DAELPOS.com – Sebanyak 125 Petugas PPIH Arab Saudi Daker Madinah tunda keberangkatan ke Makkah. Kebijakan ini dilakukan sebagai tanggung jawab melayani jemaah haji kloter tambahan yang transit semalam di Madinah. Jumlah ini merupakan gabungan petugas Daker Madinah dan unsur pimpinan.
Petugas Daker Madinah dijadwalkan berangkat ke Makkah pada 18 Juni 2023, setelah berakhirnya fase keberangkatan jemaah haji gelombang I dari Kota Nabawi ke kota kelahiran Nabi. Tercatat, 8 kloter terakhir diberangkatkan ke Makkah setelah miqat di Bir Ali pada Jum’at, 17 Juni 2023, pukul 08.00 WAS.
Sekretaris Daker Madinah Abdillah mengatakan, petugas yang akan diperbantukan merupakan gabungan petugas Daker Bandara dan Daker Madinah. Mereka akan melayani jemaah kloter tambahan yang merupakan bagian dari jemaah gelombang kedua. Jadwal keberangkatan Petugas Daker Madinah dibagi dalam 3 kelompok pemberangkatan, yaitu tanggal 18, 23 dan 24 Juni 2023.
“Kami menyiapkan petugas untuk melayani konsumsi dari Daker Madinah kemudian transportasinya, bimbingan ibadahnya, juga pengamanan dan perlindungan jamaah, termasuk petugas untuk layanan lansia. Kami juga sudah menyiapkan petugas yang siap atau standby di Bir Ali untuk menerima kedatangan jemaah (kloter tambahan) di sana,” jelasnya saat menerima Jemaah kloter BPN 21 di Hotel Front Taiba, Jumat (16/6/2023).
Sebanyak 8 bus, 12 mobil operasional, dan 1 ambulans, akan mengantar petugas ke Makkah pada 18 Juni 2023. Pada 23 Juni, hanya 2 mobil operasional yang berangkat. Sedang pada 24 Juni, para petugas diberangkatkan keke Makkah dengan 2 bus dan 9 mobil operasional.
Petugas Media Center Haji juga dibagi dalam dua pemberangkatan. Dari 23 petugas MCH di Daker Madinah, 8 di antaranya akan berangkat pada 23 Juni. Sedangkan pada 24 Juni terdiri atas petugas Daker bandara, Daker Madinah, beberapa wakil petugas sektor 1-5, MCH, Sektor Bir Ali, dan unsur pimpinan Daker Madinah.
Kepala Daker Madinah Zaenal Muttaqin mengatakan pihaknya akan menggelar doa bersama pada Sabtu 17 Juni 2023, sekaligus sebagai ucapan rasa syukur atas selesainya layanan gelombang pertama di Madinah. Acara doa juga sekaligus untuk mengantar pemberangkatan para petugas ke Makkah esok harinya. Dalam acara tersebut rencana dihadiri oleh Dirjen PHU Hilman Latief.
Kepada Petugas Zaenal berpesan agar para petugas tidak surut semangat. Mengutip hadist Rasulullah, Ia mengatakan bahwa segala perbuatan itu yang dinilai adalah ujungnya. Sehingga ia berharap pasca layanan gelombang pertama agar petugas tidak berleha-leha dan tidak maksimal melaksanakan pelayanan. Apa yang dilakukan sejak awal disamakan frekuensi dan kualitasnya, semangat dan komitmen terus untuk memberikan pelayanan terbaik.
Sisa 2 hari berada di Madinah dan selanjutnya bergeser ke Makkah, ia mengharapkan petugas berkomitmen dan disiplin dalam melaksanakan tugas sebagai PPIH arab Saudi. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih atas kinerja dan kesunguhan para petugas Madinah dalam melaksanakna pelayanan pada gelombang pertama.
“Semoga kita dapat maksimal melaksanakn pelayana di arafah dan juga untuk gelombang yang kedua,” tandasnya,