percepatan pembangunan infrastruktur, juga dapat menarik sebanyak-banyaknya penyelenggaraan kegiatan nasional maupun internasional di Surakarta.

Dalam sambutannya, Gibran mengungkapkan terima kasih atas keterlibatan Solo Technopark nantinya dalam melakukan pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM), meskipun pembangunan pabrik dilakukan di Kawasan Industri Batang, Jawa Tengah.

“Saya senang sekali Solo Technopark dilibatkan, meskipun tadi pabrik-pabriknya bukan di Solo. Tapi kita diberi kesempatan oleh Pak Menteri untuk memberikan pelatihan bagi para TKI di Solo Technopark”, ungkap Gibran.

Saat ini terdapat 10 titik prioritas pembangunan kota Surakarta, yaitu pembangunan Masjid Raya Syekh Zayed Solo, Islamic Center, Elevated Rail Simpang Tujuh joglo, serta melakukan revitalisasi beberapa tempat seperti Technopark, Ngarsopuro dan Koridor Gatot Subroto, Kebun Binatang Jurug, pembangunan, Lokananta, Taman Balekambang Solo, dan Sentra IKM Meubel Gilingan.

Dalam kesempatan tersebut, Gibran selaku Wali Kota Surakarta menandatangani langsung nota kesepahaman dengan PT Lulu Group Retail terkait Strategi Korporasi dengan rencana nilai investasi sebesar USD 4 juta dan membuka lapangan kerja bagi 250 Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Selain itu, Menteri Investasi/Kepala BKPM juga menyaksikan penandatangan kerja sama beberapa pelaku usaha, yaitu Andgreen.Fund dengan PT Hilton Duta Lestari, Masdar Asia Pacific dengan PT Pertamina Power Indonesia, dan BRI Ventures dengan Fundnel.

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid secara virtual melalui sambutannya, juga menyampaikan bahwa pemerintah perlu melakukan kolaborasi dengan pelaku usaha dan menjalankan berbagai strategi dalam mendorong percepatan investasi berkelanjutan dan inklusif.

“Sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin Indonesia akan terus berkomitmen memperkuat kolaborasi inklusif bersama pemerintah dan pelaku usaha industri dalam upaya mendukung terciptanya ekosistem hilirisasi energi,” ungkap Arsjad. “Sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin Indonesia akan terus berkomitmen memperkuat kolaborasi inklusif bersama pemerintah dan pelaku usaha industri dalam upaya mendukung
terciptanya ekosistem hilirisasi energi,” ungkap Arsjad.

Shinta Kamdani selaku Ketua B20 Indonesia turut mengapresiasi atas terselenggarakannya forum investasi hari ini. Menurut Shinta, Kementerian Investasi/BKPM sangat tepat mengangkat topik terkait investasi yang berkelanjutan dan inklusif dalam forum investasi tersebut. Hal ini karena banyaknya negara anggota G20 yang tertarik berinvestasi di Indonesia dengan besarnya potensi Investasi Hijau (green investment) yang ada.

“Ini adalah bentuk kolaborasi dari pelaku usaha baik itu dalam negeri maupun luar negeri. Kami terus mendukung, karena ini bagian dari keseluruhan acara sampai nanti summit yang akan diselenggarakan di Bali pada bulan November mendatang,” ujar Shinta selaku Ketua B20 Indonesia

Dalam rangkaian kegiatan forum investasi tersebut, Kementerian Investasi/BKPM juga menghadirkan 19 UMKM, 8 Start-Up, serta 10 Peta Peluang Invetasi Berkelanjutan dalam Pameran Percepatan Investasi Berkelanjutan dan Inklusif. (*)

See also  PLN Gelar Enterprise Customer Gathering, Apresiasi Pelanggan dan Dukungan untuk Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Berita Terkait

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan
Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional
APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global
BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek
Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi
BRI Dukung Akses Hunian Terjangkau Melalui Penyaluran FLPP Konsisten
Setengah Abad Epson: Berani Berkreasi, Membangun Integritas
Adopsi Pola Kemitraan PTPN IV, Petani Sawit dari Tiga Provinsi Belajar ke Riau

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 21:08 WIB

Wamen Investasi ingin OSS Diperkuat, Fiktif Positif Jadi Senjata Baru Kepastian Layanan Perizinan

Thursday, 3 July 2025 - 15:23 WIB

Akselerasi Prestasi, Mandiri Bintan Marathon Kukuhkan Standar Internasional

Wednesday, 2 July 2025 - 18:51 WIB

APBN 2025: Sehat dan Kredibel di Tengah Ketidakpastian Global

Tuesday, 1 July 2025 - 18:43 WIB

BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek

Thursday, 26 June 2025 - 09:29 WIB

Batam Bentuk Desk Investasi, Genjot Target Kementerian Investasi

Berita Terbaru

Daerah

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Monday, 7 Jul 2025 - 21:20 WIB