DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar ditemani Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum memberikan penghargaan untuk Kepala Daerah dan sejumlah Kepala Desa di Jawa Barat atas pencapaian status Desa Mandiri menurut hasil Indeks Desa Membangun (IDM) Kemendes PDTT.
Selain piagam penghargaan, para Kepala Desa status desa mandiri juga diberikan Lencana yang disematkan pada baju dinas sebagai bentuk apresiasi atas prestasi membangun desa.
Khusus Walikota Banjar, di anugerahi lencana Bakti Desa Utama atas prestasinya berhasil membuat seluruh desa di wilayahnya, berstatus Desa Mandiri.
“Lencana ini sebagai bukti keberhasilan Kades dan bisa dipamerkan kepada warga desa sekaligus bukti prestasi Kades,” kata Menteri yang akrab disapa Gus Halim saat menghadiri Gala Dinner Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara (TTGN) 2022 di Pendopo Kabupaten Cirebon, Selasa (18/10/2022) malam.
Gus Halim menuturkan Provinsi Jawa Barat, sejak tahun pertama penyaluran dana desa, untuk 5.312 Desa se Jawa Barat, hingga 2022 ini, disalurkan dana desa sebesar 38,2 triliun rupiah.
Hasilnya, dapat kita lihat pada capaian Indeks Desa Membangun (IDM) Provinsi Jawa Barat.
Tahun 2015, Dari 5.312 desa se Jawa Barat, masih ada sebanyak 60 Desa Sangat Tertinggal, 1.356 Desa Tertinggal.
Sisanya, sebanyak 3.134 desa sudah terindeks desa berkembang, sebanyak 724 desa sudah terindeks desa maju, dan sebanyak 38 desa sudah terindeks desa mandiri.
“Tahun 2022 ini, sebanyak 1.671 desa terindeks Desa Berkembang, sebanyak 2.511 desa terindeks Desa Maju, dan sebanyak 1.130 desa telah terindeks Mandiri,” kata Doktor Honoris Causa dari UNY ini.
Khusus di Kota Banjar, yang miliki 16 desa, sejak tahun 2021, seluruh desanya, telah terindeks Mandiri. Dan pada tahun 2022 ini, sebanyak 16 desa di Kota Banjar, dapat pertahankan status, sebagai Desa Mandiri.
Khusus di Kabupaten Cirebon, sepanjang tahun 2015 hingga tahun 2022, total dana desa disalurkan ke 412 desa, sebesar Rp2,9 triliun.
Hasilnya, Tahun 2015, Kabupaten Cirebon memiliki 2 desa sangat tertinggal, dengan 84 desa tertinggal. Baru 40 Desa yang terindeks Desa Maju, dan belum ada satupun Desa yang terindeks Mandiri.
“Tahun 2022, Kabupaten Cirebon, telah bebas desa sangat tertinggal, dan desa tertinggal. Bahkan, telah ada sebanyak 235 desa maju, dan sebanyak 79 desa berhasil terindeks Desa Mandiri,” kata Gus Halim.
Gus Halim juga menegaskan kemandirian desa tidak terlepas dan dukungan pemerintah daerah. Karena itu, juga menganugerahi lencana Bakti Desa Utama kepada Para Bupati dan Khususnya kepada Wali Kota Banjar yang seluruh Desanya telah berstatus Mandiri.
Ia berharap penghargaan ini dapat melecut semangat para pemimpin desa untuk lebih giat lagi dalam membangun desa.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh peraih penghargaan, semoga ini jadi pelecut semangat untuk lebih baik lagi,” kata Gus Halim.
Turut hadir juga dalam acara itu Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Bupati Cirebon Imron Rosyadi, Bupati/Wali Kota se-Jawa Barat, Pejabat Tinggi Madya dan Pratama di Lingkungan Kemendes PDTT serta Kepala Desa yang meraih penghargaan.





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


