Jam Kerja PLD Non-Stop, Gus Halim: Gajinya Harus Naik

Friday, 15 December 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar didampingi Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Dirjen PPDT Nugroho Setijo Rapat Konsolidasi Pendampingan Desa Berbasis Masyarakat di Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara bertempat di Labuha, Kamis (14/12/2023).

Foto: Mugi/Kemendes PDTT

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar didampingi Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Dirjen PPDT Nugroho Setijo Rapat Konsolidasi Pendampingan Desa Berbasis Masyarakat di Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara bertempat di Labuha, Kamis (14/12/2023). Foto: Mugi/Kemendes PDTT

DAELPOS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, menilai bahwa kesejahteraan Pendamping Lokal Desa (PLD) perlu ditingkatkan dengan kenaikan gaji. Salah satu alasan utamanya adalah fleksibilitas jam kerja PLD, yang mengharuskan mereka bekerja keras tanpa mengenal waktu.

“PLD jam kerjanya paling tidak terukur. Bisa sampai malam sampai dini hari. Saya terus berusaha agar PLD mendapat perhatian yang lebih karena memang tugasnya berat,” papar Gus Halim, sapaan akrab Mendes PDTT saat Rapat Konsolidasi Pendampingan Desa Berbasis Masyarakat di Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara bertempat di Labuha, Kamis (14/12/2023).

PLD, kata Gus Halim, merupakan ujung tombak kokohnya Kemendes PDTT disusul dengan PD serta TA baik kabupaten maupun provinsi.

Gus Halim mengaku telah mengusulkan peningkatan gaji PLD serta melakukan upaya lobi kepada Kementerian Keuangan. Harapannya, PLD akan mendapatkan imbalan yang sepadan dengan kontribusinya dalam pembangunan desa.

Selain menaikkan gaji PLD, Gus Halim juga terus berupaya agar dana desa semakin meningkat serta memperluas kewenangan pengelolaannya. Targetnya setiap desa bisa mendapatkan Rp7 Miliar per tahun serta memiliki lebih banyak kewenangan dalam pengelolaannya.

“Nanti 2024 kita coba revisi agar kesejahteraan pendamping desa lebih diperhatikan lagi,” tegasnya.

“Para kepala desa jangan khawatir kita juga berusaha menaikkan dana desa. Konsep kita tidak hanya menaikkan dana desa tapi juga kewenangan desa. Tambahnya anggaran tanpa tambahnya kewenangan maka akan muncul masalah lagi,” imbuh Profesor Kehormatan UNESA ini.

Kunjungan kerja Gus Halim di Halmahera Selatan ini didampingi Sekjen Taufik Madjid dan Dirjen PPDT Nugroho Setijo Nagoro. Sementara peserta konsolidasi tersebut adalah TPP Provinsi Maluku Utara, TPP Kabupaten/Kota Halmahera Barat, Halmahera Selatan, Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Halmahera Utara, Kabupaten Sula, Kabupaten Tidore Kepulauan, Pulau Morotai, dan Pulau Taliabu. Selain itu juga hadir kepala desa se-Kabupaten Halmahera Selatan.

See also  Wajib Gunajan NIK pembelian Tiket KA, Mulai 26 Oktober

Berita Terkait

Tol Terpeka Menjadi Koridor Strategis JTTS Penghubung Lampung-Sumatra Selatan
Kementerian PU Mulai Pembangunan Sekolah Rakyat di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan
Kementerian PU Kirim Bantuan Alat Berat untuk Mendukung Penanganan Longsor di Banjarnegara
Dampak Tak Terduga Insiden SMAN 72, Pramono: Banyak Siswa Ajukan Pindah Sekolah
Konektivitas Pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi Dikebut, Progress Meningkat
Menpora Erick Apresiasi Teladan Metropolitan City Rally, Dorong Sport Tourism Nasional
Mendes Yandri Deklarasikan Gotong Royong Bangun Desa dan Desa Bersinar di Bengkulu
kemen PU Tuntaskan STiAKIN Pangkalpinang, Lahirkan Kampus Khonghucu Negeri Perdana

Berita Terkait

Tuesday, 18 November 2025 - 14:05 WIB

Tol Terpeka Menjadi Koridor Strategis JTTS Penghubung Lampung-Sumatra Selatan

Tuesday, 18 November 2025 - 13:44 WIB

Kementerian PU Mulai Pembangunan Sekolah Rakyat di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan

Tuesday, 18 November 2025 - 13:41 WIB

Kementerian PU Kirim Bantuan Alat Berat untuk Mendukung Penanganan Longsor di Banjarnegara

Monday, 17 November 2025 - 16:48 WIB

Dampak Tak Terduga Insiden SMAN 72, Pramono: Banyak Siswa Ajukan Pindah Sekolah

Monday, 17 November 2025 - 14:21 WIB

Konektivitas Pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi Dikebut, Progress Meningkat

Berita Terbaru

Nasional

Peringatan Hari Desa 2026 Targetkan Peningkatan Ekonomi Warga

Tuesday, 18 Nov 2025 - 19:25 WIB